Ritual Mandi Semewah Spa dengan Rangkaian Produk Scarlett Bodycare

Me-time Bisa Dimulai dengan Cara Mandi

Akhir bulan Desember 2021 lalu saya keluar dari rumah sakit seusai diopname selama lima hari karena sakit Tipes dan DBD. Ada beberapa hal yang sangat ingin saya lakukan setiba di rumah, di antaranya makan enak, tidur nyenyak, dan mandi bersih. 

Lho, emangnya layanan dan fasilitas di RS kenapa? Buruk? Oh, tentu tidak. 

Makanan di RS sangat baik kok, disajikan bervariasi, dan sehat sesuai standar kebutuhan gizi. Soal rasa memang agak cenderung hambar, nggak kaya rasa seperti masakan di rumah makan Padang yang endang begindang itu.  Ya iyalah, dikira RS itu pusat kuliner? 😆

Ranjang pasien di kamar RS empuk dan bersih, tapi tidur jauh dari nyenyak karena dilanda bermacam pikiran tanpa batas episode. Sekadar halu seolah tidur di resort pinggir pantai yang sekali nempel bantal langsung molor pun sukar untuk dilakukan.

Perkara mandi, seharusnya aman karena fasilitas yang tersedia sangat andal. Faktanya, mandi dalam artian benar-benar mandi sampai basah sekujur badan hanya terjadi satu kali. Selebihnya hanya cuci muka, tangan, dan kaki. Beberapa kali cukup dilap saja pakai handuk kecil basah. Alhasil, meskipun berbaring di ranjang bersih tak bernoda, saya tetap merasa kotor secara harfiah.

Saya menjadikan mandi sebagai ritual wajib setiap hari, minimal 2 kali sehari. Keterbatasan mandi karena kondisi sakit membuat saya merasa sangat tidak nyaman. Karena itu saat pulang ke rumah, saya jadikan mandi sebagai cita-cita mulia, semulia paduka Yi San di serial drakor The Red Sleeve #apaan dah 😅

Sepanjang Januari, selepas sakit itu, saya menjadi begitu manja pada suami. Demi alasan cepat pulih saya minta tolong ini dan itu. Tidak diminta pun sebetulnya sudah otomatis dikasih sih, malah ditawari macam-macam asal saya senang dan tidak sakit lagi. Saya nggak minta yang aneh-aneh sebetulnya, hanya ingin me-time, melakukan hal-hal menyenangkan supaya terbebas dari jebakan rutinitas yang melelahkan. Sekedar berpikir untuk sembuh dari sakit saja rasanya lelah, lho. Apalagi kemudian saya diserang 2 penyakit lain, tapi bukan separah DBD dan Tipes. Meskipun begitu, saya kepikiran, dan ini gawat, bukannya cepat sembuh, yang ada malah tambah sakit. Nah, untuk menghempaskan pikiran tidak berguna inilah saya perlu me-time.

Me-time itu selingan sekaligus bentuk self love yang penting dilakukan. Kalau saja virus corona sudah musnah, mungkin saya sudah traveling sesuka hati keluar kota, pergi kulineran ke berbagai tempat, bahkan staycation manja di private island punya orang. Tapi di situasi yang kembali memburuk, sedang nggak fit pula, memilih berada di rumah adalah pilihan tepat.

Lantas me-time nya saya tuh apa?  Sederhana saja, mandi. Mandi adalah cara me-time paling mudah yang bisa dilakukan di rumah saja.

Me-time 👉 MANDI

Bukan Sekadar Mandi, Tapi Mandi yang Tenang dan Bikin Senang

"Abis ini aku mau mandi  ya, mas. Nggak lama kok, paling 2 jam."

"2 jam ngapain aja, Ma? Lama amat. Bisa ditinggal pergi umroh dulu kalo gitu!"

Demikianlah respon pura-pura terperangah dari mas suami yang biasa mandi secepat kilat 😂

Dulu sebelum pandemi, tiap selesai traveling ke alam terbuka, biasanya saya akan bersih-bersih badan di salon muslimah langganan. Perawatan yang saya lakukan meliputi seluruh tubuh, dari ujung rambut sampai ujung kaki, seperti hair spa/creambath/hair mask, lalu facial dengan segala tata caranya, meni pedi, body scrub, body spa, hingga mandi sampai bersih dan wangi seharum bunga. Total waktu perawatan tentu nggak sebentar. Untuk hair mask/hair spa saja bisa sampai 45 menit mulai dari mencuci, mengoleskan krim ke kulit kepala, memijat, penguapan (kadang dibungkus handuk hangat saja), membilas, hingga mengeringkan. Itu baru hair spa, belum perawatan lainnya yang bila ditotal makan waktu 2-3 jam bahkan lebih. 

Perawatan di salon memang lama, tapi hasilnya memuaskan. Kita tinggal duduk/berbaring telentang/tengkurap, kemudian mbak therapist yang kerjakan semuanya. Makanya ke salon itu buat saya me-time yang bikin happy. Namun sejak pandemi saya jadi jarang perawatan macem-macem di salon kecuali potong rambut. Nggak ada pergi traveling juga, ya kan? Jadi, sekarang perawatan dilakukan sendiri di rumah. Meskipun keliatannya jadi repot tapi sesungguhnya menjadi sebuah kenikmatan.

Aktivitas mandi memang bukan sekadar mengusir kotoran minggat dari badan. Lebih dari itu mandi bagi saya mengundang rasa nyaman dengan tingkat kondusif  tinggi. Di tiap sensasi segar dari air yang menggerayangi tengkuk, kemudian punggung, hingga akhirnya seluruh badan, hadir rasa tenang, keteraturan dalam bernafas, kesempatan merenung, hingga terbangunnya seluruh sel-sel dalam otak yang sedang tertidur. Bahkan, ide-ide brilian bermunculan di kepala, walau itu sekadar tentang cara memancing hasrat suami keluar dari sembunyi #eh 😅

Tak sedikit yang menganggap mandi sebagai pelarian, sebuah tempat untuk lari dari kenyataan. Pada setiap air yang mengguyur tubuh, berharap masalah, stres, dan emosi yang sudah di ujung ubun-ubun bisa luruh, hanyut bersama air yang mengalir pergi ke pembuangan. Kadang saya berpikir begitu ketika berharap dengan mandi bisa melepaskan kecemasan, seperti beberapa minggu lalu saat masih dilanda sakit.

Perkara mandi memang seunik itu, ia menjelma sebagai ritual penting yang memberikan kenikmatan di tengah padatnya aktivitas sehari-hari yang melelahkan. Walaupun sehari-hari saya bukan orang yang melakukan kerja keras bagai kuda yang membuat badan terus bersimbah keringat, bukan pula berkubang debu dan lumpur, tetap saja mandi adalah hal penting yang tak boleh dilewatkan.

Lebih penting lagi jika bisa mandi santai tanpa gangguan, ia sebuah kemewahan. Dapat dilakukan dengan tenang, tidak terburu-buru seperti sedang dikejar-kejar deadline artikel. 

Di masa lalu, para bocil usia balita adalah para pelaku yang membuyarkan ketenangan mandi. Tiap hendak buka pintu kamar mandi langsung dikejar, atau ditangisi. Tak jarang pintu kamar mandi digedor-gedor. Meski ada yang menemani dan menjaga mereka, entah itu ibu, bapak, suami, adik, atau siapa pun, tetap saja si anak menjerit-jerit dengan suara kencang hingga terdengar oleh tetangga satu RT. Tangisan baru berhenti jika diajak masuk, atau saya bergegas keluar dari kamar mandi.

Oh indahnya hidup kala anak-anak masih kecil, walau me-time di kamar mandi langsung bubar jalan 😂

Mandi senang dengan tenang adalah kemewahan

Ritual Mandi Semewah Spa dengan Rangkaian Produk Scarlett Bodycare

Sekarang anak-anak sudah remaja, tak ada lagi tingkah mereka yang membuat saya gagal mandi dengan tenang. Malahan kini anak-anak yang mempersilakan mamanya me-time dengan bahagia, mandi tanpa gangguan.

Nah, balik lagi ke cerita soal kondisi saya yang masih kurang sehat di Januari kemarin. Kalau dipikir-pikir, saya jadi lebih rajin mandi saat itu seolah menjadi ajang balas dendam karena kurang mandi selama di RS. Padahal di RS itu cuma 5 hari, hanya 4 hari nggak mandi, tapi rasanya kok kayak setahun 😂 Selain itu juga disertai tujuan memusnahkan kekhawatiran terhadap hinggapnya virus/bakteri lain yang datang setelah DBD dan Tipes. Penyakitnya lebih ringan sih, tapi sukses mengganggu pikiran. Gangguan nggak guna seperti inilah yang cocok dibawa mandi biar bisa dilibas tanpa ampun.

Urusan mandi yang saya masukkan dalam daftar me-time memang bukan asal mandi menyirami tubuh dengan air, sabunan, bilasan, lalu handukan maka selesai. Ini soal mandi dengan gaya treatment ala salon kecantikan dengan pelayanan spa. Cuci rambut, muka, mulut, kuku, hingga seluruh kulit di badan pelan-pelan pakai tata cara yang benar, dan pakai produk yang tepat penuh khasiat. 

Karenanya, penting memiliki pengetahuan tentang cara perawatan tubuh yang dilakukan sendiri di rumah agar hasilnya maksimal. Penting pula tahu produk mana yang cocok untuk digunakan saat mandi dan setelah mandi. Produk yang bikin kulit tidak hanya menjadi bersih bersinar, tapi juga wangi dan tetap lembap serta senantiasa sehat. 

Sekadar cerita aja nih, saat ini saya menggunakan rangkaian produk body care dari Scarlett Whitening buat pemakaian sehari-hari. 

Jika sebelumnya saya lama menggunakan body scrubRomansa dan Pomegrante untuk scrub di badan, Brightening Body Shower Mango, Cucumber, dan Pomegrante untuk mandi, serta varian Charming, Romansa, Freshy dan Fantasia sebagai body lotion, sekarang saya mencoba varian berbeda yang masih baru dan banyak disukai oleh pengguna produk Scarlett, yaitu: Scarlett Coffee Body Scrub, Scarlett Jolly Brightening Shower Scrub,  dan Scarlett Jolly Fragrance Brightening Body Lotion.

Mengenai produk Scarlett body care yang pernah saya pakai sebelumnya, dapat dibaca di sini: Pengalaman Pakai Scarlett Whitening Bodycare. 

Produk bodycare terbaru yang saya pakai saat ini: Scarlett Coffee Body Scrub, Scarlett Jolly Brightening Shower Scrub, Scarlett Jolly Fragrance Brightening Body Lotion.

Scarlett Coffee Body Scrub

Ritual pakai body scrub saya jadwalkan cukup 2 kali saja dalam seminggu. Kalau terlalu sering nggak bagus juga buat kulit, nanti jadi kering, sensitif dan iritasi. Meskipun produk body scrub sekarang sudah bisa mengatasi efek seperti itu, tetap saja sebaiknya diatur sesuai cara penggunaan yang tepat agar tidak terjadi hasil negatif.

Jadwal saya scrubbing tergantung kelonggaran waktu. Tapi yang jelas, sesibuk apapun, eksfoliasi kulit tubuh dengan body scrub ini penting untuk dijadwalkan secara rutin. Tanpa scrubbing yang rutin, sel-sel kulit mati dan kotoran dapat menumpuk pada kulit sehingga menjadi sarang kuman dan bakteri. 

Produk body scrub yang saya gunakan saat ini Scarlett Coffee Body Scrub. Sesuai namanya, memiliki aroma seperti kopi panas yang baru diseduh. Jadi, sekarang kopi nggak cuma bisa buat usir ngantuk, tapi bisa buat usir kulit kusam juga. 

Manfaat lainnya juga bisa membantu mengangkat sel-sel kulit mati pada kulit, mengembalikan kelembapan kulit, membantu mencerahkan kulit, membantu melancarkan peredaran aliran darah, sebagai sarana untuk rileksasi, membantu meregenerasi kulit setelah eksfoliasi, dan meningkatkan kadar hidrasi yang dibutuhkan kulit tubuh.

Semua manfaat itu bisa didapatkan karena Scarlett Coffee Body Scrub memiliki kandungan Glutathione, Vitamin E, dan buliran scrub halus. Hasilnya, kulit jadi lebih halus, nggak kusam, dan nggak gampang bersisik. 

Saya punya tips yang bisa dilakukan saat scrubbing, yakni menyalakan scented candle dan memasang musik yang lembut dan relaxing supaya suasana me-time jadi makin spesial dan menyenangkan. 

Scrubbing, meskipun terlihat sederhana tapi bikin happy lho! 

Selanjutnya mandi pakai shower scrub, biar makin bersih dan wangi.

Scarlett Coffee Body Scrubmengandung Glutathione dan Vitamin E. Kemasan jar 250ml berwarna coklat kopi dengan tutup mode putar ulir yang aman dan mudah dibuka maupun ditutup. Pada bagian kemasan terdapat informasi jenis dan varian produk, ingredients, cara pemakaian produk, nomor BPOM: NA 18210700581, expire date, informasi distribusi, dan kode hologram yang bisa kita cek keasliannya di web resmi Scarlett Whitening.

Tekstur Coffee Body Scrub : Buliran scrubnya halus dan tidak sakit saat di apply

Cara pakai: Oleskan scrub ke seluruh tubuh, diamkan selama 2-3 menit. Gosok secara perlahan. Kemudian bilas dengan air bersih.

Scarlett Coffee Body Scrub mengandung Glutathione dan Vitamin E. Dapat digunakan untuk semua jenis kulit. Aman digunakan untuk ibu hamil dan menyusui (dianjurkan konsultasikan dengan dokter sebelum pemakaian).

Sekarang kopi nggak cuma bisa usir ngantuk, tapi bisa buat usir kulit kusam juga. Bisa usir kemalasan dan kemiskinan juga gak ya? 😂 Btw, scrub badan itu selain membuat kulit terlihat lebih sehat, juga bisa membantu melawan penuaan dini. Seiring dengan bertambahnya usia kayak saya nih, proses pergantian sel akan semakin melambat dan kulit akan mulai terlihat kusam. Makanya nggak mau ah malas scrubbing😀

Scarlett Jolly Brightening Shower Scrub

Dulu, waktu punya body wash yang lain dari yang biasa dipakai, biasanya saya simpan di tempat khusus, dan baru dikeluarkan di saat-saat butuh me-time saja. Sejak beberapa tahun terakhir enggak lagi. 

Sekarang buat mandi sehari-hari saya pakai body wash yang biasa dipakai me-time, biar berasame-time tiap hari, tetapi tentu dengan batasan pemakaian, maksimal 2 kali sehari saja sesuai jadwal saya mandi pada pagi dan sore hari.

Scarlett Jolly Brightening Shower Scrub merupakan salah satu produk body wash yang saya percayai cocok buat me-time. Formulanya baik untuk mengangkat kotoran di kulit secara optimal (karena mengandung butiran scrub yang halus dan tidak menyebabkan iritasi) tanpa bikin kulit kering, bisa menjaga kelembutan kulit tubuh setelahnya, dan dapat mengembalikan kelembapan dan juga mencerahkan kulit. 

Kandungan Glutathione pada produk ini diklaim dapat mencerahkan dan meratakan warna kulit, meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit, memberikan perlindungan dari radikal bebas, kandungan anti-oksidannnya membuat kulit lebih kuat, sehat, dan terlihat lebih glowing.

Sementara kandungan Vitamin E memiliki manfaat yang tak kalah hebat, diantaranya untuk mengurangi peradangan, membantu pembentukan kolagen, meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit, mempercepat regenerasi kulit, mencegah kerusakan kulit, dan melindungi dari kanker kulit.

Body shower Jolly ini memiliki wangi yang tidak hanya manis namun juga menggoda, seolah-olah diteleportasi ke sebuah spa yang memakai es krim untuk merawat kulit. Sensasinya benar-benar terasa manis dan menyenangkan sehingga waktu mandi terasa mewah.

Scarlett JOLLY Brightening Shower Scrub kemasan botol transparan 300ml. Pada bagian kemasan terdapat informasi jenis dan varian produk, ingredients, cara pemakaian produk, nomor BPOM: NA 18210701146, expire date, informasi distribusi, dan kode hologram yang bisa kita cek keasliannya di web resmi Scarlett Whitening.

Tekstur Scarlett JOLLY Brightening Shower Scrub berupa cairan bening kental (tipe gel) berwarna oren muda mengandung buliran scrub halus yang dapat memaksimalkan saat membersihkan tubuh dan tidak menyebabkan iritasi. Pada saat diemulsikan dengan air, buliran scrub akan berubah jadi milky dengan hasil akhir tidak kesat (licin), tapi lembap dan bikin kulit jadi halus. Cara pakai: Basahi tubuh, usap sabun ke seluruh tubuh, bilas dengan air.

Mandi menggunakan Shower Scrub dari Scarlett agar tetap fresh dan harum sepanjang hari 😍 Scarlett JOLLY Brightening Shower Scrub dapat digunakan untuk semua jenis kulit, disarankan untuk usia di atas 13 tahun, dan aman digunakan untuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Scarlett Jolly Fragrance Brightening Body Lotion

Salah satu hal penting dari tahapan mandi adalah memakai body lotion setelahnya.  

Selesai scrubbing pakai Coffee body scrub, kemudian mandi dengan Jolly body shower, selanjutnya pakai body lotion agar kulit kembali lembap dan memiliki wangi yang lebih lama untuk menambah semangat saat memulai hari hingga tutup hari. 

Kali ini saya menggunakan Scarlett Brightening Body Lotion varian Jolly yang memiliki wangi Jolly seperti wangi YSL Black Opium Eau De Parfume. Wanginya memang spesial. Jadi memang nggak perlu diragukan lagi, karena aromanya sangat sweet menenangkan, bikin tubuh jadi lebih relax. 

Selain itu, lotion ini juga memiliki kandungan Glutathione, Vitamin E, Niacinamide dan Kojic Acid yang sangat efektif membantu mengembalikan kelembapan kulit tubuh, membantu mecerahkan kulit tubuh, menyegarkan dan memberi keharuman tahan lama, dan menutrisi kulit tubuh dengan kandungan terbaiknya, sehingga kulit tetap lembap dan fresh sepanjang hari. 

Kalau kamu butuh aroma yang menenangkan harimu, coba deh gunakan Scarlett Fragrance Brightening Body Lotion varian Jolly ini. 

JOLLY Fragrance Brightening Body Lotion: Kemasan 300ml berbentuk botol transparan dengan mode tutup pompa yang ketat dan ada lock-unlock-nya sehingga aman dibawa-bawa. Terdapat informasi jenis dan varian produk, ingredients, cara pemakaian produk, nomor BPOM: NA 18210701146, expire date, informasi distribusi, dan kode hologram yang bisa kita cek keasliannya di web resmi Scarlett Whitening.

JOLLY Fragrance Brightening Body Lotion punya tekstur yang lumayan thick tapi mudah meresap dan tidak lengket di kulit.

Krim yang dioleskan punya efek seperti tone up cream yang langsung melapisi kulit. Kulit langsung tampak cerah, tapi sifatnya sementara. Saat dibersihkan dengan air, akan kembali seperti semula tanpa meninggalkan rasa licin.

Jolly body lotion ini punya wangi yang sangat menyenangkan, senada dengan aroma parfum yang mampu bikin mood lebih baik.

Memanjakan diri dengan mandi tidak hanya menyegarkan fisik yang penat setelah beraktivitas seharian, tapi juga memunculkan pesona kesegaran yang seutuhnya setelah menikmati body scrub, body shower, dan body lotion dari Scarlett Whitening.

Cara mendapatkan kenikmatan me time, bisa dengan mandi. Cara mendapatkan pengalamanan punya kulit bersih, cerah, dan wangi yang mewah, bisa pakai Scarlett body care yang sudah saya ceritakan di atas. 

Namun, untuk mendapatkan kulit bersih bersinar dan wangi tentu tidak bisa didapat dengan sekali jentikan jemari thanos. Butuh yang namanya usaha keras, disiplin dan konsistensi. Kalau mau cepat, silakan pindah aja ke surga sana! Apa diminta pasti terkabul 😂

Sepatutnya memberi penghargaan pada diri sendiri dengan jalan mensyukuri pemberian Tuhan seraya merawatnya dengan cara yang benar. Paling utama tentu saja memahami konsep bahwa tak ada satupun manusia sempurna di muka bumi. Di planet atau galaksi lain entah deh. Dengan memiliki pola fikir seperti ini akan membuat wanita mana pun jauh lebih menghargai dirinya sendiri, lebih mengerti dogma idealis bukan atas dasar persepsi tapi dari cara mensyukuri lalu memelihara.

Mari syukuri saja segala nikmat Tuhan atas diri. Jaga baik-baik dan rawat fisik sepenuh hati, dan miliki sumber keindahan yang berasal dari dalam diri alias inner beauty tanpa obsesi bernilai duniawi. Maka itulah yang membuat suami akan jatuh cinta berkali-kali 💜

Informasi Produk Scarlett Whitening

Cara Mendapatkan Produk Scarlett Bodycare

Produk Scarlett Whitening bisa didapatkan melalui platform pembelian Scarlett di Instagram, Whatsapp, Line, dan Shopee.

Kalian bisa cek dengan langsung klik tautan berikut https://linktr.ee/scarlett_whitening