Selembar bergo yang saya beli secara online ketika berada di sebuah rumah sakit di Depok, Jawa Barat, menjadi bagian dari cerita yang mempermanis indahnya kesabaran menanti suami sembuh.
Saat cerita ini ditulis, suami sudah sehat, alhamdulillah. Masuk IGD tgl. 3 Mei, dirawat selama 6 hari, dan tgl 8 Mei sudah bisa kembali ke rumah kami di BSD.
Saat ini, hampir seminggu sejak suami keluar dari rumah sakit. Keadaan sudah tenang, dan saya mulai menulis. Saat masih di rumah sakit, saya fokus pada kesembuhan suami saja.
Soal mengapa dirawat di Depok padahal tinggal di BSD, karena hari di mana suami sakit, kami sedang berada di rumah orang tua (mertua saya) di Depok, lalu serangan sakit itu datang saat kami masih di sana. Dalam situasi gawat, kami tak punya waktu lagi untuk pergi ke rumah sakit di BSD. Terlalu jauh dan lama, sedangkan kondisi suami sudah tak tertahankan. Maka, saya bersama adik dan ibu, mengantar suami ke rumah sakit terdekat.
Dari rumah sakit itulah, cerita tentang bergo plisket gelombang cinta bermula.
Foto di awal tulisan (paling atas) adalah foto yang saya ambil tgl. 6 Mei, hari ke-4 suami dirawat.
Hari itu Jumat, tgl. 6 Mei 2022. Saya memakai kerudung instant warna putih yang telah dua hari tidak diganti. Saat lebaran ke rumah mertua, saya memang membawa baju dan kerudung ganti, tapi hanya untuk 1 kali ganti. Jadi selama di RS saya baru 1 kali ganti. Setelah 2 hari dipakai sejak tgl. 4 Mei, kerudung itu mulai tak wangi. Basah oleh air wudhu, basah oleh keringat, aromanya mulai tak sedap, dan hari itu tiba-tiba basah ketumpahan air.
Saya ingin ganti kerudung, tapi stock yang bersih sudah tidak ada. Memang ada cara mudah, tinggal telpon ibu mertua, anak saya Alief, atau adek-adek ipar saya, minta mereka siapkan. Jika diminta, pasti dikirim. Tapi hari itu adek dan anak saya Alief sudah bolak-balik ke RS mengantar berbagai keperluan. Saya tidak tega, saya tidak mau membuat mereka capek walaupun mereka tak punya keluh, justru berharap bisa banyak membantu.
Saya sedang ingin mengatasi persoalan kerudung dengan cara mudah, yakni beli online saja di toko terdekat. Saya bukan hendak belanja barang bagus dan mahal, cukup yang biasa dan murah, yang penting ada dan cepat sampai. Di tengah suasana masih lebaran, masih untung kalau ada toko yang buka dan melayani pengiriman.
Ada 2 marketplace yang hendak saya tuju, Tokopedia dan Shopee, tapi jemari saya memilih aplikasi Shopee duluan, ya sudah saya cari di sana.
Saya pilih toko yang berlokasi di Depok supaya lebih dekat dan cepat diantar. Ada 2 toko yang saya temukan di Depok, lainnya kebanyakan di Tangerang dan Bekasi. Tanpa berlama-lama, karena tak mau suami terabaikan oleh urusan belanja kerudung, saya langsung buka salah satu toko namanya Ramela Mode.
Ada beberapa model bergo di Ramela Mode, hanya satu yang langsung menarik perhatian saya, namanya Bergo Plisket Gelombang Cinta. Model bergonya enak dilihat, pakai tali berbentuk kepang, dan pilihan warnanya pun beragam. Saya langsung baca ulasan pembeli, ternyata banyak komentar positif.
Nggak pakai lama saya langsung pilih warna Mocca, warna favorit saya.
Jam 12:10 saya order, di jam itu pula saya menyelesaikan pembayaran. 15 menit kemudian pesanan berangkat dan 15 menit kemudian pula pesanan sampai ke RS, diantar oleh satpam ke kamar rawat suami saya. Agak kaget juga karena cepat sekali sampainya. Saya kira pak satpam mengantar pesanan makanan dari ojol food, ternyata bergo.
Setelah satpam yang mengantarkan paket bergo pergi, saya langsung membuka paket. Bergonya langsung saya pakai setelah dikibas-kibas dulu, sambil disemprot pakai hand sanitizer supaya aroma khas barang baru agak mereda di penciuman😀 Pengennya sih disemprot pakai disinfectant, tapi gak ada, jadi pakai hand sanitizer saja. Saat itu saya Bismillah saja semoga bergonya bersih.
Setelah dipakai, Masya Allah, ukuran bergonya sangat pas di kepala. Lubang untuk muka juga pas. Ukuran topinya nggak terlalu menjorok ke depan. Panjang topi dari atas sampai bawah dagu juga pas. Sempit enggak, longgar juga enggak. Panjang bergo dari bahu sampai bawah juga pas. Pendek enggak, kepanjangan juga enggak.
Bergonya nggak ketat di kepala, terasa longgar tapi tidak melorot sana sini yang biasanya bikin rambut di atas kening jadi keliatan. Semisal lupa pakai ciput pun, rambut masih aman.
Bergo Plisket Gelombang Cinta terbuat dari bahan Jersey Super. Ringan tapi tidak melayang dan tidak transparan. Persis seperti yang ditulis oleh penjualnya di deskripsi, bukan bahan ceruty yang tipis, dan bukan bahan diamond yang menerawang.
Bahannya tidak licin tapi jatuh, tidak mudah kusut, bahkan tidak perlu disetrika tetap rapi. Selain itu yang bikin suka bahannya adem, terasa nyaman sekali dipakai.
Letak pangkal talinya sejajar dengan mulut, pada saat diikat nggak bikin topi bergo jadi ketarik ke belakang. Biasanya tali bergo lain yang pernah saya beli, talinya dipasang agak tinggi sehingga ketika diikat, bagian pipi ikut ketarik ke belakang, bikin pipi tembem jadi makin keliatan tembem 😂
Sewaktu baru saya terima, bagian topinya nggak lurus/patah, disebabkan oleh bekas lipatan saat dalam kemasan. Setelah dicuci, jemur dan saya betulkan pakai tangan saja (tanpa di setrika), topinya lurus lagi tanpa patahan. Tergantung dari cara menyimpan. Jangan sampai ada patahan pada bagian topi biar selalu lurus.
Screenshot dari aplikasi Tokopedia. Model talinya berbentuk kepang. |
Ini warna Mocca yang saya pilih. Warna favorit saya. |
Screenshot dari aplikasi Shopee. Paling banyak terjual di Shopee |
Screenshot dari aplikasi Tokopedia. Ada banyak pilihan warna cantik. |
Begitu mudah untuk bersyukur.
Begitu mudah untuk bahagia.
Begitu mudah untuk bahagia.
Ada kemudahan saat membutuhkan bergo/kerudung di situasi darurat. Supaya punya kerudung ganti, supaya nggak merepotkan keluarga yang sudah repot.
Ada rasa bahagia saat mendapatkan kerudung murah tapi bagus dan nyaman dipakai.
Hanya Rp 31.500 per bergo. Buat saya itu murah banget.
Semisal dapat barang biasa dan katakanlah ga bagus, ga nyaman, wajar banget dengan harga segitu.
Tapi dengan harga semurah itu, saya dapat barang yang bagus dilihat dan nyaman dipakai, rasanya senang.
Semisal saya membeli bergo seharga 250K-350K, dan bergonya bagus, itu wajar. Tapi 31K saja bagus, itu istimewa.
Jahitan bergo yang saya terima rapi. Yang saya terima ya. Mudah-mudahan yang diterima orang lain juga sama bagus dan rapi.
Dari ulasan orang-orang yang pernah beli, komentarnya positif, sbb:
Screenshot dari aplikasi Shopee. Komentar positif dari orang-orang yang pernah belanja Bergo Plisket Gelombang Cinta. |
Saya tidak sedang diendors, tidak pula sengaja untuk promosi. Saya menulis untuk menceritakan pengalaman saya selama merawat suami di RS. Dan ini adalah pengalaman pertama saya berbelanja kerudung/bergo dari rumah sakit. Bukan hal luar biasa, tapi bermakna bagi saya pribadi.
Jika kemudian tulisan ini menjadi sebuah promosi, harapan saya semoga jualan bergo di toko ini laris manis, jadi makin banyak muslimah yang belanja untuk memenuhi kebutuhan menutup rambut (aurat).
Saya tidak menjamin setiap bergo yang diterima adalah sebagus yang saya terima, karena bisa jadi ada produk yang cacat di antara sekian banyak produk yang berhasil. Dan bila kebetulan kamu menerima yang seperti itu, maka yang kamu terima saja yang mengalami kesalahan, karena yang orang lain terima belum tentu ada masalah.
Foto paling atas, saya jepret dari kamar rawat suami, menggunakan kamera ROG Phone 3. HP nya saya sandarkan di bantal yang sedang dipakai suami. Suami saya saat itu sedang tidur. Saya selfie sebanyak 2 kali.
Setelah suami bangun, saya langsung tunjukkan padanya bergo baru yang saya pakai. Suami menatap saya, dan berkata: "Kerudungnya bagus, Ma."
Masya Allah 💕💖
Kemarin hari Jumat (13/5/2022), saya order lagi 3 pcs Bergo Plisket Gelombang Cinta warna peach, hitam, dan abu muda. Jika sebelumnya saya beli di Shopee, kali ini saya beli di Tokopedia, tapi masih di toko yang sama 😀
Saat sudah jatuh hati, tak ragu untuk membeli lagi.
Terima kasih sudah membaca 💚