Quantcast
Channel: TᖇᗩᐯEᒪEᖇIEᑎ
Viewing all 778 articles
Browse latest View live

ROG Phone 5 Series Wujudkan Impian Gamers dengan Fitur-Fitur Tercanggih

$
0
0

ASUS Luncurkan ROG Phone 5 Series di Indonesia

ASUS Republic of Gamers (ROG) hari ini tgl. 14 Juni 2021 resmi meluncurkan ROG Phone 5 Series, sebuah inkarnasi terbaru dan terkuat dari smartphone gaming tercanggih di dunia yang memberikan penggunanya pengalaman bermain game terbaik dan tak terlupakan.


“Komitmen ASUS untuk menjadi produsen perangkat gaming terdepan terus kami buktikan dengan hadirnya ROG Phone 5 Series yang merupakan penyempurnaan dari kesuksesan ROG Phone 2 dan 3. ROG Phone 5 Series hadir dengan peningkatan di berbagai aspek untuk memberikan para gamers pengalaman bermain game terbaik dan tak terlupakan.” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia. 

“Hanya ASUS yang paling memahami kebutuhan para gamers untuk menjadi pemain terbaik dan pemenang di setiap game.” lanjut Jimmy menambahkan.

ROG Phone 5 Series didukung oleh platform Mobile Qualcomm® Snapdragon™ 888 5G unggulan yang menampilkan komunikasi 5G canggih dan fitur-fitur premium Qualcomm Snapdragon Elite Gaming™. “Platform Seluler Qualcomm® Snapdragon™ 888 5G mengemas inovasi terdepan di industri smartphone untuk 5G, AI, fotografi dan terpenting, gaming. Dengan menggunakan platform ini, ROG Phone 5 membawa kekuatan pemrosesan seluler ke level yang baru. Qualcomm memastikan bahwa Platform Seluler Qualcomm® Snapdragon™ 888 5G menjadi penyempurna bagi ROG Phone 5.” ungkap ST Liew, Vice President, Qualcomm CDMA Technologies Asia-Pacific Pte. Ltd., and President, Qualcomm Taiwan Corporation.

Sistem pendingin GameCool 5 yang sudah ditingkatkan bersama dengan pengelolaan performa yang paling baru di Armoury Crate memastikan kinerja maksimum tersedia untuk segala jenis skenario permainan. Untuk visual game yang sangat halus dan sangat responsif, ROG Phone 5 Series dilengkapi dengan layar bersertifikasi AMOLED HDR10+ 144Hz / 1 ms buatan Samsung dengan touch sampling rate 300 Hz dan latensi sentuh 24,3 ms yang sangat rendah. .

Gamer dapat bermain lebih lama dengan ROG Phone 5 Series berkat baterai monster 6000 mAh, dan ponsel ini juga dilengkapi dengan adaptor HyperCharge 65 watt yang mengisi baterai dalam waktu sesingkat mungkin. Hanya dalam waktu 30 menit, baterai dapat terisi hingga kapasitas 70%.

Seri ROG Phone 5 melanjutkan filosofi desain bawaan ROG untuk gamer dengan ROG Vision, layar matriks belakang yang belum pernah ada sebelumnya — tersedia secara eksklusif pada ROG Phone 5 Ultimate — yang menampilkan animasi yang dapat disesuaikan sebagai respon terhadap berbagai sistem dan aktifitas yang terjadi di dalam game. ASUS juga melakukan peningkatan luar biasa pada sistem kontrol AirTrigger 5 yang merupakan pelopor dan masih tak tertandingi. Sistem audio GameFX yang bertenaga juga telah dirombak untuk menghasilkan suara yang lebih imersif.

Berani untuk Menang

Seri ROG Phone 5 memanfaatkan kekuatan besar Snapdragon 888 andalan terbaru, yang mengemas inovasi terdepan di industri dalam teknologi 5G, AI, game, dan kamera. Snapdragon Elite Gaming memungkinkan para gamer untuk memanfaatkan kekuatan permainan ultra-halus pada tingkat kualitas HDR setinggi mungkin, dengan kemampuan tingkat desktop. Ini juga memulai debut Qualcomm Game Quick Touch, sehingga pemain dapat mengalami peningkatan respons sentuh hingga 20% dan latensi yang lebih rendah. Dengan peningkatan kinerja GPU hingga 35% yang menakjubkan dan 25% dalam kinerja CPU, bahkan game seluler 3D yang paling menantang pun dapat  berjalan lancar dengan pengaturan maksimal.

Untuk menghasilkan performa maksimum yang berkelanjutan, sistem pendingin di seri ROG Phone 5 kini memiliki struktur termal optimal yang menampilkan CPU terpusat dengan baterai yang terbagi menjadi dua bagian yang masing-masing terletak di setiap sisi CPU. Ini memastikan bahwa panas yang dihasilkan oleh CPU ditransfer ke semua tepi dan sudut sasis secara bersamaan untuk efisiensi termal yang lebih tinggi. Ruang uap 3D yang dibentuk ulang dan lembaran grafit yang luas juga membantu menyebarkan panas secara merata ke seluruh perangkat untuk mengurangi penumpukan panas di tengah.

AeroActive Cooler 5 yang sudah benar-benar diubah sekarang memasukkan dan mengeluarkan udara dalam jumlah yang luar biasa langsung ke bagian tengah telepon — tepat di lokasi CPU — untuk menghasilkan penurunan suhu CPU yang menakjubkan sebesar 10°C. Pengelolaan performa yang serba baru di Armoury Crate sekarang menyertakan X Mode, dengan beberapa profil sistem untuk memberi para gamer lebih banyak pengaturan kinerja dan alat penyetelan kinerja, sehingga mereka dapat langsung menyesuaikan ponsel dengan tugas yang ada. Selain itu, ROG Phone 5 Ultimate adalah smartphone pertama di dunia yang menggunakan RAM LPDDR5 18 GB, yang secara dramatis meningkatkan performa game secara keseluruhan dan membawa pengalaman pengguna ke level berikutnya.

Tampilan Visual Memukau dan Layar Tangguh

Tampilan mutakhir telah menjadi ciri khas ROG Phone sejak awal, dan seri ROG Phone5 melanjutkan tradisi ini. Menawarkan touch sampling rate 300 Hz yang terdepan di industri, layar AMOLED 144 Hz / 1 ms menghadirkan pengalaman bermain game yang sangat mulus, dengan latensi sentuh yang sangat rendah. Disetel dalam kolaborasi dengan perusahaan pemrosesan visual terkemuka Pixelworks®, visual tertinggi ditingkatkan lebih jauh lagi dengan akurasi warna Delta-E 1 yang luar biasa, teknologi HDR baru yang selalu aktif yang meningkatkan visual non-HDR, dan layar yang dilindungi oleh Corning® Gorilla® Glass Victus™ tertangguh yang pernah ada. ROG Phone 5 Series dibuat untuk bertahan dan menang.

Baterai Monster untuk Bermain Lebih Lama

Untuk memperpanjang masa nyala layar dan pakai baterai monster 6000 mAh, ROG Phone 5 Series dioptimalkan dengan menggunakan pengoptimalan perangkat lunak baru dan mekanisme hemat daya termasuk batas atas pengisian daya, pengisian daya yang stabil, dan pengisian terjadwal yang ditingkatkan. Ada juga mekanisme hemat daya pasif untuk membatasi aplikasi yang tidak aktif dan memberikan penghematan daya hingga 67% lebih banyak. ROG Phone 5 Series memang dioptimalkan untuk efisiensi daya terbaik, bagaimanapun cara penggunaannya. Pengisian cepat dijamin oleh adaptor HyperCharge 65 watt yang dibundel, yang membuat para gamer dapat aktif dan bermain kembali dalam waktu secepat mungkin.

Inovasi ROG Vision

ROG Phone 5 Ultimate dan ROG Phone 5 memungkinkan para gamer membuat kehadiran mereka dikenal dunia dengan ROG Vision eksklusif, tampilan matriks belakang yang belum pernah terlihat di ponsel mana pun hingga saat ini. ROG Phone 5 menampilkan layar ROG Vision berwarna, sedangkan ROG Phone 5 Ultimate memiliki versi monokrom.

ROG Vision dapat menampilkan berbagai animasi keren yang menunjukkan berbagai hal seperti apakah ponsel sedang diisi daya, jika ada panggilan masuk, apakah X-Mode diaktifkan, dan lainnya. Pengguna bahkan dapat membuat animasi khusus untuk menjadikan ponsel mereka lebih pribadi.

Dibuat Khusus untuk Gamers

Kontrol total adalah sebutan yang paling pas untuk ROG Phone 5 Series, dan sistem kontrol AirTrigger 5 yang ditingkatkan secara besar-besaran kini memberi gamer hingga empat cara berbeda untuk berinteraksi dengan ROG Phone 5 mereka, memberikan tingkat kontrol game yang tak tertandingi. AeroActive Cooler 5 kini juga dilengkapi dengan dua tombol fisik tambahan untuk memungkinkan pengalaman bermain game seperti konsol.

ROG Phone 5 Series mendukung total 10 kontrol gerakan berbeda yang belum pernah ada sebelumnya, sehingga gamer dapat dengan mudah memilih gerakan yang sesuai dengan permainan mereka. Dalam game balap misalnya, mereka dapat memutar ponsel untuk mengarahkan atau menariknya ke arah mereka untuk mengerem. Kontrol permainan tidak pernah semudah ini.

 ROG Phone 5 Ultimate juga memiliki fitur sensor sentuh belakang tersembunyi yang inovatif pada penutup belakang, yang menyediakan fungsi pemicu L2/R2, seperti pengontrol konsol game. Ini juga bekerja sama dengan sensor ultrasonik, tombol AeroActive Cooler 5 dan kontrol gerak untuk memberikan kontrol penuh untuk pengalaman bermain game total.

Sistem audio GameFX dalam seri ROG Phone 5 kini menggabungkan pengeras suara ganda tujuh magnet simetris untuk efek suara stereo yang benar-benar seimbang. Dioptimalkan bekerja sama dengan spesialis audio Dirac, kualitas suara yang diproyeksikan akan menangkap indera pendengaran pengguna dan membawanya ke dunia yang berbeda. Ada juga headphone jack 3,5 mm, dan ESS DAC hi-fi-grade untuk pemrosesan audio lossless. Audio GameFX pada ROG Phone 5 Series menghadirkan efek suara dalam game yang sejernih kristal dan soundscape aural yang bertenaga, yang tidak pernah terbayangkan oleh para gamer dari sebuah telepon. 

Untuk ROG Phone 5 Series, ASUS bekerja sama dengan beberapa judul game paling populer untuk memberi pemilik serangkaian paket tema yang berbeda untuk menyesuaikan perangkat mereka dengan karakter dan layar favorit mereka. Gamer juga dapat berbagi, berdiskusi, dan berinteraksi melalui ROG Connect, komunitas online yang dibangun dalam seri ROG Phone 5.

Aksesoris

Tidak hanya menghadirkan gaming smartphone tercanggih, ROG juga melengkapi ROG Phones 5 Series dengan rangkaian aksesoris terlengkap, yaitu:

✅ROG Kunai 3 Gamepad yang membuat pengalaman bermain game seluler menjadi imersif, dengan desain modular yang membuka cara baru untuk bermain. Ini memungkinkan gamer memiliki rasa dan kontrol yang familiar dari gamepad konsol game di ponsel. 

✅AeroActive Cooler 5 dengan fitur tombol tambahan dan kipas ke baterai menjadi salah satu aksesoris andalan.

✅ROG Lighting Armor Case baru tidak hanya melindungi ponsel dari goresan dan benturan, tetapi juga mendukung pencahayaan Aura untuk pengalaman visual yang luar biasa. Pengguna dapat menyesuaikannya agar sesuai dengan wallpaper dan memberikan pemberitahuan sistem visual.

✅Gaming earphone penyaring bunyi ROG Cetra II dengan mikrofon penekan bising, Active Noise Cancelation (ANC), driver karet silikon cair (LSR), pencahayaan Aura Sync RGB, dan konektor USB-C untuk ROG Phone 5, PC, ponsel, dan Nintendo Switch.

Harga & Promosi

ROG Phone 5 series tersedia di Indonesia dalam tiga varian yaitu ROG Phone 5 dengan RAM 8GB dan ROM 128GB seharga Rp 9.999.000, ROG Phone 5 dengan RAM 12GB dan ROM 256GB seharga Rp 14.999.000; serta ROG Phone 5 Ultimate dengan RAM 18GB dan ROM 512GB pertama di dunia, yang sudah termasuk ROG Ultimate Fan Gift Collection dan AeroActive Cooler 5 seharga Rp 18.999.000. ROG Phone 5 varian 8GB dan 12GB tersedia di pasaran mulai tanggal 15 Juni 2021, dan ROG Phone 5 Ultimate 18G akan tersedia di pasaran mulai Agustus 2021 nanti.

Khusus menyambut peluncuran ROG Phone 5 Series, ASUS memberikan penawaran menarik untuk ROG Phone 5 varian 8G & 12G periode 15 Juni sampai 2 Juli 2021, hanya di Partner Penjualan Resmi ASUS,  sebagai berikut:

Offline Retail

Erafone : http://bit.ly/Erafone-Location 

-Free bundling ROG Phone 5 8GB/128GB dengan AeroActive Cooler 5.

-Purchase with purchase: Setiap pembelian ROG Phone 5 (8G/12G) akan mendapatkan diskon untuk pembelian Kunai 3 Gamepad dengan harga diskon menjadi Rp 999,000 (Harga normal Rp 1,499,000)

ROG Store & ASUSExclusive Store : http://bit.ly/ROGStore-Location 

-Free bundling ROG Phone 5 8GB/128GB dengan AeroActive Cooler 5.

-Purchase with purchase: Setiap pembelian ROG Phone 5 (8G/12G) akan mendapatkan diskon untuk pembelian Kunai 3 Gamepad dengan harga diskon menjadi Rp 999,000 (Harga normal Rp 1,499,000)

Online Retail

ASUS e-shop

-Free bundling ROG Phone 5 8GB/128GB dengan AeroActive Cooler 5.

-Purchase with purchase: Setiap pembelian ROG Phone 5 (8G/12G) akan mendapatkan diskon untuk pembelian Kunai 3 Gamepad dengan harga diskon menjadi Rp 999,000 (Harga normal Rp 1,499,000)

JD.ID : http://bit.ly/ROGPhone3-JDID 

-Free bundling ROG Phone 5 8GB/128GB dengan ROG Cetra II Core Earphone

Purchase with purchase: Setiap pembelian ROG Phone 5 (8G/12G) akan mendapatkan diskon untuk pembelian Kunai 3 Gamepad dengan harga diskon menjadi Rp 999,000 (Harga normal Rp 1,499,000).



SPESIFIKASI

ASUS ROG Phone 5 Series

 

Processor

2.84 GHz Qualcomm® Snapdragon 888 5G Mobile Platform with 5 nm, 64-bit Octa-Core Processor

GPU

Qualcomm® Adreno 660

UI

Android 11 with new ROG UI

Display

6.78" 20.4:9 (2448 x 1080) 144 Hz / 1 ms Samsung AMOLED display

800 nits outdoor readable brightness

1,200 nits peak brightness

Delta-E 1

111.23% DCI-P3 color gamut coverage

Corning® Gorilla® Glass Victus

Supports Always-On HDR display

HDR10 and HDR10+ certified

Capacitive touchscreen with 10-point multitouch (supports glove touch)

Dimensions

173 x 77 x 9.9 mm

Weight

239 g

Battery

6000 mAh typical capacity

Memory

LPDDR5/UFS3.1

ROG Phone 5 Ultimate: 18GB/512GB

ROG Phone 5: 12 GB/256GB

                          8 GB/128GB

Storage

ROG Phone 5 Ultimate: 512 GB UFS 3.1 ROM

ROG Phone 5: 128 GB & 256 GB UFS 3.1 ROM

Sensors

In-display fingerprint sensor, face recognition, accelerometer, e-compass, gyroscope, proximity sensor, ambient-light sensor, ultrasonic sensors for AirTrigger 5 and grip press

Wireless Technology

Integrated WiFi 6E (802.11a/b/g/n/ac/ax, 2x2 MIMO)vii

Bluetooth® 5.2 (HFP + A2DP + AVRCP + HID + PAN + OPP), supports Qualcomm® aptX Adaptive

WiFi Direct

NFC

GPS

GNSS support GPS (L1/L5), Glonass (L1), Galileo (E1/E5a), BeiDou(B1i/B1c/B2a), QZSS (L1/L5) and NavIC (L5)

I/O Ports

Side and bottom:

USB-C®

Front Camera

24 MP

Rear Camera

64 MP (Main camera Sony® IMX686) + 13 MP (125° ultrawide-angle lens) + 5 MP (Macro)

Voice Wakeup

Yes

Speaker

Symmetrical dual front-facing speakers powered by Dirac technologies

7-magnet stereo speaker with Cirrus Logic amplifier for louder, deeper and less distorted sound effect

NFC

Supported

Color

ROG Phone 5 Ultimate: Storm White

ROG Phone 5: Phantom Black and Storm White

 


Miliki Hidup Sehat Berkualitas Untuk Membesarkan Mimpi Sampai Tak Terbatas

$
0
0

Asus VivoBook 15 A516
#BiggerDreamWiderScreen
 

Size Matters, So Keep Your Dream Big and Your Worries Small

Waktu berlalu, tahun berganti, dan aku terus menua. Tepat di bulan Juni ini hitungan tahun hidupku sudah di angka 43. Artinya, umurku di dunia semakin berkurang. 

Banyak hal telah terjadi dalam rentang waktu yang kujalani selama berpuluh tahun. Semuanya menghadirkan bermacam rasa dan kisah yang tak pernah berhenti mengisi bingkai hidup yang semakin luas di setiap waktunya.

Dalam bingkai hidup yang semakin luas, ada makna kehidupan yang semakin dalam untuk diselami. Ada hati, pikiran, dan seluruh indra yang juga makin menuntut kedewasaan ketika digunakan untuk melihat, merasa, dan mendengar apa pun yang dijumpai. 

Sebuah proyek emas dalam hidup untuk meninggikan kesadaran bahwa suatu hari nanti ketika aku mati, maka kematian itu bukanlah apa-apa, yang menakutkan adalah tidak hidup sebaik mungkin. 
Dying is nothing. What is frightening is not living to the fullest.
Tak pernah ada kata telat untuk sungguh-sungguh memiliki kesadaran dalam memandang hidup sebagai sesuatu yang harus dibuat baik dan dijalani dengan menyenangkan (namun penuh kehati-hatian). Sekarang atau nanti, sama-sama harus berakhir baik. 

Lantas, doa apa yang kulangitkan di hari lahirku kali ini?
Ulang tahun berarti menua, tetapi umur berkurang, dan ada bingkai hidup yang semakin luas. Siapa yang kelak akan menonton bingkai hidupmu?

Pandemi yang Melemahkan dan Teori Ibnu Sina dalam Menghadapi Krisis Kesehatan

Ulang tahun sejatinya bukan untuk dirayakan, tetapi sebagai pengingat untuk bersyukur dan mengingatkan pada umur yang kian pendek. 

Dampak pandemi yang telah menjadi momok sejak tahun lalu, jadi pengingat paling dahsyat, berupa kematian orang-orang yang aku kenal. Teman, sahabat baik, rekan kerja, tetangga, mereka satu-persatu berpulang ke Sang Pencipta setelah berjuang melawan Covid-19, termasuk bulekku di Pati (adik ibu mertua) hari Minggu 27/6/2021 lalu juga pergi untuk selamanya. Innalillahi wainna ilaihi rojiun.

Bulan Juni ini angka kematian akibat covid memang sangat tinggi, melejit tak terkendali, menimbulkan rasa sedih, panik, cemas, dan takut. Terkadang sampai melemahkan diri, menghilangkan semangat, bahkan membuat susah makan dan tidur. Aku sadar keadaan semacam ini dapat menurunkan daya tahan tubuh dari serangan penyakit. Yang tadinya sehat bisa jadi sakit, apalagi jika sedang sakit, jadi tambah sakit. Sungguh bahaya!

Ada teori kesehatan yang selalu kuingat, dari Ibnu Sina, seorang ulama terkenal sekaligus ahli di bidang kedokteran kelahiran Bukhara Uzbekistan tahun 980 M, bahwa sakit tidak melulu disebabkan oleh lemahnya fisik tetapi bisa juga disebabkan oleh kondisi kejiwaan yang lemah. Dari teori inilah Ibnu Sina menganjurkan 3 tips menjaga diri agar tetap sehat jasmani rohani atau segera sembuh dari sakit:

  • Cemas itu menimbulkan penyakit
  • Tenang itu merupakan obat
  • Kesabaran adalah awal dari kesembuhan

Dalam bahasa latin teori Ibnu Sina berbunyi "Mens sana in corpore sano" yang artinya "Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat". Sementara dalam bahasa Arab berbunyi "Akal yang sehat terdapat dalam badan yang sehat".  

Terkait teori inilah aku kerap buru-buru berhenti larut dari segala rasa yang melemahkan, demi menjaga diriku agar tidak tumbang. Seperti hari-hari belakangan ini, banyak hal membuat sedih. Oke baiklah, jika hari ini sedih, sedih saja sesedih-sedihnya, menangis saja sampai kering air mata. Besok atau lusa lain cerita, harus kembali tenang, ikhlas, dan kuat lagi. Sebab, ada keluarga yang harus diurus dan dijaga, ada banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, ada hari-hari yang harus tetap dijalani dengan bertenaga, ada cita-cita yang belum kelar diperjuangkan, ada bekal yang belum cukup untuk dibawa mati. Maka, aku harus hidup dengan kuat. 

Ada langit yang begitu luas untuk di pandangi, ada laut yang begitu dalam untuk diselami. Apa yang bisa kau lihat?


A good mind and the willingness to live a better life heals everything.

Ingin kuat harus berusaha mengusir lemah. Maka ibadah paling utama yang dapat dilakukan dalam rangka menenangkan diri. Kemudian relaksasi dan mengistirahatkan pikiran dengan melakukan aktivitas menyenangkan. Beberapa aktivitas yang bisa dan biasa kulakukan di rumah: 

  • Memasak makanan kesukaan keluarga
  • Menata rumah (perabot dan ruangan)
  • Berkebun (tanaman hias)
  • Menulis (blog dan medsos)
  • Foto-foto (makanan/masakan, kucing, benda-benda dalam rumah dll)
  • Editing (foto dan video)
  • Nonton film & drakor (paling suka genre romance dan komedi)
  • Baca buku (komik dan cerpen genre komedi)
  • Mendengarkan musik (lagu-lagu / OST dari film/drama yang disukai)
  • Sex (pastinya dong) 😆

It works for me every time.

Saat tenggelam dalam aktivitas yang kulakukan, saat itu pula hormon yang mengatur mood  bahagia muncul. Saat diselimuti rasa bahagia, aku lebih bersemangat, lebih berenergi, berpikir lebih jernih, dan lebih peduli pada sekitar.
Berbagai cara bisa dilakukan untuk meraih ketenangan dan kesenangan, salah satunya melakoni hobi dengan hati

Menjaga Hati dengan Berhenti Berurusan Pada Hal atau Orang Tertentu

Selain melakukan hal yang disukai, menurutku perlu juga melakukan penghindaran terhadap hal-hal tertentu atau orang-orang tertentu yang beraura negatif. 

Kenapa? Karena di dunia ini ada orang yang membuat kita merasa nyaman ketika bertemu atau hanya ketika melihatnya, tapi ada juga orang yang membuat kita merasa terpuruk hanya setelah bercakap-cakap dengannya. 

Nah, orang yang memiliki aura negatif itu sering kali tidak menyadari namun efeknya mampu dirasakan oleh kita yang berada disekitarnya. Ciri-cirinya mudah meledak amarahnya hanya dengan persoalan sepele, cenderung sibuk dengan energi negatifnya ketika berbicara dengan orang lain. Biasanya orang ini belum selesai dengan dirinya. Dia hadir membawa beban itu dan sibuk dengan bebannya sendiri sehingga menimbulkan masalah baru saat berinteraksi dengan sekelilingnya.

Sependek yang pernah aku alami, ketika aku berhenti berurusan dengan orang macam ini, hidupku terasa sangat damai. 
Betapa luas makna perjalanan, dan betapa besar manfaatnya bagi seseorang. Salah satunya mengajarkan untuk fokus pada hal positif yang disukai, bukan pada hal yang melemahkan diri
 

Harta Paling Berharga

Sehat merupakan salah satu harta paling berharga. Dengan memiliki kesehatan, banyak hal bisa dilakukan dengan baik. Itulah kenapa orang-orang berikhtiar memiliki kesehatan, baik dengan ikhtiar material, maupun ikhtiar spiritual.

Doaku di hari lahirku kali ini, selain memohon agar bisa menjalani sisa hidup dengan baik, diberi keselamatan hidup di dunia dan akhirat, semua cita-cita baik dapat tercapai, aku juga memohon pada Allah SWT agar semua virus mematikan yang ada saat ini segera musnah dari muka bumi supaya segala sektor kehidupan dapat kembali berjalan normal. 

Sembari menunggu keadaan menjadi normal, aku menjalani hari-hariku dengan normal, mengurus hal-hal penting dalam hidupku:
  • Diri sendiri
  • Keluarga
  • Rumah tangga
Tenggelam dalam kesibukan mengurus tiga hal tersebut, membuatku sulit untuk mengurusi orang lain. Dalam artian, urusan nggak penting yang sifatnya nggak jelas dan membuang waktu percuma. 

Penting mendahulukan mengurus diri sendiri dulu supaya bisa mengurus keluarga dan rumah tangga dengan baik. 
  • Ibadahku gimana, udah baik belum? Jika ibadahku baik, bisa jadi contoh ke anak-anak. Aku bilang begini, bukan berarti ibadahku sudah sempurna. Masih banyak kurangnya, tapi bukan berarti aku gak berusaha menjadi lebih baik tiap harinya.
  • Tubuhku gimana, udah sehat belum? Jika aku sehat, aku bisa jaga anak-anak dan suamiku dengan baik. Bisa rutin menyiapkan makanan mereka, menemani mereka bermain, mendampingi mereka belajar, dan membersamai mereka dalam berbagai aktivitas lainnya.
  • Penampilanku gimana, udah rapi, bersih, dan menarik belum?  Kalau aku dekil, kusut masai, bau asem, apa iya anak-anak dan suamiku akan selalu nyaman bersamaku? Penting bagiku rajin mandi, perawatan, tidak begadang, dan banyak tersenyum di depan anak dan suami. 
  • Cara bicaraku gimana, udah sopan, lembut dan penuh kasih sayang belum? Jika aku suka teriak-teriak, marah-marah melulu, apa iya anak-anak dan suamiku betah? 
  • Hati gimana, udah bahagia belum? Penting punya hati yang bahagia biar bisa mengurus keluarga dengan cara-cara yang bikin bahagia.

"Saat kamu sibuk memperhatikan diri sendiri, kujamin kamu nggak akan sibuk memperhatikan kekurangan orang lain, apalagi membahas kekurangan orang lain," kata suamiku. Betul juga 😃
Keluarga adalah harta. Sehat adalah harta. Keluarga yang sehat adalah harta paling berharga. Jika punya mimpi, mimpikanlah punya keluarga sehat. 

Senyawa Kebahagiaan

Aktivitas apa lagi yang kulakukan di  rumah yang bikin aku happy? Di atas sudah aku uraikan, tapi aku ulang dengan beberapa tambahan. Hal-hal receh sih, bukan sesuatu yang mahal dan hebat, tapi buatku ini menyenangkan.
  • Bongkar-bongkar file foto lama/baru buat diedit dan dijadikan konten di IG / medsos. Biasanya dari konten pendek di IG aku jadi dapat ide untuk menulis lebih panjang dan dijadikan blogpost. Tak jarang pula jadi video panjang yang akhirnya jadi konten untuk youtube. Nah, proses kerja dari bongkar file hingga jadi konten buat IG, blog, dan youtube memakan durasi tak pendek. Tapi di situlah waktuku berguna untuk sesuatu yang bermanfaat, yakni sebuah informasi.
  • Memotret apa saja yang ada di rumah. Paling sering tanaman. Biasanya aku turun ke kebun miniku pada pagi hari. Niatnya buat menyiram sambil bersih-bersih. Tapi nyatanya, ada sesi memandang yang lama sekali. Lalu muncul nafsu buat motret. Sudah bisa dipastikan kalau sudah pegang kamera, aku susah berhenti. Apalagi bila muncul nafsu "pamer" segala, langsung jadi pengen edit sana-sini, lalu posting di IG. Durasi dari bersih-bersih sampai jadi konten itu nggak sebentar. Tapi ada hal berguna yang kudapatkan dari berkasih sayang dengan mahluk bernama tumbuhan: menyehatkan mata, pikiran, otot, dan hati (bikin bahagia).
  • Menikmati hiburan dengan cara nonton film, drakor, dan musik. Buatku nonton dan mendengar musik itu sungguh menyenangkan. Bisa menghilangkan kepenatan, meningkatkan pengetahuan dan informasi, mengasah keterampilan analisis, dapat inspirasi, sebagai terapi kesehatan (sinemateraphy), meningkatkan kesadaran, memotivasi diri, bahkan meningkatkan kemampuan berbahasa asing! Dengan menonton film/drama dan mendengarkan musik, aku termasuk orang yang mengapresiasi seni.
  • Membantu anak membuat konten. Kebetulan anakku seorang youtuber. Dia suka dunia fotografi dan videografi. Dia juga sangat suka dengan editing. Nah, karena kesukaannya sama denganku, mudah bagiku buat nyambung dengan hobinya. Kadang aku jadi konsultan materi kontennya, kameramen, penulis skrip, pengarah gaya, bahkan sutradara. Sangat amatiran sih, tapi seru 😁
 
Kalau lagi nggak pandemi, sudah pasti bakal lebih banyak hal menyenangkan yang bisa kulakukan di luar rumah. Berhubung lagi nggak aman, keluar rumah dikurangi. Dikurangi ya, bukan tidak sama sekali.  
Pasangan adalah lautan gairah yang paling luas dan menggelora 💚

Pasar, Kafe, dan Event ASUS

Kapan keluar rumah? Kapan pun aku siap. Siap di sini maksudnya aku dalam keadaan sangat sehat, dan siap untuk taat prokes selama berada di luar. Kalau kondisiku sedang nggak aman, misalnya saat sedang menstruasi (biasanya daya tahan tubuhku melemah), aku nggak keluar. Aku tahu diri.

Selama pandemi, keluarnya aku dari rumah biasanya berdua suami. Kami keluar untuk belanja ke pasar (hanya di akhir pekan). Sesekali hunting tempat makan/minum baru yang lucu dan unik-unik yang masih "tersembunyi" di BSD. Ini juga hanya di akhir pekan. Sesekali juga aku datang ke event, khusus event yang sudah biasa aku datangi saja. Kalau ini, paling sebulan sekali.

"Penting emangnya ke pasar, ke kafe, dan ke event?" Gitu kali ya nyinyir mulut netizen yang bila liat fotoku keluar rumah aku posting di IG 😂. 

Ada yang bilang keluar pergi ke apotik itu penting karena buat cari obat. Ke kafe nggak penting karena cari penyakit. Menurut aku, hal pentingnya adalah pada persiapan ketika hendak keluar dan seberapa ketat prokes dijalankan saat di luar maupun saat balik ke rumah. Aku berkata begini bukan berarti menganjurkan untuk sembarang pergi ke pasar, kafe, dan event. Tapi, berhati-hatilah di mana pun, termasuk ketika di rumah saja. Sudah banyak contoh nyata yang di rumah saja tetap kena covid karena masih lengah. Nggak usah jauh-jauh, tetanggaku banyak yang mengalami hal ini.
Luas tidaklah biasa, bagi orang yang gemar merajut asa

Tuhan ciptakan wanita dan laki-laki berpasangan untuk tunjukan betapa luasnya cinta dalam hubungan berkasih sayang

Aktivitas belanja di pasar hanya kulakukan di Pasar Modern BSD. Hunting tempat makan/kafe juga hanya di lakukan di BSD. Untuk event yang kuhadiri hanya event ASUS, selain itu tidak ada. Yang lain nggak ada yang undang juga sih haha. Kenapa ASUS?
  • Karena event ASUS offline itu terbatas. Acara biasanya digelar 3 hari supaya tidak kumpul serentak dalam 1 hari. Dari yang aku lihat sendiri, tak lebih dari 10 orang per hari.
  • Selama di tempat acara (hotel) prokes diterapkan dengan baik. Ruangan acara luas, sirkulasi udara cukup baik. Tempat duduk berjarak. Semua pakai masker. Kadang makan siang pakai kotak biar praktis dan aman. Jika prasmanan, sudah disiapkan sarung tangan plastik, dan dibantu pelayan untuk ambil makanan.
  • Karena aku pengguna laptop dan HP ASUS. Aku banyak menggunakan perangkat itu dalam mengerjakan hobi. Makanya selalu antusias hadir di event ASUS yang memperkenalkan produk laptop dan hp ASUS terbaru. 
  • Anakku menyukai semua hal yang berbau teknologi terkini. Hobinya pun banyak berhubungan dengan perangkat laptop. Saat dia diundang untuk hadir di acara ASUS, aku bisa sekalian jadi mama penjaga he he.
  • Orang-orang yang diundang ke acara kebanyakan aku kenal. Entah itu blogger, youtuber, maupun media. Asyik aja rasanya datang ke acara yang para undangannya banyak aku kenal. 

Aku tahu covid itu nyata. Jadi aku takut covid itu sudah pasti. Tapi bukan berarti aku larut dalam ketakutan. Ingat teori sehat dari Ibnu Sina, rasa takut juga bisa jadi penyakit. Itu kenapa aku sering membunuh rasa takutku dengan melakukan apa yang aku takuti. Aku takut hantu di hotel, takut ruang sempit seperti lift dan basement, lantas apa aku berhenti masuk hotel dan lift? Enggaklah. Tetap kumasuki, tapi dengan persiapan matang. Nah, takut ke acara Asus karena covid? Ya takut. Tapi kulawan dengan prokes ketat dan pakai imun tubuh yang baik. 
ASUS Event #BiggerDreamWiderScreen
Event ASUS #BiggerDreamWiderScreen yang aku hadiri pada tgl. 19 Juni lalu merupakan salah satu caraku mendapatkan "senyawa kebahagiaan". Apa itu senyawa kebahagiaan? Cari tahu sendiri saja ya 😃
  • Pergi ke acara, melakukan perjalanan PP dari BSD ke Jakarta, melintasi jalan kota, dan menikmati pemandangan kota yang berbulan-bulan cuma bisa dilihat di TV, membuatku seperti sedang refreshing setelah berminggu-minggu hanya di rumah. 
  • Punya kesempatan bertemu teman satu komunitas, dan itu bikin senang.
  • Senang rasanya jadi salah satu orang yang lebih dulu dapat informasi dan pengetahuan tentang produk laptop terbaru (kali ini laptop 15")
  • Ada sesi nobar Film Fast & Furious 9 di acara. Ini hiburan banget buatku!
  • Jadi tahu betapa ketat CGV menerapkan prokes di dalam bioskop (yak, acaranya kali ini digelar di bioskop CGV). Meski bukan aku yang bayar bioskopnya, tapi ikut senang bisa nonton di CGV. Kebayang kalau CGV kosong terus, gimana nasib semua orang yang selama ini menggantungkan hidupnya dari sana? 

Dari pergi ke acara #BiggerDreamWiderScreen inilah aku jadi punya bahan untuk ditulis dan dibagikan di sini. 

Nah Kawan, menulis dan berbagi buatku merupakan salah dua senyawa kebahagiaan. 

Jika rangkaian suatu kegiatan bernama event produk laptop aku bisa mendapatkan senyawa kebahagiaan, berarti inilah caraku menjaga imun tubuhku agar tetap sehat, bukan sebaliknya malah mencari sakit. 
Menulis dan berbagi bagiku merupakan senyawa kebahagiaan. Jika kubagi informasi tentang laptop layar lebar serba bisa, apakah kamu akan merasa mendapatkan senyawa kebahagiaan? 😁
 
Oke sekarang aku mau berbagi informasi tentang produk laptop ASUS yang aku saksikan pada event offline 2 minggu yang lalu. Sebagai informasi laptop kali ini beda dengan laptop yang biasa aku informasikan di blogku. Beda sedikit saja, yakni layarnya 15 inci.

Hasil Survey Berbicara: Laptop 14" Paling Banyak Digunakan, tetapi Laptop 15" Paling Banyak Diinginkan

Ada 3 laptop yang diperkenalkan oleh Asus pada event #BiggerDreamWiderScreen lalu yaitu ZenBook Pro Duo 15 (UX582), VivoBook Ultra 15 (K513), dan VivoBook 15 (A516). Semuanya merupakan laptop dengan layar 15". 

Menarik untuk tahu mengapa laptop 15" ini meluncur ke pasaran. Padahal, laptop 14" paling banyak jadi pilihan. Sependek yang aku tahu, alasan berikut sering aku dengar dari beberapa pengguna laptop yang aku kenal, bahkan mungkin pengguna lain yang aku nggak kenal:
  • Dengan ukuran yang lebih besar laptop 15" dianggap nggak ringkas. Tidak nyaman untuk mobilitas. 
  • Dengan ukuran yang lebih besar dianggap lebih mahal. 
Secuil anggapan tapi besar pengaruhnya dalam memutuskan untuk tidak beli. Padahal.... (?) 


Berdasarkan survey terbaru yang dilakukan oleh tim internal marketing ASUS Indonesia terhadap 303 participant yang terdiri dari 244 laki-laki (78,5%) berusia antara 18-25 tahun (47,6%) yang merupakan pelajar (31,5%) dan karyawan (30,9%) dengan pendidikan diploma/university graduate (57,6%) hasilnya laptop 14" menjadi most owned laptop size

Menariknya, hasil survey tersebut juga memberikan rincian data sbb:
  • Prefereble screen size. Berapa ukuran layar laptop yang anda suka? 13" (13,5%), 14" (49,2%), 15" (25,1%), 17" (12,2%).
  • Price vs Screen Size. Jika spesifikasi dan fiturnya sama, menurut Anda laptop dengan ukuran layar manakah yang lebih mahal? 13" (14,8%), 14" (14,1%), 15" (21,9%), 17" (49,2%)
  • 14"vs 15" : Same Specs. Jika spesifikasi dan fiturnya sama, apakah Anda akan memilih laptop varian 15" ketimbang 14"? Prefer 14" 136 participant (43,7%) Prefer 15" 175 participant (56,3%)
  • 14"vs 15" : Same Price. Jika harganya sama, apakah Anda akan memilih laptop varian 15" ketimbang 14"? Prefer 14" 107 participant (34,4%) Prefer 15" 204 participant (65,6%)
  • 14"vs 15" : Same Weight. Jika beratnya sama, apakah Anda akan memilih laptop varian 15" ketimbang 14"? Prefer 14" 86 participant (27,7%) Prefer 15" 225 participant (72,3%)
  • 14"vs 15" : Same Tickness.Jika ketebalannya sama, apakah Anda akan memilih laptop varian 15" ketimbang 14"? Prefer 14" 88 participant (28,3%) Prefer 15" 223 participant (71,7%)
  • 14"vs 15" : Preferable Laptop . Dari pilihan berikut, laptop mana yang Anda suka?  Laptop 14" dengan berat 1,75Kg atau Laptop 15" dengan berat 1,80Kg? Hasilnya: Prefer 14" laptop 148 (47,6%), Prefer 15" laptop 163 (52,4%)
  • 14"vs 15" : Preferable Laptop . Dari pilihan berikut ,laptop mana yang Anda suka?  Laptop 14" dengan ketebalan 2,76cm atau Laptop 15" dengan ketebalan 1,99cm? Hasilnya: Prefer 14" laptop 51 (16,4%), Prefer 15" laptop : 260 (83,6%)

Di satu sisi laptop 14" jadi paling banyak digunakan, tetapi di sisi lain laptop 15" jadi yang paling diinginkan. Jika dilihat dari data survey di atas, ketika laptop 14" dan laptop 15"  dibandingkan dari segi specs, harga, berat, dan ketebalan, pilihan orang-orang melejit kepada laptop 15". 

Maka, ASUS menciptakan laptop 15" untuk mematahkan anggapan bahwa laptop 15" itu mahal dan tidak ringkas. Ini sungguh menyenangkan sekali! Rasanya seperti senyawa kebahagiaan yang meningkatkan hormon dopamine, oxytocin, endorphin, atau serotonin sekaligus! haha 😂😂
ASUS VivoBook 15 (A516)

Layar Luas Memang Lebih Puas

Di atas aku sudah cerita, pada event #BiggerDreamWiderScreen ini selain menyaksikan presentasi produk ASUS laptop 15", kami juga diajak nobar Film Fast & Furious 9. Acara nonton di bioskop ini menjadi yang pertama sejak hampir 2 tahun aku absen nonton di bioskop. 

Sebelum pandemi pun sebetulnya aku sudah jarang masuk bioskop, apalagi sejak dilanda pagebluk, makin enggak. Ternyata, masuk bioskop tak semenakutkan yang kukira. Tapi tergantung bioskop mana dulu sih ya. Kalau di CGV FX Sudirman itu, prokesnya ketat. Apalagi dipakai untuk acara perkenalan produk. 

Nonton bareng anak dan teman-teman, filmnya film Fast & Furious 9 pula, wah berasa kayak dapat tambahan senyawa kebahagiaan haha. Apalagi ini kan nontonnya di layar lebar bioskop, beda bangetlah dengan nonton dari HP atau laptop saja seperti yang biasa dilakukan selama banyak mendekam di rumah. He-he-he. 

Nonton di layar lebar dan lebih luas di bioskop CGV itu makin membawa pencerahan bahwa ukuran besar itu memang sesuatu. Pas banget dengan laptop 15" yang diperkenalkan kali ini, salah satunya VivoBook 15 (A516).
Laptop 15 inci untuk semua kalangan

ASUS VivoBook 15 (A516) Laptop Serba Bisa dengan Layar Lebih Besar

VivoBook 15 (A516) merupakan sebuah laptop “all-round” yang dirancang untuk semua kalangan. Tampil dengan ukuran layar yang lebih besar, laptop ini ditujukan bagi pengguna yang menginginkan laptop serba bisa, namun tetap portabel dan mudah digunakan. Serba bisa di sini maksudnya bisa buat bekerja, belajar, bermain, dan hiburan. Standar lah ya, dan aku termasuk pengguna laptop yang kebutuhannya seperti itu. Nah, untuk fiturnya sendiri, laptop VivoBook 15 (A516) hadir dengan:
  1. Desain menawan, elegan, dan tangguh
  2. Ringkas dan portabel
  3. Layar lebar
  4. Kinerja cepat
  5. Sensor fingerprint
  6. Memiliki webcam
  7. Office pre-instal
  8. Kinerja cepat
  9. Konektivitas lengkap
  10. Menggunakan SSD
  11. Dilengkapi dengan MyASUS
 
Fitur yang nggak asing, karena kebanyakan laptop ASUS terbaru juga menyuguhkan fitur yang sama. Tapi tetap ada beda, apalagi dibandingkan dengan model yang sama tapi beda ukuran. Seperti pada perbandingan VivoBook 15” vs 14” berikut ini:

VivoBook 15” vs 14” Comparasion
  • Wider screen with the same thickness
  • Laptop weight remain under 2kg
  • Better upgrade options 
  • Dual drive options (1x SSD PCIE and 1x SATA 2,5”)* 
  • VivoBook Ultra Series
  • Better screen-to-body ratio
Laptop serba bisa dalam ukuran lebih besar. Tetap ringkas dan portabel

Besar Tapi Tetap Ringkas dan Portabel. Mendukung Mobilitas.

Rasanya sekarang ini hampir semua orang ingin punya laptop yang mudah dibawa. Nggak berat dan nggak gampang bikin penuh tas. Ya kali bawa laptop kayak bawa buntelan baju buat liburan seminggu? hihi. 

Di rumah, laptopku (ZenBook UX331UAL) dan laptop Alief (ZenBook UM431) tergolong tipis dan ringan, sedangkan laptop lama Aisyah paling tebal (VivoBook X441MA) yaitu 2,76cm. Itu sebabnya jika hendak bepergian, hanya Aisyah yang paling enggan membawa laptopnya. Selain besar, juga makan tempat. 

Dulu pernah beberapa kali kalau mau ginap di rumah sepupunya, Aisyah nggak mau bawa laptopnya karena katanya kebesaran. Tapi karena dibawa pakai mobil, tinggal tarok saja di jok mobil, bukan digendong-gendong, jadinya tetap dibawa. Biasanya laptop itu dipakai buat main game, dia dan sepupu-sepupunya main bareng, tapi di laptop masing-masing. Kalau di kasus seperti ini sih tidak masalah. Kalau dibawa-bawa untuk urusan belajar, misalnya mondar-mandir ke sekolah atau ke tempat les, lumayan juga bikin sakit bahu dan punggung. 
ASUS VivoBook 15 (A516) Ringkas, mudah dibawa kemana-mana

Laptop VivoBook 15 (A516) ini, meskipun berukuran besar tapi mendukung mobilitas tinggi. Jadi bodinya tetap ringkas dan ringan. Bobot hanya 1,8 kilogram dan ketebalan hanya 19.9mm. Beratnya beda sedikit dengan laptop Aisyah (1,75kg) tapi jauh lebih tipis. Jelas mudah banget untuk dibawa bepergian. 

Selain itu, charger-nya juga sangat ringkas. Mudah dimasukkan ke berbagai kompartemen di dalam tas.

Salah satu rahasia mengapa VivoBook 15 (A516) dapat memiliki bodi yang lebih ringkas dibandingkan dengan laptop 15 inci pada umumnya adalah berkat teknologi NanoEdge Display. Teknologi eksklusif dari ASUS tersebut memungkinkan bezel layar pada VivoBook 15 (A516) dapat tampil sangat tipis, sehingga laptop ini dapat memiliki screen-to-body ratio hingga 83%. Tidak hanya itu, ukuran VivoBook 15 (A516) bahkan setara dengan laptop 14 inci yang masih menggunakan bezel layar tebal.


Udah Besar, Kencang dan Gesit Pula. Enak Nggak Tuh?

Ya enaklah! 😂

Aku lagi ngomongin laptop lho ya. Ya iyalah, masa ngomongin kuda. Wk-wk. 

Aku tuh, kalau ngomongin kencang, jadi ingat laptop Aisyah yang dulu. Lumayan lemot. Dari pas pertama buka saja sudah loading. Buatku yang biasa login laptop cuma sedetik saja sejak menyentuh finger print, ini bisa 3-5 menit baru kebuka. Aku yang gemes. Jadi kalau dia sedang ada LK atau ujian, biasanya aku pinjamkan laptopku. Biar cepat dan bisa selesai tanpa halangan. Soalnya pernah pas dia lagi ulangan, laptopnya ngelag karena di waktu bersamaan dia buka WA, buka email, Google Classroom, Youtube, dan lainnya. Buat main game? Bisa sih, tapi mesti pakai baju kesabaran yang gede haha.

“Komputer masa kini memiliki tampilan berbeda karena mereka memang berbeda. Dengan solid-state drive (SSD) dan teknologi terkini, Anda mendapatkan kecepatan, keamanan, ketahanan, dan desain yang cantik. Kami telah melakukan jajak pendapat, dan hasilnya, orang-orang lebih senang saat bepergian dengan PC modern.”
Menggunakan prosesor hingga 10th Gen Intel Core

Nah, kalau di laptop ASUS VivoBook 15 (A516) sudah ditenagai oleh prosesor hingga 10th Gen Intel Core, prosesor modern dengan serangkaian fitur dan teknologi terkini. Varian tertingginya hadir dengan prosesor Intel Core i5-1035G1 yang memiliki konfigurasi 4 core dan 8 thread, serta boost clock hingga 3,6GHz

Kalau speknya kayak gini sih merem aja ya, udah pasti dapat diandalkan untuk berbagai kegiatan mulai dari bekerja, berselancar di internet, atau menikmati konten multimedia. Apalagi beberapa varian laptop ini juga ditenagai oleh chip grafis NVIDIA GeForce MX330, cocok untuk pengguna yang membutuhkan performa grafis ekstra seperti aplikasi photo editing, video editing, hingga game kasual. 

Hoho kalau begini sih udah terlalu hebat buat Aisyah. Aku juga bakal senang kalau laptopku bisa sekencang ini. Jadi nggak perlu lagi ngedit foto dan video di hp wkwk. 


Hebatnya lagi, VivoBook 15 (A516) telah menggunakan memori DDR4 yang merupakan standar laptop modern dengan kapasitas yang dapat di-upgrade. Sementara untuk penyimpanannya, laptop ini mengandalkan dua jenis penyimpanan yaitu 2.5” SATA dan M.2 PCIe. Tergantung konfigurasinya, pengguna dapat menyematkan SSD dan HDD ke dalam laptop ini.

“Laptop dengan prosesor Intel® Core™ 10th Gen series ke atas didesain untuk performa dan mobilitas. Dengan efisiensi yang tinggi serta dimensi thin and light, laptop menawarkan peningkatan performa dan produktivitas untuk penggunanya. Konektivitas WiFi generasi terbaru juga memungkinkan transfer data 3x lebih cepat dibanding generasi sebelumnya.”

Hadir dengan Teknologi Terkini, Siap Digunakan untuk Berbagai Kegiatan

Aku masih merasa keren pakai Zenbook UX331UAL ku. Meskipun kecantikannya belum pudar, tapi sudah banyak ketinggalan dari sisi teknologi. Dari fitur pun belum ada baklit dan ergolift 😂Makanya nggak heran kalau aku sering merasakan panas saat laptop sedang digunakan. Belakangan sejak punya laptop sleeve multifungsi (merchandise Asus yang kudapat pada suatu event) yang bisa diatur supaya bodi laptop terangkat, suhu laptopku jadi nggak terlalu sering panas lagi meski dipakai dalam waktu agak lama berkat adanya ruang sirkulasi udara di bagian bawah.

Kalau ASUS VivoBook 15 (A516) dibekali dengan keyboard full-size yang telah dilengkapi backlit. Buat ngebantu kita saat ngetik dalam kondisi gelap. Keyboard VivoBook 15 (A516) juga didesain secara ergonomis dan lebih kokoh. Setiap tombol keyboard-nya memiliki key travel sejauh 1,4mm yang sangat ideal untuk mengetik.
Punya fitur baklit (saat difoto lupa diaktifkan fitur baklit-nya) 😁

Punya fitur ergolift

Selain keyboard yang nyaman, beberapa varian VivoBook 15 (A516) juga telah dilengkapi dengan keamanan biometrik melalui fingerprint sensor yang memungkinkan pengguna VivoBook 15 (A516) dapat masuk ke dalam sistem Windows 10 Home melalui Windows Hello, sehingga tidak perlu lagi mengetikkan password. Fitur ini biasanya terdapat di laptop kelas premium lho. Tapi di laptop ini ada.

VivoBook 15 (A516) juga telah dengan satu kamera sehingga laptop ini sudah bisa diandalkan sebagai perangkat untuk bekerja atau belajar di rumah. Pengguna VivoBook 15 (A516) juga tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli software office karena laptop ini sudah dilengkapi dengan Microsoft Office Pre-Installed.

“Nikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2019. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya. Penggunaan aplikasi Office seumur hidup dapat memastikan Anda untuk selalu memiliki akses ke fitur yang Anda kenal dan sukai. Dilengkapi dengan 100% aplikasi Office asli, software juga akan terus mendapatkan pembaruan keamanan yang rutin untuk melindungi perangkat, program dan data Anda.”
IO Ports: 1x Type C, 1x Type A, 2x USB 2.0, 1x HDMI, 1x Combo Audio Jack, 1x Micro SD Card Reader

Laptop Modern Serba Bisa Layak Dimiliki Segera. Biar sehat jiwa raga! Lho apa hubungannya?

Fitur dan spesifikasi yang dihadirkan oleh ASUS VivoBook 15 (A516) ini sangat cocok bagi para pengguna laptop 14 inci generasi lama yang menginginkan upgrade. 

Layar besarnya memiliki banyak manfaat. Mulai dari ruang kerja yang lebih luas, hingga pengalaman visual yang lebih imersif. Selain berlayar besar, VivoBook 15 (A516) tetap memiliki dimensi yang ringkas sehingga nyaman untuk digunakan dan dibawa bepergian. 

Buat aku pribadi, laptop VivoBook 15 (A516) ini sudah tentu bikin ingin buru-buru upgrade laptop. Biar apa? Biar aktivitas yang biasa aku lakukan berikut ini bisa makin lancar jaya gaes:
  • editing foto dan video makin cepat nggak pakai ngelag-ngelag
  • nonton oppa-oppa di drakor jadi makin menyenangkan
  • aktivitas blogging jadi makin lancar
  • berselancar nggak pakai lemot dan banting mouse
  • bisa simpan banyak foto, video, dan musik kesukaan
  • kapan saja bisa asyik nonton musik atau dengar lagu di youtube 
  • produktif berkarya
Seperti yang aku ceritakan sebelumnya, masa pagebluk gini kudu pandai-pandai jaga jasmani dan rohani. Jangan sampai stress, bawa santai, dan lakukan hal-hal menyenangkan yang bikin bahagia. Nah, aktivitas yang aku sebut barusan, seperti mainan kamera, editing foto & video, nonton drakor, denger musik, bikin konten, dan lainnya, itu semua bagian dari cara mendapatkan senyawa kebahagiaan. Terserah deh senyawa yang mana, dopamine, oxytocin, endorphin, atau serotonin, pokoknya yang penting bahagia 😍

Udah punya daftar aktivitas yang bikin bahagia, ditambah pakai perangkat yang bisa diandalkan, makin bahagia deh. Kalau udah begini, imun bakal makin bagus, dan aku bisa terus menjalani hari-hari dengan baik. Mengurus diri sendiri, keluarga, dan rumah tangga. Tentunya, tetap menjadi mahluk sosial yang menyenangkan kapan pun dan di mana pun.
Size matters, so keep your dreams big and your worries small 

Pandemi memang berat, tapi hidup jangan dibikin berat. Jadilah kuat, sehat, dan taat. 

Sebagai ibu, aku ingin kuat. Ada anak-anak yang masih harus dirawat dan dibesarkan, dibuatkan makanan, diurus pakaiannya, diperhatikan ibadahnya, dan didampingi terus sampai mereka semua menyelesaikan pendidikan hingga tinggi, menjadi mandiri, dan mencapai hidup mapan nan sejahtera.

Sebagai wanita, aku ingin sehat dan taat. Ada suami yang ingin kudampingi sampai akhir hayat, berbakti dan mengabdi, dalam cinta dan kasih sayang.

Inilah inginku di ulang tahunku kali ini. Mampu mengecilkan rasa khawatir, sembari terus membesarkan mimpi, sampai tak terbatas.

Main Spec.

VivoBook 15 (A516)

CPU

Intel® Core™ i5-1035G1 Processor 1.0 GHz (6M Cache, up to 3.6 GHz)

Intel® Core™ i3-1005G1 Processor 1.2 GHz (4M Cache, up to 3.4 GHz)

Intel® Celeron N4020 Processor 1.1GHz (4M Cache, up to 2.8GHz)

Operating System

Windows 10

Memory

Up to 8GB DDR4 RAM

Storage

256GB PCIe® Gen3 x2 SSD

512GB PCIe® Gen3 x2 SSD

1TB HDD + 256GB PCIe® Gen3 x2 SSD

Display

15.6”, FHD (1920 x 1080) 16:9, Anti-glare

15.6”, HD (1366 x 768) 16:9, Anti-glare

Graphics

NVIDIA GeForce MX330 (optional)

Intel UHD Graphics 

Input/Output

1x USB 3.2 Gen 1 Type-A, 1x USB 3.2 Gen 1 Type-C, 2x USB 2.0 Type-A, 1x HDMI 1.4, 1x 3.5mm Combo Audio Jack, Micro SD card reader

Camera

VGA Web Camera

Connectivity

Wi-Fi 5 (802.11ac), Bluetooth 4.1

Audio

SonicMaster, Audio by ICEpower®, Built-in speaker, Built-in microphone

Battery

37WHrs, 2S1P, 2-cell Li-ion

Dimension

36.02 x 23.49 x 1.99 ~ 1.99 cm

Weight

1,8 Kg

Colors

Transparent Silver, Slate Grey

Price

Rp5.299.000 (Celeron N4020/HD/Intel UHD Graphics/4GB/256GB SSD)

Rp5.399.000 (Celeron N4020/FHD/Intel UHD Graphics/4GB/256GB SSD)

Rp7.599.000 (Core i3/HD/Intel UHD Graphics/4GB/256GB SSD + 1TB HDD)

Rp7.899.000 (Core i3/FHD/Intel UHD Graphics/4GB/256GB SSD + 1TB HDD)

Rp7.799.000 (Core i3/FHD/GeForce MX330/4GB/256GB SSD)

Rp8.199.000 (Core i3/FHD/GeForce MX330/4GB/512GB SSD)

Rp10.999.000 (Core i5/FHD/GeForce MX330/4+4GB/256GB SSD + 1TB HDD)

Rp11.099.000 (Core i5/FHD/GeForce MX330/8GB/256GB SSD + 1TB HDD)

Warranty

2 tahun garansi global








ASUS VivoBook Ultra 15 (K513), Laptop Powerful dengan Layar 15-inci

$
0
0

ASUS VivoBook Ultra 15 (K513) hadir dengan layar lebih besar, opsi upgrade yang lebih banyak, dan tetap mengedepankan portabilitas.

ASUS VivoBook Ultra 15 (K513)
 

VivoBook Ultra 15 (K513) merupakan laptop 15-inci dengan opsi upgrade yang lebih banyak serta tetap mengedepankan portabilitas. Hadir dengan tiga pilihan warna serta ditenagai oleh harware terkini, VivoBook Ultra 15 (K513) merupakan laptop paling tepat bagi mereka yang menginginkan laptop berlayar besar namun tetap tampil stylish dan mudah dibawa bepergian. 

Dalam keterangannya di Jakarta tgl. 23 Juni 2021 lalu, Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia mengatakan: “Laptop 15-inci saat ini sudah sangat berbeda. Selain dimensi dan bobotnya sudah jauh lebih ringkas dan ringan, laptop 15-inci juga menawarkan ruang kerja yang lebih luas sehingga cocok untuk menjunjang produktivitas. Semua benefit tersebut ada di VivoBook Ultra 15 (K513). Tidak hanya itu, VivoBook Ultra 15 (K513) juga telah ditenagai oleh hardware terkini dan memiliki opsi upgrade yang lebih leluasa.”

ASUS VivoBook Ultra 15 (K513) menawarkan berbagai keunggulan. Desainnya yang mengacu pada seri VivoBook S membuat laptop ini hadir dengan desain yang simpel namun tetap stylish. Pengguna yang menginginkan laptop dengan tampilan berbeda dari laptop lainnya juga dapat memilih tiga warna yang ditawarkan di VivoBook Ultra 15 (K513).

Selain unggul pada sisi desain, VivoBook Ultra 15 (K513) juga hadir dengan performa kencang berkat penggunaan hardware berteknologi terkini. Seluruh seri VivoBook Ultra 15 (K513) telah ditenagai oleh prosesor 11th Gen Intel Core dengan dukungan chip grafis NVIDIA GeForce MX350. Kombinasi hardware modern tersebut memungkinkan VivoBook Ultra 15 (K513) dijadikan sebagai perangkat andalan dan fasilitas untuk berkreasi di era digital saat ini.



Tetap Ringkas dan Stylish

VivoBook Ultra 15 (K513) memiliki tiga varian warna. Transparent Silver sangat cocok untuk mereka yang suka dengan desain elegan. Indie Black merupakan varian warna yang mencerminkan jiwa tangguh. Sedangkan mereka yang lebih suka dengan nuansa lembut dapat memilih varian warna Hearty Gold.

Tidak hanya seakdar hadir dengan warna yang beragam, VivoBook Ultra 15 (K513) juga merupakan laptop yang menggunakan desain modern. Bagian belakangnya minim dekorasi dan logo sehingga penggunanya dapat mendekorasi laptopnya sesuka hati. ASUS bahkan memberikan set stiker eksklusif di setiap paket penjualan VivoBook Ultra 15 (K513).

VivoBook Ultra 15 (K513) merupakan laptop untuk Gen Z yang sangat aktif dalam kesehariannya. Untuk itulah laptop ini tampil dengan dimensi yang ringkas serta memiliki bobot yang ringan. Ketebalan bodinya hanya 17,9 mm dan bobotnya 1,8 Kg membuat VivoBook Ultra 15 (K513) tetap mudah untuk dibawa bepergian. Tidak hanya itu, bagian belakang layarnya terbuat dari bahan metal yang lebih kokoh sehingga laptop ini cocok untuk Gen Z yang gemar melakukan travelling.  

VivoBook Ultra 15 (K513) mengusung layar 14 inci dengan resolusi Full HD (1920 x 1080 pixel). Salah satu yang membuat laptop ini istimewa adalah kehadiran teknologi NanoEdge Display yang memungkinkan bezel layar pada laptop ini tampil sangat tipis dan membuat VivoBook Ultra 15 (K513) memiliki screen-to-body ratio hingga 85%.

Pengguna VivoBook Ultra 15 (K513) juga akan disuguhkan dengan sajian kualitas audio terbaik di kelasnya melalui speaker yang tersertifikasi oleh Harman / Kardon. Selain itu VivoBook Ultra 15 (K513) telah dilengkapi dengan fitur fingerprint yang terintegrasi dengan Windows Hello, fitur keamanan biometrik dari Microsoft di Windows 10.

Lebih Kencang, Lebih Hemat Daya dengan AIPT

Salah satu keistimewaan VivoBook Ultra 15 (K513) dibandingkan dengan laptop sekelasnya adalah ia kini telah dilengkapi dengan teknologi baru bernama ASUS Intelligence Performance Technology (AIPT). AIPT merupakan teknologi yang amengkombinasikan sistem pendingin dengan berbagai sensor untuk mengoptimalkan performa, daya tahan baterai, serta konfigurasi sistem pendinginan. Singkatnya, AIPT membuat VivoBook Ultra 15 (K513) lebih efisien dengan peningkatan performa hingga 40% pada mode Performance dibandingkan dengan laptop VivoBook generasi sebelumnya.

AIPT juga memungkinkan VivoBook Ultra 15 (K513) untuk hadir dengan performa maksimalnya sepanjang waktu. Jika laptop lain yang menggunakan prosesor yang sama memiliki Thermal Design Power (TDP) yang dibatasi di sekitar angka 15W, AIPT memungkinkan prosesor 11th Intel Core di seri VivoBook terbaru berjalan hingga TDP 28W secara terus menerus. Hal tersebut membuat performa seri VivoBook terbaru dapat didongkrak lebih jauh untuk memenuhi kebutuhan komputasi yang lebih berat.

Mendongkrak performa tidak hanya sekadar menaikkan batas TDP saja. Agar sistem dapat berjalan dengan stabil, ASUS membekali seri VivoBook terbaru dengan VRM khusus yang dapat menyuplai daya secara stabil ke seluruh komponen, bahkan ketika CPU berjalan di TDP 28W.

Meningkatkan TDP pada prosesor akan berpengaruh langsung pada panas yang dihasilkan. Untuk itulah seri VivoBook terbaru kali ini dilengkapi dengan sistem pendingin khusus yang ditenagai oleh kipas IceBlades terbaru. Berbeda dengan kipas laptop pada umumnya, kipas IceBlades dibuat dari bahan LCP atau Liquid Crystal Polymer yang lebih kokoh dari plastik biasa. Berkat meterial tersebut, kipas IceBlades dapat mengusung bilah yang sangat tipis, yaitu hanya 0,2mm saja. 

Bilah yang sangat tipis tidak akan memakan banyak ruang, sehingga kipas IceBlades dapat memiliki jumlah bilah lebih banyak dan pada akhirnya mampu menghadrikan aliran udara lebih baik pada putaran yang sama dengan kipas laptop standar. Aliran udara yang lebih baik tentu saja berpengaruh langsung pada performa pendinginan yang lebih baik.

Powerful untuk Berbagai Aktivitas

Untuk memenuhi berbagai kebutuhan penggunanya, ASUS menyematkan komponen dan hardware berteknologi terkini ke dalam VivoBook Ultra 15 (K513). Mulai dari prosesornya, VivoBook Ultra 15 (K513) telah ditenagai oleh 11th Gen Intel Core yaitu Intel Core i5-1135G7 yang memiliki konfigurasi 4 core dan 8 thread. Prosesor yang memiliki kecepatan pemrosesan hingga 4,2GHz tersebut dipastikan dapat memenuhi kebutuhan komputasi sehari-hari, mulai dari belajar, bekerja, menikmati hiburan digital, hingga berkreasi.

Selain prosesor 11th Gen Intel Core, VivoBook Ultra 15 (K513) juga dilengkapi dengan chip grafis hingga NVIDIA GeForce MX350. Chip grafis yang dilengkapi dengan dedicated video memory (VRAM) sebesar 2GB tersebut membuat VivoBook Ultra 15 (K513) lebih powerful dalam hal pemrosesan grafis. Laptop ini bahkan masih bisa digunakan untuk bermain game kasual.

VivoBook Ultra 15 (K513) telah menggunakan PCIe SSD berkapasitas 512GB sebagai perangkat penyimpanannya. PCIe SSD merupakan media penyimpanan dengan performa yang jauh lebih kencang daripada HDD. Dikombinasikan dengan RAM DDR4 berkapasitas 8GB, VivoBook Ultra 15 (K513) mampu berjalan lebih gesit bahkan saat digunakan untuk multitasking.

Menariknya lagi, pengguna VivoBook Ultra 15 (K513) dapat melakukan upgrade untuk penyimpanan dan RAM-nya. Laptop ini memiliki slot ekstra untuk penyimpanan berupa 2.5” SATA sehingga penggunanya bisa menambahkan HDD maupun SSD SATA untuk menambah kapasitas penyimpanannya. Sementara untuk RAM, VivoBook Ultra 15 (K513) memiliki satu slot SODIMM ekstra sehingga kapasitas RAM-nya dapat di-upgrade hingga 16GB.

Sebagai laptop modern, VivoBook Ultra 15 (K513) juga hadir dengan konektivitas lengkap. Selain port standar seperti USB Type-A, laptop ini juga dilengkapi dengan port HDMI dan 3.5mm combo audio jack. VivoBook Ultra 15 (K513) bahkan telah hadir dengan USB Type-C, sehingga berbagai perangkat modern dapat dikoneksikan dengan laptop ini.

Untuk konektivitas nirkabel, VivoBook Ultra 15 (K513) sudah dilengkapi dengan modul WiFi 6 (802.11ax) yang lebih kencang. Modul WiFi 6 di laptop ini telah mendukung fitur dual-band yang artinya mendukung koneksi dengan frekuensi 2,4GHz dan 5GHz. Sementara keberadaan Bluetooth 5.0 juga memungkinkan berbagai aksesoris nirkabel seperti mouse dan headphone untuk terhubung ke VivoBook Ultra 15 (K513).

Takut Hantu di Hotel di Pekanbaru

$
0
0

Saya mau cerita lagi soal pengalaman takut hantu di hotel. Setelah sebelumnya cerita takut hantu di sebuah hotel di Thailand, di sebuah cottage di Krui Lampung, dan di sebuah penginapan di Tidore, sekarang cerita takut hantu di hotel di Pekanbaru, RIAU. 

Memangnya ada hantu apa lagi di hotel di Pekanbaru? Hmm....gak ada sih. Mosok?? 😅

Entahlah kenapa. Saya ini takut hantu, tapi malah doyan cerita-cerita tentang hantu. Padahal, liat langsung juga nggak pernah. Mungkin terpesona pada ketakutan itu? 

Grand Zuri Hotel Pekanbaru - Juli 2019

Hotel bagus di pusat kota

Dua tahun lalu, tepatnya tgl. 19 Juli 2019, saya berangkat ke Pekanbaru untuk event Forest Talk yang digelar oleh Yayasan Doktor Sjahrir dan The Climate Reality Project Indonesia. Alhamdulillah diberi kepercayaan oleh tim panitia untuk terlibat dalam kegiatan bersama blogger Pekanbaru yang diundang ke acara. 

Dari Jakarta, berangkat ber-enam bersama dua pembicara (Ibu Amanda dan Ibu Atiek), moderator acara talk show (Mas Amril), dan tim panitia (Hendika dan Gina). Kami berangkat di hari yang sama dengan pesawat yang sama. Hanya Gina dan Mas Amril yang beda jam. Kami berangkat pagi, mereka berangkat malam.

Di Pekanbaru kami menginap di sebuah hotel bintang 4 yang terletak di Jalan Teuku Umar No. 7, Rintis, Pekanbaru. Lokasi hotel sangat strategis di pusat kota, berdekatan dengan dua pusat perbelanjaan ternama yaitu Plaza Senapelan dan Mall Pekanbaru. Tentunya, hotel bukan berada di area sepi. Gedung hotel pun terlihat kekinian, jauh dari kesan tua dan jadul.  

Hotel yang saya tempati
 

Beraktivitas Seharian 

Kesan pertama saya pada hotel ini baik. Tidak ada hal-hal yang langsung membuat merasa nggak nyaman. Area lobby, lift, restoran, hingga kamar, semua aman. 

Kalau soal lorong kamar, di hotel mana pun memang nggak pernah nyaman buat  saya lewati. Tiap berjalan di lorong, apalagi di malam hari, sendirian pula, biasanya jalan ngebut. Pernah juga sambil lari lho, persis kayak orang dikejar setan wk-wk-wk.

Setelah menyimpan barang di hotel, Bu Amanda dan Bu Atiek beristirahat. Sedangkan saya dan Hendika pergi ke beberapa tempat untuk menemui UMKM yang diundang ke acara. Kami sempat diajak oleh Bang Putra menikmati Kopi Kim Teng. Sore hari jelang senja, urusan kami selesai. 

Sebelum balik ke hotel, kami mengunjungi Jembatan Siak IV. Kata orang-orang, sunset di sana terlihat indah, dan itu benar. Malamnya, baru deh kami berlima pergi dinner ke Pondok Patin M Yunus. 

Aktivitas di hari tersebut pernah saya ceritakan secara lengkap dalam tulisan Forest Talk Membawaku ke Pekanbaru (klik).

Saya dan tim dalam formasi kurang lengkap (minus Mas Amril)
 

Momok itu bernama SATU KAMAR SENDIRI

Setelah makan malam di resto, kami kembali ke hotel, langsung istirahat di kamar masing-masing. Tiap orang dapat satu kamar buat sendiri. Panitia memang sangat baik, di kota mana pun kami event, kamar hotel selalu diberi sendiri-sendiri. Kamar yang bagus pula.

Kebanyakan orang menyukai sendiri di kamar. Tapi bagi saya, sendiri di kamar hotel itu adalah sebuah momok. 

Seperti biasa, bila takut tidur sendiri, saya melakukan trik dengan tidur sesegera mungkin. Caranya, harus banyak kegiatan di siang hari, bila perlu sampai malam. Kalau sibuk jadi lelah, jadi mudah tidur cepat. Kebanyakan santai di siang hari, apalagi sempat tidur siang segala, malamnya malah jadi susah tidur. Tahu sendiri kan suasana malam di hotel selalu bikin baper. Bawa perasaan takut maksudnya ha-ha-ha.

Syukurlah seharian itu saya sibuk. Pulang dinner kenyang, sampai hotel pingin langsung tidur. Eh tapi ternyata ada yang harus kami kerjakan dulu buat persiapan acara besok pagi. Nah, nambah tuh capeknya, ya gpp. Malah bagus. Abis ngerjain ini itu, kami kembali ke kamar masing-masing, dan saya ngarep banget bisa langsung terpejam. Biar gak kepikiran yang iya-iya.

Faktanya???? 

Kamarku malam itu

Susah Tidur!

Jam 10 malam mata kayak masih 100 watt. Kenapa bisa begitu? Ah, sial. Sepertinya efek secangkir kopi hitam yang saya minum di kedai kopi Kim Teng pada sore hari bareng Hendika dan Bang Putra. Kebiasaan banget tiap minum kopi hitam jadi susah tidur. Minum jam 4 sore, sampai jam 2 pagi esok hari pun seringnya masih segar bugar. Hadeuh! 

Kemudian, inilah yang saya lakukan:

  • Jam 10 malam saya mencoba menelpon suami, tapi tak diangkat. Kemungkinan suami sudah tidur. Tadinya kalau diangkat mau diajak video call-an, buat temani sampai tidur.
  • Nyalain TV. Pilihan channel-nya banyak, saya pilih film. Pas kebuka, eeeh bisa-bisanya muncul film horor. Kaget dong. Remote sampe kelempar wk-wk-wk. Gak jadi nonton TV, langsung saya matikan.
  • Nyalain semua lampu
  • Buka laptop setel lagu (harusnya kan murottal buuu) wkwkw
  • Buka HP ngobrol di WAG tertentu. Ngobrolnya di WAG Ciloks Olenk dong. Ini tuh grup kecil tapi isinya teman dekat semua yang udah biasa diajak ngobrol asyik apa aja.
  • Ngemil dan minum teh manis hangat
  • Tadinya mau minum Tolak Angin Madu, eh lupa beli. Padahal lumayan bantu cepat tidur tuh

Setelah mencoba itu semua, tetap gagal tidur gaes. Heran banget kantuk tak kunjung datang. Pikiran udah aneh-aneh:

  • tiba-tiba liat ada yang gerak-gerak dalam kamar, kirain apa. Taunya pantulan diri sendiri di cermin yang ada di mini bar kamar
  • ada bunyi-bunyi yang bikin kaget, ternyata suara tombol pemanas air yang pindah ke mode off wkwk
  • kata teman di WAG coba liatin kamarnya, biar dilihat ada "isi" apa gak. Antara berani dan enggak sih buat nurutin itu. Soalnya kalau nanti dibilang ada, malah takut sendiri wkwk. Tapi tetap saja saya rekam, lalu ada yang komen: "Itu apa yang putih-putih di kursi lebar banget?" Saya auto tegang. Pas noleh ke kursi, yaelah mukena bekas salat tidak dirapikan lagi. Ya kali dikira  kunti lagi mager di kursi haha
  • tiap ada dengar suara jalan, langsung was-was. Padahal suara tamu lain lewat depan kamar ha-ha-ha
 
Waktu berlalu, dari jam 10 ke 11, akhirnya ke 12, hari pun berganti. Guawaaat belum ngantuk jugaaaa. 

Cermin yang membuat takut

Suara pemanas air yang membuat takut

Bayangan diri sendiri di cermin yang membuat takut
 

Panggilan di Jam 1 malam

Malam itu, Gina dan Mas Amril mestinya sudah mendarat di Pekanbaru sejak jam 9, tapi ternyata pesawat mereka delay. Seingat saya, lewat dari jam 12 malam mereka baru sampai hotel. Sempat terdengar suara mereka lewat depan kamar, suara buka pintu, sampai tutup pintu. Mendengar itu membuat rasa takut agak berkurang. Walau tidak sekamar, setidaknya kamar kami dekatan. 

Rasanya saya sempat chat Gina, ngucapin selamat istirahat. Lalu hening. Hening lagi. Hening terus. 

Rasa takut tiba-tiba muncul lagi. Kali ini tak ada apapun yang bisa mengalihkan. Suara laptop, WAG di HP, dan lampu-lampu yang menyala, semua tak mempan. Mata sudah ditutup rapat-rapat. Selimut sudah ditutup ke seluruh badan. Tapi, masih gelisah, masih membayangkan yang iya-iya.

Akhirnya, saya menelpon Gina dengan sangat terpaksa.

"Gina, mbak Rien takut. Boleh tidur sekamar nggak? Mbak Rien ke sana ya..."

"Saya aja mbak yang ke sana.." 

Lha, Gina yang mau nyamperi saya haha.

Nggak nyangka sih Gina terbangun dan menjawab telpon. Antara terharu dan ditimpa berjuta rasa bersalah. Betapa teganya pada Gina saat itu. Dia baru sampai, lelah, dan ngantuk berat. Mungkin baru beberapa detik tertidur, sudah diganggu oleh panggilan di jam 1 malam. Ooooh maafkan mbakmu ini Ginaaa 😅😙

Akhirnya malam itu ditemani Gina. Gina langsung tidur. Saya juga langsung tidur. Begitu mudah. Begitu nyenyak.

Ckckck dasar emak-emak penakut! Dasar ulah kopi! 😂

Pelajaran pentingnya, JANGAN MINUM KOPI saat tidur sendirian di hotel haha.

Ampun deh, dahsyat banget itu Kopi Kim Teng. Buat yang ingin tahu tentang Kopi Kim Teng, bisa baca pada tulisanku sebelumnya, silakan klik Kopi Kim Teng Lengendaris di Pekanbaru (klik).

Pemandangan dari jendela kamarku. Kolam renang hotel dan Mall Pekanbaru (di sebelah kanan)


Tips Biar Gak Takut Sendirian di Hotel : Ajak Teman di Kota Setempat

Alhamdulillah punya kawan di berbagai kota, jadi bisa diajak untuk menginap di hotel saat saya hanya sendiri. Seperti di Pekanbaru ini, saya ajak Vina (pemilik blog www.kicauanvina.com), dan dia mau banget. Tetapi Vina baru bisa menemani di malam kedua karena di malam pertama dia harus hadir di acara nikahan kerabatnya. Itulah kenapa di malam pertama itu saya sendirian. 

Ajak-ajak teman ini juga gak sembarangan. 

  • Pastikan memang kita udah kenal, lebih baik jika kawan dekat. Saya berkawan dengan Vina bukan sebentar. Sudah sering event ASUS bareng di Jakarta. Pernah jalan-jalan bareng ke Bandung. Pernah saya ajak nginap di rumah. Pernah saya kenalkan ke keluarga. 
  • Pastikan kawan yang diajak tidak sedang repot, tidak sedang sibuk, dan dia benar-benar bisa. Tidak memaksa.
  • Pastikan dia baik, dan kita baik ke dia. Lha iya dong, mana mau kawan menemani kita kalau kitanya jahat atau berencana jahat ke dia ha-ha-ha
  • Pastikan sesama perempuan. Ya iyalah 😂

Sewaktu event Forest Talk di Jambi saya juga diberi kamar sendiri. Alhamdulillah ada teman Jambi yang temani. Hari pertama ditemani oleh Mita (IG @mitaami), salah seorang UMKM yang diundang untuk pameran di acara. Malam kedua ditemani oleh Widya (IG @widyayoulis), salah seorang peserta acara (blogger). Nah, mereka ini malah bukan teman lama, saya baru kenal dari teman saya Febri (blogger Jambi) yang mengenal baik keduanya. Sebelum saya ajak menginap, saya kunjungi mereka di tempat kerjanya. Saya kenalan, ngobrol sampai akrab. Alhamdulillah ada feeling yang baik sejak awal, ada rasa percaya yang tumbuh, akhirnya kami pun cocok dan malamnya nginap bareng di hotel. Mereka senang, saya juga senang. Sejak saat itu sampai sekarang kami masih berteman baik dan saling berhubungan. Menurut saya, cara ini juga bisa dicoba, asal hati-hati dan teliti. 

Masih ada banyak pengalaman lainnya saat saya menginap ditemani oleh kawan-kawan baik di kota yang saya datangi. 

Ini Vina, kawan di Pekanbaru yang sudah kuanggap seperti adik sendiri (Juli 2019)

Ditemani lagi oleh Vina saat menginap di Grand Zuri Express pada bulan Agustus 2019

Takut Hantu Padahal Tidak Pernah Lihat Hantu

Sebetulnya, apa iya saya ini cocok disebut takut hantu? Wong saya belum pernah lihat hantu kok ha-ha-ha. Pernah lihat, tapi hanya di film yang saya tonton di TV maupun di Bioskop. 

Dulu pernah nonton film yang saya anggap horor, yaitu Film Jailangkung. Sudah jelas-jelas nggak betah sama gelap, musik yang bikin merinding, suara-suara horor, tapi tetap saja masuk bioskop. Dan, selama nonton itu saya tutup mata dan telinga wk-wk-wk

Biasanya nih, kelar film sibuk nanya sama yang menemani. "Eh tadi kenapa pintunya kebuka sendiri, hantunya gimana, orangnya mati gak, di kuburan ada apa, dll."Wk-wk-wk. Takut tapi kepo.

Rasa takut di hotel paling sering terjadi jika sedang sendirian. Kalau ada teman biasa saja. Tapi, pernah juga tetap ketakutan meskipun bersama teman. Ya karena teman juga penakut. Seperti cerita takut hantu di hotel di Thailand itu, padahal berdua, tapi malah jejeritan di kamar ha-ha-ha.

Sewaktu ditemani oleh Vina, saya tidak merasa takut. Meskipun kata Vina nih, ada lhooo di situuu haha. Pantesan gak nyaman banget pas sendirian sampai jam 1 malam itu.

Hal-hal yang mengundang rasa takut saat di hotel:

  • Sendirian
  • Malam hari 
  • Naik turun lift di malam hari
  • Lorong menuju kamar
  • Kamar mandi di kamar
  • Lampu kamar yang remang-remang, terlalu sedikit lampu
  • Kamar yang terlalu luas
  • Kamar dekat tangga darurat
  • Kamar tanpa jendela, kalaupun ada jendelanya ngadep lahan kosong/gedung kosong

Saya jarang liburan sendirian. Jika tidak bersama keluarga, ya sama teman-teman. Nggak harus teman satu kota, bisa dengan teman lain di kota berbeda. Nanti ketemuannya di tempat tujuan. 

Itu pula kenapa saya suka ikut trip rombongan. Biar nggak takut tidur sendiri. Pernah ikut trip kurang lebih 6-8 orang saja. Pernah sampai 400 orang wk-wk-wk heboh pokoknya. Tapi seru sih. Biar bisa merasakan berbagai macam pengalaman trip.  

Bersama teman-teman blogger Pekanbaru

Menaklukkan rasa takut

Saya percaya, hal-hal tak kasat mata ada di mana-mana. 

Ketika saya menuliskan tentang tempat-tempat yang membuat takut, misalnya hotel, maka bukan hotelnya yang bikin takut, tapi diri saya sendirilah yang memang penakut.

Saya akui saya penakut. Saya takut menginap sendiri di hotel. Takut berada dalam lift. Takut basement. Takut kamar gelap. Dan lainnya. Lantas, apa karena takut lantas saya harus berhenti  bepergian biar tidak menginap di hotel, biar tidak masuk lift, biar tidak melewati basement? Kan enggak.

Saya tetap bepergian, bertemu teman-teman lama, bertemu teman-teman baru, melihat tempat-tempat baru, dan merasakan pengalaman-pengalaman baru.

Coba kalau berhenti? Saya hanya berputar di lingkaran ketakutan tanpa pernah bisa mengayakan penglihatan, pengalaman, dan lainnya. 

Menginap di hotel ditemani Vina juga sebuah pengalaman. Jadi kenangan. 


Intip 3 Resep Dessert yang Mudah Dibuat dan Dijamin Lezat

$
0
0

Dessert atau makanan penutup akan selalu memiliki tempat untuk siapa saja. Makanan penutup ini bisa dikonsumsi ketika Anda ingin bersantai ataupun ingin ngemil. Sayangnya, masih banyak orang yang menganggap bahwa membuat dessert adalah kegiatan yang sulit dan lama. Padahal hal itu tidak sepenuhnya benar. 

3 Resep Dessert yang Mudah Dibuat 

Ada beberapa olahan dessert yang mudah dibuat dan tidak ribet. Seperti berikut ini: 

Cake Pandan Ogura(foto bakingscorners.blogspot.com)

1. Cake Pandan Ogura

Bahan 1:

  • 5 btr kuning telur
  • 1 telur utuh
  • 40ml Minyak goreng
  • 80ml Santan Kental
  • Setengah sdt Pasta Pandan
  • Setengah sdt pasta vanilla
  • 85gr terigu protein rendah
  • 2sdt poppy seed

Bahan 2:

  • 5 btr putih telur
  • Seperempat sdt garam
  • 1 sdm air jeruk nipis
  • 95gr gula pasir

Cara Membuat:

  1. Pertama, panaskan oven dengan suhu 160 derajat celcius, masukkan loyang yang sudah diisi air setinggi 1 cm. 
  2. Aduk bahan 1 jadi satu sampai rata lalu sisihkan. 
  3. Untuk bahan 2 aduk semua bahan kecuali gula, jika sudah rata baru masukkan gulanya.
  4. Tuang semua adonan pada Loyang dan panggang selama satu jam.
BOLU KOPI (foto: resepuntukpemula.netlify.app)

2. Bolu Kopi

Bahan 1:

  • 8 kuning telur
  • 1 sdm susu bubuk
  • 1 sdm maizena
  • 170gr terigu protein rendah
  • 90ml minyak
  • 65ml santan
  • 2bks kopi 3 in 1 merk sesuai selera
  • 70ml air panas
  • 1/4sdt garam halus

Bahan 2:

  • 8 putih telur
  • 1sdt air jeruk nipis
  • 110gr gula pasir
Bahan Kacang Nougat: 

  • 100 gr kacang tanah, cincang 
  • 60 gr gula pasir 

Cara membuat:

  1. Larutkan kopi dengan air panas, aduk rata lalu sisihkan dan biarkan dingin. 
  2. Sementara itu, campur tepung terigu, tepung maizena, dan susu bubuk lalu diayak. 
  3. Aduk semua bahan 1 lalu sisihkan. 
  4. Kemudian mixer bahan 2 sembari tambahkan air jeruk nipis sedikit-sedikit. Jika sudah tuang gula sedikit-sedikit, kocok sampai terlihat lembut. 
  5. Aduk rata putih telur sedikit dan kuning telur. Tuang adonan tersebut ke dalam loyang lalu panggang sampai matang. 
  6. Sambil menunggu bolu matang, buat kacang nougat dengan memanaskan gula sampai mencair dan masukkan kacang sambil diaduk. Jika sudah, tuang ke loyang dan biarkan dingin. Jika sudah dingin, hancurkan dan nantinya akan ditaburkan diatas bolu. 
  7. Jika bolu sudah matang, maka tunggu agar dingin dahulu. Setelah itu, olesi butter cream  diatas bolu dan terakhir, taburi dengan kacang nougat yang sudah dibuat sebelumnya. 

PROL TAPE (Foto: hargaweb.id)

3. Prol Tape

Bahan:

  • 500gr tape singkong, haluskan
  • 100gr gula pasir
  • 3/4 sdt garam
  • 3 butir telur
  • 50gr terigu protein sedang
  • 150ml santan
  • 250gr kelapa dikerok
  • 100gr margarin cair
  • 1 buah kuning telur
  • 35gr almond 

Cara membuat:

  1. Mixer dengan kecepatan rendah telur dan gula pasir. 
  2. Remas-remas tape singkong, buang serat tengahnya. Masukkan singkong ke adonan telur sambil diaduk pelan. 
  3. Masukkan terigu perlahan dengan ayakan, santan, margarin leleh, kelapa muda, dan garam. Kemudian tuang di loyang. 
  4. Panggang kurang lebih selama 25 menit dengan suhu bawah 180 derajat. 
  5. Jika sudah matang, keluarkan prol tape dan olesi kuning telur. Lanjutkan dengan menaburi almond di bagian atasnya. 
  6. Oven lagi sampai matang dan prol tape siap disajikan. 

Itu dia sedikit ulasan resep dessert yang mudah dibuat. Sederhana sekali bukan membuat dessert menggunakan santan? Agar bisa membuat banyak kreasi dessert dengan santan lebih mudah, Anda bisa memakai santan kelapa instan dari SASA. 

Santannya kental dan gurih, karena bahan yang dipakai adalah kelapa berkualitas. Membuat kue atau dessert dengan kelapa jadi lebih menyenangkan dan tidak ribet. Coba santan SASA dan buat dessert unik yang enak dan lezat untuk kerabat dan keluarga di rumah. Selamat mencoba resep ini ya! 

Diserang Gatal di Tengah Indahnya Pulau Padar

$
0
0

Ada dua hal yang saya khawatirkan ketika sedang pergi berwisata alam. Pertama, mendadak haid. Kedua, mendadak kegatalan (alergi). Lebih mengkhawatirkan lagi jika keduanya datang serentak. Deritanya bukan main.

Jadi, di antara serunya cerita perjalanan, dibalik foto-foto indah yang mengundang decak kagum, kadang ada perjuangan melawan sakit dan gatal yang tak terceritakan. Meskipun sifatnya sementara, tapi sukses membuat mood jadi berantakan. 

Dua hal tersebut pernah saya alami serentak ketika mengunjungi Pulau Padar di Taman Nasional Komodo, Flores NTT pada bulan Maret 2019 lalu. Apa rasanya kegatalan di tengah indahnya pesona Pulau Padar? 😁

Pulau Padar, Flores NTT (dari kameranya Rio Motret lho)😎

Turun Kapal Jam 5 pagi

Selama live on board 3 hari 2 malam di perairan Taman Nasional Komodo, saya (bersama 11 teman trip dari Jakarta) berlayar menggunakan kapal semi phinisi bernama KLM Lamborajo.

Meskipun telah berada di Labuan Bajo sejak tgl. 13-03-2021, tetapi sailing komodo baru dimulai tgl. 15-03-2019. Hari pertama mengunjungi Pulau Kenawa. Di sana berenang, snorkeling, diving (berburu penampakan manta/ikan pari raksasa), serta menghabiskan senja di gusung Makasar. Malamnya menginap di Pulau Padar. Bukan di daratan Pulau Padar, tapi di lautnya. Kapal mengapung di laut semalaman, berjarak kurang lebih 200 meter dari daratan. Apa rasanya tidur di dalam kapal? Oleng gaes ha-ha-ha, tapi seru.

Pukul 4 pagi (16-03-2019), Pak Deddy (tour guide) memanggil kami untuk bangun. Katanya, jam 5 harus turun. Yak, pagi itu jadwal menjejak Pulau Padar. Semua orang harus berangkat. Rugi kalau sampai enggak ikut eksplor Pulau Padar yang merupakan salah satu ikon wisata di Taman Nasional Komodo.

Dini hari yang tenang jadi riuh. Ada yang bergegas mandi, ada yang cuci muka dan gosok gigi saja, ada yang nggak cuci apapun tapi langsung dandan ha-ha-ha. Saya nggak mandi dong, cuma cuci muka dan ganti pakaian dalam (hari itu saya masih haid hari ke-3). Mandinya nanti saja setelah jelajah pulau.

Lalu, ngapain turun kapal pagi-pagi amat? Ya buat liat sunrise-lah buk! 

Sunrise di Pulau Padar terkenal indah gaes😍

Kapal semi phinisi yang saya tumpangi saat sailing komodo 2019

Dandan dan Barang Bawaan

"Nggak usah banyak bawaan, nanti berat di jalan. Kita mendaki lho...." ucap pak Deddy.

"Ok, pak. Kalau begitu saya titip kamera ya." 

Lalu DSLR seberat 1,8kg itu saya serahkan ke Pak Deddy yang menerima dengan senang hati. Ulala bisa banget deh ya ngerepotin tour guide . Tapi tenang, saya punya tip khusus buat beliau, gak gratis kok 😃

Berkat Pak Deddy, ransel jadi ringan. Isinya tinggal 1 botol air minum, 2 handphone, 2 powerbank, minyak kayu putih (buat jaga-jaga kalau mendadak ga enak perut atau digigit serangga), tolak angin (siapa tahu mendadak meriang ), dan 1 bungkus biskuit buat jaga-jaga bila mendadak lapar (kami baru dikasih sarapan setelah balik ke kapal).

Saya juga bawa mantel tebal dan panjang, biar hangat! Udara pagi itu dingin. Di tambah angin laut yang bertiup, bikin menggigil. Saya belum mau flu gara-gara itu. 1 jam pertama, mantel itu memang berguna, tapi setelahnya....(simak cerita selanjutnya pas mendaki bukit di pulau) 😂

Sebelum turun kapal, tak lupa dandan. Biarpun belum mandi, yang penting muka paripurna! Padahal nantinya semua itu luntur kena keringat haha. Di foto juga nggak bakal jadi perhatian, kalah cantik sama pemandangan!

Cahaya dari kapal-kapal wisata yang bermalam di perairan Pulau Padar

Penampakan kapal-kapal wisata (salah satunya kapal kami) dilihat dari bukit di Pulau Padar

Penampakan jetty di Pulau Padar

Melaju Kencang di Atas Sekoci

Ada 1 sekoci yang selalu dibawa kemanapun kapal berlayar. Sekoci itu diikat di buritan kapal. Hanya dipakai jika hendak mengangkut kami ke daratan. Dengan sekoci itulah kami menyeberang dari kapal ke Pulau Padar. Kapal-kapal memang tidak bisa merapat karena makin dekat ke pantai airnya makin surut. 

Alam raya masih gelap ketika kami mulai menaiki sekoci. Bintang gemintang masih bertaburan di angkasa. Cahaya lain yang terlihat hanya lampu dari kapal-kapal lain yang juga menginap di perairan Pulau Padar. Kami mengandalkan senter masing-masing untuk melihat keadaan terdekat. 

Sekoci melaju kencang, hembusan angin pun tak kalah kencang. Dingin? Pasti. Untunglah mantel tebal yang saya pakai, kaos yang membungkus kaki, kerudung yang menutup kepala dan leher, serta celoteh teman-teman dalam sekoci, ampuh menghalau serangan dingin yang datang tak diundang.

Sementara teman saya ada yang berpakaian minim. Kulitnya ditampar angin, rambutnya berkibar-kibar ngalahin bendera, dia santai wae.  Hebat kalilah anak muda. Dulu waktu masih zaman zahiliyah saya juga santai di tengah udara dingin, walau berpakaian minim. Sekarang udah emak-emak zaman tobatiyah, udah beda 😂

Kostumku di Pulau Padar dan make-up yang nggak keliatan 😆

Gatal Menyerang

Sekoci merapat di jetty, kami bergantian turun, lalu berjalan bersama beriringan. Saya berjalan dekat Pak Deddy. Selain karena kamera saya berada di tangannya, juga buat berjaga dari kemungkinan diserang komodo. Hohoho saya takut komodo gaes. Lhooo, emang ada komodo di Pulau Padar?? 

Pulau Padar memang tak berpenghuni. Manusia boleh berkunjung tapi tidak untuk tinggal. Menurut informasi, kemungkinan adanya komodo 1 : 1000. Bagaimana pun pulau ini berada di kawasan Taman Nasional Komodo, habitatnya Komodo. Jadi, meski tampak aman, tetap harus waspada. Itu kenapa saya tak mau menjauh dari Pak Deddy, biar bisa diandalkan jika ada apa-apa. Saya lagi haid lho, mudah jadi incaran komodo. Apalagi saat itu masih gelap, tak mudah melihat apa yang ada di sekitar. 

Selepas meniti jetty, kami menaiki tangga kayu yang langsung mengantar ke atas bukit. Pulau ini memang dipenuhi bukit, tak heran bila sampai di pantainya langsung disuguhi jalan menanjak. Bagusnya, tangga dan jalan sudah dibuat bagus, jadi bisa dilalui dengan mudah. 

Perjalanan yang terus menanjak, memutar, lalu menanjak lagi, membuat badan berkeringat. Udara yang tadinya dingin, perlahan mulai menghilang, berganti hangat dan akhirnya membuat gerah. Saat itu saya berada di barisan paling depan, persis di belakang Pak Deddy. Teman-teman di belakang. Sempat salah seorang bertanya:

"Mbak Rien gak kepanasan tuh pakai mantel? Saya yang pakai tank top saja gerah banget..."

Benar sekali, saya gerah! Tapi mantel tidak saya lepas. Saya khawatir akan alergi gatal yang biasanya timbul dari perpaduan keringat, angin, dan gerakan yang tidak berhenti (dalam hal ini jalan kaki menanjak).

Baru juga melintas dalam pikiran, eeeh beneran gatalnya muncul!

Alamaaak, khawatir diserang komodo, malah diserang gatal. 

Tangga kayu buat nanjak bukit. Perjalanan kami masih dikelilingi gelap. Pak Deddy di depan, memimpin rombongan

Penampakan tanjakan batu. Tanjakan bagus ini belum separuh perjalanan menanjak. Sisanya adalah jalan tanah biasa. Kecil dan terjal.

Bergelut dengan Gatal

Awalnya rasa gatal itu muncul di paha, lalu betis, pinggang, dan perut. Kedua tangan saya ingin sekali menggaruk bagian-bagian itu, tapi resikonya adalah semakin gatal. Terpaksa ditahan.

"Masih jauh nggak ya naiknya?" tanya saya ke orang-orang.

"Paling 20 menit lagi sampai," jawab seseorang, entah siapa. Saya lupa.

20 menit itu lama, berarti masih jauh. Apa yang harus saya lakukan? Berhenti bergerak adalah solusi mengurangi gatal. Lalu dengan mengelap bagian gatal pakai tisu basah, supaya keringatnya bisa dihilangkan. Tapi hal itu tidak memungkinkan.

  • Jika berhenti jalan, otomatis saya menghalangi orang-orang di bawah yang sedang bergegas naik mengejar matahari terbit dari ketinggian bukit. Lereng bukit itu beneran terjal, nggak bisa sembarang pindah jalan buat naik. Satu-satunya jalan hanya yang sedang kami lewati saat itu. 
  • Mengelap badan dengan tisu basah juga nggak mudah. Agak sulit untuk berdiri tegap di tanjakan. Lagipula tidak mungkin buka baju supaya bagian-bagian yang gatal bisa dilap. Masa iya telanjang depan orang-orang haha. Saya pakai celana panjang yang ditutup rok, juga pakai mantel. Kalaupun terpaksa dibuka, perlu durasi buat membuka semua itu. Lagian repot lah ngelap-ngelap di tanjakan. 
 
Berhenti gak bisa, ngelap badan pakai tisu basah juga gak bisa. Demi melancarkan orang-orang, saya memutuskan untuk terus nanjak sambil sesekali mengusap bagian yang gatal. Mengusap ya, bukan menggaruk. Saya terus nanjak, terus, terus, dan terus, sambil nangis (diam-diam). 

Fokus nanjak bikin saya tidak sadar telah terpisah jauh dari kawan-kawan yang berada di belakang. Entah pada berhenti di mana. Hanya saya dan Pak Deddy di atas, di tempat paling puncak.

Sadar perjalanan sudah bisa dihentikan, saya langsung duduk di atas rerumputan yang masih basah. Meluruskan kaki, menahan kedua tangan, dan kemudian memejamkan mata. Bukan mau tidur ya gaes haha, tapi menahan gatal. 

"Pak Deddy, saya mau istirahat sebentar."

Di tengah rasa gatal yang amat menggila itu, sejenak saya melupakan keinginan untuk melihat matahari terbit. Mood saya sudah berantakan.

Ternyata.....

Tak ada pemandangan matahari terbit, tapi saya sangat menikmati suasana pagi di sini.
 
Sampai puncak juga meski kegatalan haha

Awan Kelabu Menggantung di Langit Pagi

"Mbak Rien cepat amat jalannya, kami sampai ketinggalan," suara seseorang membuat saya membuka mata. Ternyata Alief dan beberapa yang lainnya. Sisanya masih di bawah, tidak lanjut sampai atas.

Saya gembira melihat kedatangan Alief. Jadi semangat lagi berburu pemandangan matahari terbit. Tapi sayang, alam semesta seperti tidak mendukung. Di hadirkannya awan kelabu. Penampakan sunrise tak sedikitpun muncul dalam pandangan. Bahkan, sempat turun gerimis kecil. Untunglah hanya sesaat.

Ada setitik kecewa, tapi kemudian langsung berganti syukur. Bagaimanapun, saya berhasil melewati kesakitan (gatal) dalam perjalanan ke puncak bukit. Toh pada akhirnya saya juga tetap bisa menyaksikan pemandangan indah di tempat ini, walau tanpa matahari terbit. 

Pak Deddy sangat baik. Beliau lah yang membantu perjalanan saya menanjaki bukit, termasuk menjadi fotografer selama saya di  Pulau Padar. Hal yang tak saya sangka ternyata Pak Deddy ini kenal dan bersahabat dengan Pak Andry Garu, pengusaha hotel terkenal di Labuan Bajo. Ketika saya bercerita bahwa saya adalah kenalan Pak Andry, tampak Pak Deddy hormat pada Pak Andry. 

Mood saya perlahan membaik, rasa gatal semakin berkurang. Seiring dengan itu awan kelabu perlahan menyingkir, berganti putih berlatar langit yang mulai terlihat biru. 

Dalam keadaan tenang, alergi itu memang pergi. Tetapi, hanya sementara.....

Awan kelabu pergi, pemandangan indah tersaji

Kain tenun NTT yang saya beli di Labuan Bajo jadi properti terbaik ketika berfoto di sini

Berada di antara rumput dan bunga-bunga liar ini malah nggak gatal 😁

Gatal Pergi Untuk Kembali

Saya hanyut dalam pesona Pulau Padar. 

Semua yang saya lihat, rasa, dan dengar di tempat ini, membuat saya merasa sangat bahagia. Pantai-pantai nan elok, deretan pulau dengan berbagai bentuk dan pola, lautan dengan airnya yang berwarna hijau kebiruan, rumput liar yang menyelimuti seluruh permukaan bukit, udara yang teramat bersih, debur ombak yang terdengar di kejauhan, pasir yang begitu lembut, dan sinar matahari yang memeluk dengan begitu hangat, semuanya membuat saya tertawan.

Padar menyenangkan hati, menenangkan jiwa. 

Rasanya, tak mau berhenti menekan tombol shutter kamera. Seolah semua harus saya abadikan agar apa yang saya lihat langsung saat itu bisa jadi foto untuk saya lihat lagi di kemudian hari. 

Selama mengambil foto dan difoto, rasa gatal itu sudah hilang. Namun tak disangka kembali datang saat dalam perjalanan pulang. Seluruh kegembiraan dan kebahagiaan kembali diambil alih oleh alergi. Dan saya mulai meringis lagi, diam-diam. Ya kali teriak-teriak, bisa-bisa gempar se-Padar 😂

Yang terpikirkan kemudian adalah secepatnya pulang ke kapal. MANDI! 
Pak Deddy, tour guide kami

Teman trip 1 rombongan 

Hal-Hal yang Membuat Gatal

Saya tahu apa pemicunya, tapi saya tidak tahu kapan gatal bakal datang, sebab dengan pemicu yang sama, tidak selalu menimbulkan gatal.

  • Jalan kaki
  • Lari
  • Naik sepeda
  • Naik motor
 
Kalau sekedar jalan, lari, naik sepeda, atau naik motor saja, belum tentu kegatalan. Biasanya ada faktor penyerta, seperti:

  • Keringatan
  • Kena sinar matahari
  • Kena angin
  • Jarak jalan kaki kejauhan (1 kilo pun buat saya sudah kejauhan)
  • Kondisi tertentu pada jalan yang dilalui saat bersepeda / bermotor. Misalnya berbatu atau berlubang. Getaran maupun lonjakan yang terjadi menyebabkan gatal
 
Hal-hal yang saya lakukan bila sudah mulai terasa gatal:

  • Berhenti jalan / lari
  • Berhenti sepedaan / motoran
  • Mengelap badan dengan tisu basah, khususnya bagian yang gatal dan paling banyak keringat
  • Segera mandi
 
Tidak terjadi gatal bila: 
  • Jalan pelan dan dekat
  • Naik motor di jalan mulus
  • Naik sepeda tidak terlalu lama
  • Tidak keringatan dan tidak kena hembusan angin
Bule-bule kepanasan dan keringatan bisa buka baju. Kalau emak-emak? Bisa-bisa gempar se-Padar😂


Sembuh !

Pukul 9 kami sudah di jetty, naik sekoci, kembali ke kapal. Selama dalam perjalanan naik sekoci saya masih merasakan gatal meskipun sudah tidak separah sewaktu masih di bukit. Keringat dan angin yang menerpa di antara kencangnya laju sekoci, membuat rasa gatal itu masih bertahan. Namun saya masih menahan untuk tidak garuk-garuk badan.

Sesampainya di kapal, saya minta ijin sama yang lain untuk duluan mandi. Di kapal hanya ada 2 kamar mandi, jadi kami harus bergantian. Setelah mandi, berganti pakaian, barulah saya merasa tenang kembali. Semua rasa gatal telah pergi bersama air yang mengalir membasahi tubuh. Alhamdulillah.

Perjalanan wisata masih panjang. Kapal akan terus berlayar. Kegiatan yang akan kembali membuat saya berjalan, kena angin, keringatan, masih akan terjadi. Tapi saya tidak berhenti. Tak ingin dikalahkan oleh alergi.
Nikmatnya makan di kapal bersama kawan, nikmatnya perjalanan


Jadi, bagaimana menurutmu kawan? 

Apakah setiap yang indah-indah dari cerita perjalanan adalah tanpa kesakitan atau pun ketakutan di baliknya?

Saya mengalami hal-hal tak enak dalam melakukan hobi. Tapi tidak menyerah.


-----------------------
Cerita sailing komodo ini juga bisa dibaca pada tulisan saya yang lainnya:

Sensasi Bunk Bed di Escape Bajo Hotel Beri Pengalaman Baru Saat Liburan di Labuan Bajo

$
0
0

Escape Bajo - Labuan Bajo, Flores NTT
 

Menginap di Escape Bajo tidurnya di ranjang tingkat. Apa rasanya? Ya biasa aja sih ha-ha-ha. Paling, jadi pengalaman baru saja buat saya karena merupakan yang pertama kali terjadi kala menginap di sebuah hotel.

Escape Bajo adalah salah satu penginapan yang ada di Labuan Bajo. Tempat ini jadi pilihan Celly (Gamanesia Tour) untuk jadi penginapan kami (13-14 Maret 2019) sebelum sailing Komodo 2 hari kemudian (15-17 Maret 2019).

Escape Bajo punya tiga tipe kamar yaitu Bunk Bed, Private Bunk Bed, dan Private. Saya merasakan sensasi Private Bunk Bed hanya satu malam, yakni pada hari pertama di Labuan Bajo. Hari kedua dan pada hari kelima, saya dan Celly menempati kamar Private (bukan bunk bed lagi).


Oh Begini Rasanya Private Bunk Bed

Hari itu (tgl. 13-03-2019) Escape Bajo dikunjungi banyak tamu. Kamar-kamar terisi penuh. Tersisa Bunk Bed dan Private Bunk Bed. Perbedaan keduanya pada jumlah ranjang. Private Bunk Bed dengan 1 ranjang tingkat, Bunk Bed  dengan 2 ranjang tingkat.

Kamarnya tidak terlalu luas, tapi tidak terlalu sempit. Ibaratnya, kalau mau menari, badan masih bisa memutar dan gerak ke sana kemari tanpa terbentur he-he. Terdapat 1 jendela yang menghadap ke kampung dan sedikit ke arah laut, serta 1 pintu menuju balkon. 

Saya suka kamar mandinya. Bersih dan peralatan mandinya pun lengkap. Air hangat mengalir lancar. Ukuran kamar mandi cukup besar, sangat leluasa untuk mandi yang nggak kayak patung. Ya siapa tahu kan mandinya pakai joget-joget. Nah tenang aja, itu bisa banget dilakukan. Melakukan aktivitas di wastafel seperti cuci muka, gosok gigi, dan sisiran juga leluasa.  

Bagian terseru tentu saja ranjangnya. Saya agak kaget awalnya. Bukan tak suka, tapi merasa beda aja gitu karena belum pernah. Berhubung ingin merasakan sesuatu yang beda dari biasanya, saya pilih ranjang atas, Celly di bawah. 

Jadilah malam itu saya tidur di ranjang tingkat. Memang berasa agak aneh, karena ruang antara kepala dan plafon jadi semakin dekat. Tapi aman sih, nggak yang sampai bikin kejedot lah, malah masih bisa berdiri ha-ha-ha.

Perasaan takut jatoh ada? Ada banget wk-wk-wk. Soalnya, seumur-umur saya memang tidak pernah tidur di ranjang tingkat. Padahal nggak perlu takut juga lah, kan ada pagarnya, walau pendek. Kalau misal geser-geser saat tidur, masih ada penghalang, kecuali pas tidur pakai salto segala, jatoh gedubrak yang ada.

Private Bunk Bed, kapasitas 2 orang, harga Rp 550.000 / malam

Private Bunk Bed, fasilitas: WiFi, included sarapan, kamar mandi dalam, view

Private Bunk Bed, kamar mandi


Bunk Bed, kapasitas 6 orang, harga Rp  180.000 / malam, tanpa sarapan, tanpa view, tanpa kamar mandi dalam

Pilihan Menu Sarapan Sedikit tapi TERENAK!

Saya sangat suka dengan menu sarapannya. Tidak banyak pilihan, tapi semua pilihan yang ada enak-enak. 

  • Nasi Goreng Telur Gulung
  • Sandwich
  • Cup Sandwich
  • Egg & Bread

Nasi Goreng Telur Gulung jadi menu sarapan yang paling saya favoritkan. Selain rasanya yang amat sesuai dengan selera saya, porsinya juga mengenyangkan. Secara food plating juga amat menarik, membangkitkan keinginan untuk segera makan dan menghabiskannya tanpa bersisa.

Selama 3 malam menginap di Escape Bajo, hanya satu kali saya memesan selain Nasi Goreng Telur Gulung, yaitu Egg & Bread. Menu satu ini juga sangat enak. Menu biasa yang amat mudah ditemui di antara menu-menu sarapan hotel, tapi tidak semua hotel bisa membuat saya terkesan dengan Egg & Bread nya. Kalau di sini, saya ketagihan. Sampai saya memesan ulang, walau harus bayar lagi. Nah!

Apa sih resepnya bisa sampai terkesan gitu dengan nasi goreng telur gulung dan egg bread? Mungkin karena memang dibuat dengan resep terbaik, penampilan cantik, dan bisa jadi ditambah suasana tempat makannya yang langsung menghadap laut! Nah itu dia gaes...

Nasi Goreng Telur Gulung Menu Sarapan Terfavoritku!

Egg & Bread juga favorit

Banyak Pesanan Nasi Goreng Telur Gulung di saat Sarapan, karena memang jadi favorit banyak orang

Tak ketinggalan ada buah di saat sarapan

Kamar PRIVATE Kece! 

Ada banyak penginapan bagus di Labuan Bajo. Dari yang tak berbintang sampai yang berbulan dan berbintang-bintang pun ada wk-wk-wk. Mau hotel super mewah yang harganya berat di dompet ada banget he-he-he. Tinggal pilih saja mana yang kita sukai dan cocok dengan isi tabungan.  

Escape Bajo adalah salah satu penginapan yang saya sukai. Hotel ini mungkin tidak termasuk mewah seperti hotel-hotel besar tertentu. Tapi soal mewah tiap orang punya deskripsi berbeda, tergantung dari sudut pandang mana ia mengartikan mewah. Saya sering menginap di hotel mewah tapi tak merasa mewah. Sering pula di hotel biasa tapi merasa wow. 

Saya suka kamar Private yang dipunya oleh Escape Bajo. Ukurannya besar, ranjang King-nya juga nyaman sekali. Dan yang paling penting, kamar ini menghadap penuh ke laut. Sebuah pemandangan paling menawan yang tak akan pernah bosan untuk dinikmati. Inilah kemewahan itu.

Semua fasilitas dalam kamar baik, bisa digunakan, dan saya tak menemukan kekurangan. Sangat berterima kasih pada Celly yang telah memesan kamar ini. Saya bisa merasakannya selama 2 malam. Satu malam bersama Celly, malam lainnya saya lupa sama siapa. Kalau bukan dengan Katarina (nama kami mirip), dengan Rossa atau Feibe. Bisa lupa gitu ya sama teman sekamar? Ha-ha-ha. 

Private Room - Escape Bajo 
 
King Size

semua jendela menghadap ke laut




Pintu kaca lebar dan pemandangan laut di baliknya

Kamar mandi Private Room

Seaview Escape Bajo

Tak sedikit hotel menjadikan view yang mereka punya sebagai jualan utama. Jadi, mereka tak ragu memasang tarif tinggi dengan alasan view tersebut. Orang-orang yang membeli view pun tak sedikit, mereka kadang tak peduli kamarnya seperti apa, yang penting view-nya. Ada pula jenis tamu yang peduli keduanya, kamar dan view harus sama bagus.

Saya termasuk yang ingin mendapatkan keduanya. Kamar bagus bukan berarti kamar mahal ya, karena kamar bagus banyak kok yang harganya terjangkau. Nah, syukur kalau bisa dapat view bagus juga. Seperti di Escape Bajo ini, saya dapat keduanya. 

Ohya, arti kamar bagus buat saya adalah bila bersih dan aman. Aman dari maling, hal-hal yang membuat celaka, dan hal-hal yang membuat saya jadi sakit he-he-he.

Bermacam view saya suka, dari gunung dengan sawah-sawah, hutan dengan desa-desa nan permai, hingga laut dengan pantai-pantainya yang menawan.

Escape Bajo menawarkan pemandangan laut dengan hamparan kapal-kapal wisata yang tak pernah sepi setiap harinya. 

Dari sisi berbeda, ada pemandangan kampung, serta pulau-pulau. Matahari terbit dan tenggelam juga bisa disaksikan dari tempat ini. Tinggal siapkan mata telanjang untuk menikmatinya secara langsung, atau kamera untuk memotret agar bisa dinikmati indahnya di lain waktu dalam bentuk foto.

Jangan lupa siapkan hati yang kuat. Karena kalau sendirian, bakal baper sedihwoy ha-ha-ha. Sedihlah kalau sendirian di tempat seindah ini. Paling cocok jika berdua pasangan. Makanya, saya pingin banget suatu hari nanti balik lagi ke Labuan Bajo sama suami dan dua anak saya. Liburan bersama di sini, bersantai menikmati indahnya Labuan Bajo dari Escape Bajo.




Tetep dong kemana-mana bawa laptop ringkas yang ramah untuk traveling ke mana pun

Rooftop Spot Kece untuk Berfoto

Pagi atau sore hari jelang senja, paling nyaman duduk di rooftop. Bisa lihat matahari terbit atau terbenam. 

Bisa juga sekadar bersantai tak melakukan apa-apa. 

Bisa buat kumpul bersama teman sambil ngobrolin apa saja ngalor ngidul, bercengkerama, bercanda, apa pun itu.

Bisa juga menikmati pemandangan / suasana sambil melahap makanan / menyeruput minuman kesukaan.

Spot foto terbaik pastinya.

Selain rooftop juga ada balkon-balkon untuk duduk dan bersantai, sendiri maupun bersama teman.

Rooftop Escape Bajo

Tiap sore gak bakal bosan liat sunset dari rooftop



Kalau ini dari balkon di kafe Escape Bajo. Gak bisa foto bareng suami di Bajo, ya udahlah foto sama foto suami yang ada di HP ha-ha-ha

Ini juga dari balkon cafe, saat sarapan. Tempat favorit kalau sedang sarapan. Anginnya lumayan kencang sih di sini

Ini juga dari balkon cafe. Bangunan di bawah itu tempat pelelangan ikan hasil tangkapan nelayan

Ini balkon lainnya lagi, sering jadi tempat kumpul dan makan di malam hari

Liburan Bareng Seru

Saya sudah lama sekali ingin jelajah Flores, dimulai dari Trip Komodo, dan alhamdulillah baru kesampaian bulan Maret 2019 lalu. Lewat Celly (Gamanesia Tour), saya bisa berangkat bersama 11 orang lainnya, sama-sama dari Jakarta. 

Sailing Komodo itu nggak murah. Sewa kapalnya saja 30-50 juta setiap berangkat. Kalau pergi sendiri, bukan dompet lagi yang jebol, tapi tabungan jadi bocor banyak ha-ha-ha.

Makanya, ada paket-paket trip yang dijual para agent tour. Bisa kita beli dengan murah tralala. Cukup keluar duit 5 jutaan, sudah bisa keliling naik kapal 3 hari 2 malam dari pulau ke pulau, dan itu sudah sama tiket pesawat PP dari Jakarta. Makan minum udah lengkap gak bakal kelaparan, udah ditemani guide profesional, dan udah difotoin (bahkan divideoin pakai drone). 

Selama 3 hari 2 malam puas banget diajak mengunjungi Pulau Padar yang amat indah itu, Pulau Rinca yang jadi sarangnya Komodo, Pulau Kalong, Pulau Kenawa, dan pulau-pulau lainnya yang saya nggak hafal namanya, tapi pesonanya masih melekat kuat dalam ingatan.

Nah, karena paket trip, udah pasti kita gabung dengan orang lain. Senangnya niiiiih, saya gabung sama teman-temannya Celly dan Jeffry. Para traveler yang juga punya usaha tour. Jadi, orang-orang yang bersama saya saat itu adalah kumpulan pemilik travel agent. Ada juga yang bukan sih, tapi masih orang-orang yang satu lingkaran. 

Saya berteman baik dengan Jeffry (Picniq Tour) dan Celly (Gamanesia Tour), otomatis temannya mereka ya teman saya juga. Saya suka sekali sama mereka, udah pengalaman jalan kemana-mana, jadi asyik saja gitu pas jalan bareng. Ngobrol enak, jalan enak, kumpul enak, dan apa aja enak. Baek-baek semua 💚

Para gadis dalam rombongan, cuma saya emak-emak di situ 😂

Enak ramean begini, kalau sendirian aja ya bengong 

Asyik jalan sama mereka

Sebelum meninggalkan Escape Bajo

Saya bersama Celly (owner Gamanesia Tour) Jeffry (Bosnya Picniq Tour), dan Kohar (bos dimsum Moresto Lampung)

Saya sertakan link untuk tulisan-tulisan terkait liburan di Labuan Bajo. Jadi, silakan baca dengan meng-klik tautan berikut:

Info lebih lanjut tentang Escape Bajo bisa dilihat pada kanal berikut:

Teman-teman juga bisa mencari informasi paket wisata Komodo dan Labuan Bajo melalui instagram


Berikut saya tambahkan foto-foto dan informasi lainnya:

Pajangan Kain Tenun Flores di area lobby Escape Bajo

Di belakang saya adalah Kapal Adishree, kapal milik owner Escape Bajo

Saya dan Celly bersama Liz dan Larz, pasangan yang mengajar secara sukarela di Kampung Mello

Kami membawa sumbangan peralatan belajar untuk Liz dan Larz, tetapi saat itu Kampung Mello tak bisa ditempuh karena terhalang longsor. Karena Itu Liz dan Larz mendatangi kami ke hotel, menjemput barang bantuan. 

Liz dan Larz menggunakan motor mengambil barang bantuan

Saat ini Liz buka kafe di Labuan Bajo namanya Dapur Tara Flores yang menawarkan Kuliner Khas Labuan Bajo. Buat kalian yang sedang di Labuan Bajo, singgahlah ke kafe Liz ya. Kalian bisa berbincang juga tentang Anak Alam Flores atau murid-murid yang diajarnya secara gratis di Kampung Mello.

Senangnya liburan di Labuan Bajo, sailing Komodo, dan menyempatkan berbagi untuk anak-anak Flores, jadi cerita yang tak terlupakan.

Semoga pandemi segera berakhir, agar wisata Labuan Bajo dan lainnya bisa dibuka kembali, dan semua bisa berlibur dengan aman.

Video Escape Bajo dapat dilihat pada channel saya di Youtube, atau bisa ditonton langsung dengan meng-klik video berikut:

ASUS ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582), Laptop Terbaik untuk Content Creator Profesional

$
0
0

ASUS ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dilengkapi dengan layar OLED serta ScreenPad Plus untuk menunjang seluruh kebutuhan para content creator profesional.

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582)

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) telah secara resmi diperkenalkan ke pasaran Indonesia pada hari Jumat tanggal 25 Juni 2021 lalu. ZenBook Pro Duo 15 OLED, sebuah laptop yang dirancang khusus untuk menunjang seluruh kebutuhan para content creator. 

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) merupakan laptop generasi kedua dari laptop layar ganda ZenBook Pro Duo yang diperkenalkan pada tahun 2019 silam. 

Tidak hanya dibekali dengan dua layar beresolusi tinggi, ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dilengkapi juga dengan layar OLED yang mampu menghadirkan kualitas visual terbaik di kelasnya. 

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) merupakan salah satu laptop yang diperkenalkan dalam tema “Bigger Dream Wider Screen”, dimana merupakan sebuah kampanye untuk memperkenalkan varian laptop ASUS terbaru yang berukuran 15-inci.


“Bekerja dengan layar ganda merupakan hal yang lumrah bagi para content creator profesional. Hal tersebut dikarenakan mereka membutuhkan ruang kerja ekstra untuk mendongkrak produktivitasnya. Melalui ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582), ASUS menghadirkan kenyamanan menggunakan layar ganda pada laptop yang portabel untuk para content creator profesional,” ujar Jimmy Lin, Regional Director Southeast Asia. 

“Tidak hanya itu, kami juga menghadirkan berbagai fitur dan teknologi yang akan semakin memanjakan para content creator profesional dalam berkarya di ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582). Tidak bisa diragukan lagi, ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) merupakan laptop terbaik untuk para content creator profesional saat ini.”

Berbeda dengan pendahulunya, ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) kini mengusung desain baru dimana layar keduanya atau ScreenPad Plus dilengkapi dengan mekanisme khusus. Mekanisme tersebut memungkinkan layar kedua di ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) untuk dapat terangkat dan membentuk sudut 9,5⁰ terhadap bodinya. Berkat mekanisme khusus ini, ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dapat lebih nyaman digunakan.

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) merupakan laptop dengan performa kelas flagship. Ditenagai oleh prosesor High Performance 10th Gen Intel Core serta chip grafis NVIDIA GeForce RTX 3070, ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) memiliki performa yang andal untuk para profesional. Memastikan kedua komponen tersebut berjalan secara stabil, sistem pendingin Active Aerodynamic System Plus (AAS Plus) serta ErgoLift Hinge dihadirkan di laptop ini. Keduanya memungkinkan ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dapat memiliki tingkat aliran udara hingga 36% lebih baik dari pendahulunya.

 

Layar Ganda untuk Para Profesional

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) hadir dengan ScreenPad Plus yang dilengkapi mekanisme khusus untuk menghadirkan pengalaman komputasi portabel terbaik di kelasnya. Layar kedua berukuran 14-inci tersebut akan terangkat secara otomatis dan membentuk sudut 9,5⁰ saat laptop digunakan sehingga konten yang ditampilkan lebih mudah dilihat.

ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) juga dirancang agar nyaman digunakan dengan stylus. Pengguna ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) juga akan mendapatkan ASUS Pen terbaru, sebuah stylus dengan fitur 4096 pressure-level. Stylus tersebut sangat cocok digunakan dengan ScreenPad Plus yang sudah diposisikan secara ergonomis serta dilengkapi dengan software ScreenXpert 2 yang sangat interaktif.

ScreenXpert 2 hadir dengan banyak peningkatan dari generasi sebelumnya. Desain antarmukanya kini lebih interaktif dan mudah digunakan seperti halnya antarmuka smartphone. Tidak hanya itu, ScreenXpert 2 kini telah dilengkapi dengan fitur baru bernama Control Panels. Fitur tersebut akan memunculkan panel kontrol khusus saat pengguna ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) menjalankan aplikasi Adobe After Effect, Premiere Pro, Photoshop, atau Lightroom Classic. Ke depannya, ASUS akan menghadirkan dukungan aplikasi kreatif lainnya ke dalam fitur Control Panel ini.

Performa Terbaik untuk Para Profesional

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) ditenagai oleh prosesor hingga High Performance 10th Gen Intel Core i9 yang mengusung konfigurasi 8 core dan 16 thread. Prosesor bertenaga tersebut didukung oleh RAM DDR4 berkapasitas 32GB untuk kebutuhan multitasking. 

Komputer masa kini memiliki tampilan berbeda karena mereka memang berbeda. Dengan solid-state drive (SSD) dan teknologi terkini, Anda mendapatkan kecepatan, keamanan, ketahanan, dan desain yang cantik. Kami telah melakukan jajak pendapat, dan hasilnya, orang-orang lebih senang saat bepergian dengan PC modern. ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582)  sendiri talh menggunakan penyimpanan berupa M.2 NVMe PCIe SSD 3.0 x4 berkapasitas 1TB. Penyimpanan tersebut tidak hanya sekadar lega, tetapi juga sangat gesit untuk menunjang berbagai aktivitas kreatif penggunanya.



Sementara itu, pemrosesan grafis di ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dipercayakan kepada chip grafis NVIDIA GeForce RTX 3070 yang berbasis pada Ampere yang merupakan arsitektur chip grafis RTX generasi kedua. Chip grafis kelas profesional tersebut telah dilengkapi dengan RT core, Tensor core, serta streaming multiprocessor yang dapat menghadirkan performa grafis serta kualitas visual lebih baik. Chip grafis tersebut juga sudah mendukung teknologi RTX yang memungkinkan fitur seperti hardware-accelerated ray-tracing dan AI assistance dapat berjalan lebih baik.

Agar ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dapat selalu menghadirkan performa yang optimal, ASUS menghadirkan sistem pendingin khusus. Kunci dari performa sistem pendingin di ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) adalah mekanisme AAS Plus serta ErgoLift Hinge yang menghadirkan rongga udara ektra untuk sistem pendingin laptop ini secara keseluruhan. Berkat keduanya, ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dapat hadir dengan tingkat aliran udara hingga 36% lebih baik.

Di bagian dalam ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) terdapat enam heatpipe yang berfungsi sebagai penghantar panas dari komponen utama sebelum dilepaskan oleh heatsink. Agar panas dapat dihantarkan secara lebih optimal, ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) juga sudah menggunakan liquid metal sebagai pengganti thermal compound berbahan silikon di CPU-nya. Kombinasi sistem pendingin tersebut membuat ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) tetap dapat bekerja secara stabil dan optimal di berbagai beban kerja serta situasi.

Kombinasi hardware yang powerful dan canggih, serta sistem pendingin terbaik di kelasnya telah membuat ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) tampil sebagai mobile workstation yang sangat ideal untuk para content creator profesional yang sering menggunakan laptop untuk kebutuhan komputasi dengan beban kerja berat seperti video dan 3D graphic rendering.

Kualitas Visual Terbaik untuk Para Profesional

Layar utama ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) merupakan layar 15,6-inci dengan panel OLED beresolusi 4K dan mendukung teknologi HDR. Layar tersebut juga dibekali dengan teknologi four-side NanoEdge Display yang membuat bezel tampil sangat tipis sehingga ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dapat memiliki screen-to-body ratio hingga 93%.

Layar ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dirancang khusus untuk para profesional. Layar tersebut memiliki rasio kontras hingga 1.000.000:1 sehingga dapat menghadirkan warna yang sangat tajam dengan detail warna hitam yang nyata. Tidak hanya itu, layar tersebut juga sudah tersertifikasi PANTONE Validated Display dan VESA Display HDR sehingga sudah memenuhi standar profesional untuk akurasi warna serta dukungan HDR.

Tidak hanya dapat menampilkan warna secara akurat, layar ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) juga memiliki color gamut yang sangat luas, yaitu hingga 100% pada color space DCI-P3. Saat ini, DCI-P3 merupakan color space yang banyak digunakan dan telah menjadi standar di industri motion picture.

Konektivitas Lengkap

Para profesional biasanya membutuhkan perangkat tambahan untuk menunjang mereka dalam berkarya. Untuk itulah ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dilengkapi dengan berbagai opsi konektivitas. Berbagai port seperti HDMI dan USB Type-A membuat pengguna ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) tidak perlu lagi membawa dongle ekstra. Sementara port Thunderbolt 3 memungkinkan ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) dapat dihubungkan dengan berbagai perangkat modern. Port Thunderbolt 3 yang menggunakan interface USB Type-C juga dapat digunakan sebagai sarana pengisian daya melalui teknologi USB Power Delivery, serta dapat digunakan untuk menghubungkan hingga monitor eksternal beresolusi 4K.

Sementara untuk konektivitas nirkabel, ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) mengandalkan modul WiFi 6 (802.11ax) yang memiliki kecepatan transfer data hingga 3 kali lipat dibandingkan dengan WiFi 5 yang merupakan generasi sebelumnya. WiFi 6 memastikan ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) tetap dapat terkoneksi secara lancar.

Dilengkapi Windows 10 Home dan Mendukung Windows Hello

ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) telah dilengkapi dengan Windows 10 Home. Sistem operasi terbaru besutan Microsoft tersebut sangat cocok untuk menunjang produktivitas penggunanya berkat serangkaian fitur yang ada di dalamnya, seperti kompatibilitas dengan berbagai aplikasi kantoran hingga dukungan penuh terhadap berbagai aplikasi kreatif serta hiburan. Aplikasi tersebut bisa dipasang dengan mudah melalui Microsoft Store yang telah tersedia di Windows 10 Home.

Microsoft juga menyediakan solusi perlindungan menyeluruh pada Windows 10 Home. Selain dilengkapi dengan sistem keamanan terintegrasi yang selalu diperbarui melalui Windows Update, Windows 10 Home juga memiliki sebuah fitur bernama Windows Hello. Lupakan juga kata sandi Anda. Dengan Windows Hello, Anda dapat masuk lebih cepat dan aman menggunakan wajah, sidik jari, atau perangkat pendamping Anda.

Siap untuk Beraktivitas dengan Office Pre-Installed

Pengguna ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582) juga tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli software office karena laptop ini sudah dilengkapi dengan Microsoft Office Pre-Installed. Penggunaan aplikasi Office seumur hidup dapat memastikan Anda untuk selalu memiliki akses ke fitur yang Anda kenal dan sukai. Dilengkapi dengan 100% aplikasi Office asli, software juga akan terus mendapatkan pembaruan keamanan yang rutin untuk melindungi perangkat, program dan data Anda.

Microsoft Office merupakan aplikasi office terbaik di dunia dan digunakan sebagai aplikasi standar dalam pengolahan data dan dokumen kantor oleh sebagian besar institusi di dunia. Microsoft Office Home & Student 2019 terdiri dari tiga aplikasi utama yaitu Word, Excel, dan PowerPoint. Selain dilengkapi dengan fitur Office terkini,  Microsoft Office Home & Student 2019 juga dapat terus di-update sehingga Anda dapat terbebas dari berbagai ancaman celah kemanan dan malware. Microsoft Office Home & Student 2019 tersedia secara cuma-cuma atau tanpa biaya tambahan.

Nikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2019. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya.

Main Spec.

ASUS ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582)

CPU

Intel® Core™ i9-10980HK Processor 2.4 GHz (16M Cache, up to 5.3 GHz)

Intel® Core™ i7-10870H Processor 2.2 GHz (16M Cache, up to 5.0 GHz)

Operating System

Windows 10 Home with Office Home & Student 2019 pre-installed

Windows 10 Pro

Memory

32GB DDR4

 

Storage

1TB M.2 NVMe™ PCIe® 3.0 x4 SSD

Display

Main Display
15,6" (16:9) OLED 4K UHD (3840 x 2160), 440 nits, 100% DCI-P3, NanoEdge Display, Touchscreen, PANTONE® Validated display, TÜV Rheinland eye-care certified display, VESA Display HDR
ScreenPad Plus
14” (3840 x 1100) IPS touchscreen

Graphics

NVIDIA® GeForce® RTX 3070

Input/Output

1x USB 3.2 Gen 2 Type-A, 2x Thunderbolt™ 3 supports display output, 1x HDMI 2.1, 1x 3.5mm Combo Audio Jack

Camera

HD camera with IR function to support Windows Hello

Connectivity

Intel Wi-Fi 6(Gig+)(802.11ax)+Bluetooth 5.0 (Dual band) 2*2

Audio

Smart Amp Technology, Built-in speaker, Built-in array microphone, harman/kardon certified

Battery

92WHrs, 4S2P, 8-cell Li-ion

Dimension

35.98 x 24.92 x 2.15 ~ 2.15 cm

Weight

2,34 kg

Colors

Celestial Blue

Price

Rp42.999.000 (Core i7/Win 10 Home + OPI)

Rp50.999.000 (Core i9/Win 10 Pro)

Warranty

2 tahun garansi global


Makan Seafood di Kampung Ujung, Tempat Wisata Kuliner di Labuan Bajo

$
0
0

kampung ujung labuan bajo
Spot Kuliner Kampung Ujung - Labuan Bajo

Kampung Ujung Labuan Bajo

Namanya Kampung Ujung, terkesan jauh dan terpencil, padahal spot kuliner di pinggir pantai ini berada di keramaian kampung Labuan Bajo. 

Berlokasi tak jauh dari Pelabuhan Labuan Bajo, Kampung Ujung cukup dekat dari penginapan kami di Escape Bajo. 

Aneka seafood seperti ikan, cumi, lobster, kepiting, dan kerang tersedia. Tinggal pilih mana yang kita sukai. Jika sudah dipesan, baru dimasak sesuai dengan menu yang kita inginkan. Harganya nggak mahal-mahal amat. 

Soal rasa? Ok mari saya ceritakan ...

Sebelum belanja makan, belanja kupon dulu buat pembayaran

Ini kuponnya, beli sesuai kebutuhan saja, ga usah lebay kayak bakal makan buat orang sekampung 😂

Warung Tenda Pinggir Jalan dan Pinggir Pantai

Kita mungkin sudah pernah dan biasa makan di warung-warung tenda pinggir jalan. Tapi di Kampung Ujung, warungnya bukan hanya di pinggir jalan, melainkan juga di pinggir laut. Nah, biasa nggak tuh? Ya enggaklah. Tempat tinggalku di BSD jauh dari laut, mesti ke Anyer atau ke Ancol dulu kalau mau merasakan sensasi makan di pinggir laut. Dekat rumah sih adanya pinggir parit/ kali / sungai, bukan laut 😂

Karena berlokasi persis di pinggir laut, air lautnya terlihat sangat dekat dengan kita. Tapi tenang, nggak bakal kena air saat duduk makan di tenda. Trotoarnya tinggi. Sapuan ombak nggak akan sampai atas, air nggak bakal mengenai badan. Kecuali bila ombaknya tiba-tiba tinggi dan kencang, dipastikan bakal menghantam tembok trotoar dengan keras. Kita mungkin saja bakal kena cipratan. Tapi kan seru. Kapan lagi makan sambil dicipratin air laut wk-wk-wk. 

Meskipun di pinggir jalan, nggak berarti rawan debu dan asap kendaraan. Jalan lebar di kawasan ini memang bisa dilalui mobil, tapi saya malah nggak ada liat tuh mobil lewat. Hanya segelintir motor, itu pun jarang sekali. Lebih banyak orang lalu lalang jalan kaki saja. 

Di sini nggak ada suara berisik knalpot motor atau deru mesin mobil. Yang ada justru suara debur ombak dan berisiknya suara angin malam. Paling ramai suara sapaan para bapak/ibu penjual seafood mengajak singgah makan di tenda. Juga celoteh dan senda gurau pengunjung di tengah kesibukan mengunyah aneka masakan seafood. Itu saja.

Pertama kali datang ke sini malam hari, bareng Celly, Bayu, Kohar, dan Jeffry

Datang lagi kedua kali di waktu sore, bareng rombongan trip Komodo

Seafood Segar, Apa Iya Segar?

Setahu saya, bahan seafood disebut segar bila masih hidup dan berada dalam air. Misal disimpan dalam drum, atau masih di kolam. Seperti ketika saya makan di Jamal Portal BSD, aneka ikan, udang, cumi, kepitingnya masih dalam wadah besar berisi air. Baru diambil / dikeluarkan bila ada yang pesan. Setelah itu baru deh diolah sesuai menu yang diinginkan. 

Saya lumayan sering makan seafood segar. Salah satu tempat favorit makan seafood adalah di Belitung. Seafood di sana selalu terenak. Rahasianya ada pada bahan ikan, kepiting, cumi, dan kerang yang memang masih hidup sebelum dimasak. Oh tapi itu baru di beberapa resto yang pernah saya kunjungi saja, entah juga yang lain yang belum pernah saya datangi. Mudah-mudahan sama saja. 

Nah, dari beberapa artikel online tentang Kampung Ujung yang saya baca, rata-rata menyebut seafood di tempat ini segar. Mungkin saja ada, tapi selama 2 kali makan di sini, saya tidak menemukan penjual yang menjajakan ikan, cumi, kepiting masih dalam keadaan hidup. Adanya ikan-ikan yang telah dijejer telentang di atas meja kayu. Mata ikan-ikan itu ada yang masih bening berwarna hitam (pertanda belum lama mati), ada pula yang sudah merah dan keruh (pertanda sudah lama mati). 

Rombongan kepiting dan lobster juga dipajang di atas meja. Tak ada yang bergerak. Semuanya mematung. Bagaimana mungkin bisa bergerak wong badannya dililit tali. Mungkin biar tidak kabur kali ya. 

Begitulah penampakan bahan-bahan seafood di Kampung Ujung. Kalau kata saya sih, bukan seafood segar lagi. Meskipun mungkin belum lama dikirim oleh nelayan di sana.

Ohya, sekedar info. Rumah pelelangan ikan di Labuan Bajo ada di pinggir pantai, di bawah Escape Bajo Hotel yang saya inapi. Cukup dekat dengan Kampung Ujung. Saya pernah tahu soal itu ketika sedang berada di balkon kafe hotel dan melihatnya dari atas. Mengenai Escape Bajo bisa baca pada artikel saya sebelumnya --> Escape Bajo Labuan Bajo (klik). 
Jejeran ikan pasrah menunggu pembeli

Para lobster pun tak berdaya. Tak bisa lagi lari karena sudah dililit tali. Hanya pasrah menanti ajal dalam wajan berisi minyak panas 

Cumi, ikan, lobster, tinggal pilih mana suka

Bahagia banget lihat ginian, jadi semangat buat makan enak

Makan Seafood Enak Bareng Kawan

Menurut saya, makanan terenak itu bila bisa dinikmati sambil banyak bersyukur. Makanan terenak itu, bila rasa enaknya bisa dirasakan rame-rame. 

Makan enak tapi sendirian, mana enak?

Nah, yang bikin seafood di Kampung Ujung itu enak karena saya tidak sendirian menikmatinya, tetapi bareng teman-teman rombongan trip Komodo. Ada suasana menyenangkan ketika makan bersama. Ada senda gurau, ada obrolan ngalor ngidul, ada gelak tawa. Ada pemandangan malam di tepian Labuan Bajo yang nggak mungkin tiap hari bisa disaksikan bila sudah berada di rumah.

Mengenai rasa makanan, sebetulnya menurut saya biasa saja. Tidak terlalu istimewa. Tidak pula membuat saya jadi ketagihan untuk segera datang dan makan lagi. Meksipun begitu, bukan berarti saya akan menolak dan berhenti untuk makan di sana.

Kali pertama ke Kampung Ujung pada malam hari (13/3/2019), hanya bersama Celly, Bayu, dan Kohar. Kali kedua saya datang bersama seluruh rombongan trip Komodo (11 orang) pada keesokan hari (14/3/2019). 

Kami menginap di Escape Bajo yang berjarak cukup dekat dengan Kampung Ujung. Untuk sampai di lokasi kami hanya perlu jalan kaki kurang lebih 200 meter lewat jalan yang menurun. Jalan pas turun enak, bisa ngebut karena perut masih kosong. Giliran balik perut udah penuh, nanjak jadi berat euy. Nafas ngos-ngosan haha. Sampai hotel lapar lagi wk-wk-wk



yang kayak gini, mana rela dibagi-bagi 😂

Belanja, Makan, Menikmati Suasana

Di Kampung Ujung kita nggak sekadar bisa mengatasi urusan perut, tapi juga urusan belanja bermacam keperluan buat dibawa selama sailing komodo.

Di sini ada beberapa minimarket lokal yang cukup lengkap menjual berbagai kebutuhan. Saya sempat datang beberapa kali untuk belanja pembalut, minuman susu (beruang), mie instan buat iseng makan saat di kapal, biskuit, wafer, buah, bahkan beberapa obat dan suplemen.

Jika butuh uang cash, di sini juga ada mesin ATM seperti BNI, BRI, Mandiri. Saya lupa ada BCA apa tidak. Rasanya sih tidak ada. Tapi saya tidak yakin ya. Perlu dicek lagi. 

Ohya, buat yang butuh souvenir khas, beberapa minimarket menyediakannya. 

Di sini juga ada beberapa pria yang menjajakan kain tenun Flores. Mereka cukup aktif berpromosi, tapi sopan dan tidak memaksa. Saya yang memang ingin punya kain tenun dari daerah ini, tidak ragu untuk membeli selembar kain lengkap dengan syal/selendang. 

Kain dan syal itulah yang saya bawa selama sailing komodo. Saya jadikan properti berfoto dari pulau ke pulau.  Teman-teman bisa melihat kecantikan kain itu dalam foto yang saya bagikan dalam tulisan Pulau Padar. Baca dan klik tautan Pesona Pulau Padar.

Jajan kain tenun Flores di Kampung Ujung

Nah ini kain tenun yang saya beli. Cantik kan?

Ramean belanja di minimarket di Kampung Ujung

Ini sih tenda kulinernya bukan di atas trotoar lagi, tapi di tengah jalan. Untungnya jalan di sini bukan untuk dilewati mobil. Amanlah buat yang jualan maupun yang mau jajan makan

Ke Labuan Bajo Bareng Kohar

Ini trip pertama saya ke Labuan Bajo. Nggak nyangka perginya bareng orang-orang yang bikin sreg di hati. Beberapa dari mereka punya usaha travel, dan lainnya para traveler yang udah biasa traveling ke mana-mana. 

Dengan Celly, Jeffry, Bayu, dan Kohar saya sudah beberapa kali ketemu dan jalan bareng. Dengan Jeffry beberapa kali di Jakarta, pernah di Bali, paling sering di Belitung. Sama Kohar jalan bareng waktu di Lampung. Kalau Celly waktu di Bali.

Yang lain, memang baru pertama kali ketemu, tapi rasanya seperti sudah pernah kenal sebelumnya. Nggak berasa asing. 

Mereka tuh masih pada muda-muda, lincah, gesit, berani, ceria, dan lucu-lucu. Orang-orang yang menurut saya seru dan asyik. Cocok banget dengan kriteria teman jalan yang saya sukai. 

Pasti males lah ya kalau punya teman jalan yang pendiem, penakut, plonga-plongo, banyak melamun, malesan, baperan, cengeng, de el el.....iiih ga seru amat 😂

Yang biasa jalan emang beda dengan yang enggak. Kalau mereka ini memang intens traveling-nya,  dari satu daerah ke daerah lain, dari satu negara ke negara lain. Masih pada single sih ya. Coba kayak saya yang udah mama-mama anak dua, mana bisa intens bepergian. Sungguh banyak urusan di rumah yang harus diselesaikan ha-ha-ha.

Ohya, di antara teman jalan tadi, juga ada Kohar (bosnya Dimsum Morresto Lampung). Saya pernah liburan di Lampung sama suami, Kohar inilah yang menjamu kami di Lampung. Saya juga penah diundang makan dimsum di restorannya. Baik banget deh pokoknya adek bujang satu ini.

Nah, waktu berangkat ke Labuan Bajo saya bareng dia. Kami janjian ketemu di bandara. Nunggu di Blue Sky, premier lounge yang ada di terminal 3. Numpang nampang dulu ya sama Kohar ha-ha-ha. Apa coba 😛

Ketika bos Kohar bersandal jepit di Blue Sky 😁

otw pesawat, berasa kayak kakak mengawal adek 😁

Difoto dulu kata Kohar, biar jadi kenangan pertama kali ke Labuan Bajo 😁


Cerita Kampung Ujung nya segitu dulu, ya teman-teman. Saya nggak bahas harga karena saya lupa berapa saja harga makanan yang saya makan. Lagipula saya nggak bayar waktu itu, ditraktir oleh Celly. Tapi seingat saya, dengan kupon 20, 25, dan 50 itu, udah bisa makan seafood enak sampai kenyang.

Saya punya cerita lain makan seafood yang benar-benar enak. Masih di Labuan Bajo juga. Bukan di tenda pinggir pantai, tapi di restoran ternama. Nanti saya tulis. Tunggu di postingan berikutnya ya.

Saya jamin, seafood yang bakal saya ceritakan itu, bisa membuat para pemburu seafood enak bakal ketagihan bila makan di sana. Nantikan ya!

Terima kasih sudah membaca.

Cerita sailing komodo ini juga bisa dibaca pada tulisan saya yang lainnya:



Cara Menemukan Domain Expired

$
0
0

Cara Menemukan Domain Expired - Expired domain banyak digunakan untuk monetisasi blog, tanpa harus khawatir dengan domain yang dioptimasi itu sendiri, baik dari Backlink, Page Authority maupun Domain Authority. Sudahkah Anda melihat/mencari tahu tentang domain yang kedaluwarsa? 


Bagi seorang blogger pemula tentunya tidak tahu apa itu domain expired, drop dan delete.Domain Expired banyak digunakan untuk monetisasi blog, tanpa harus khawatir dengan optimasi domain itu sendiri, baik dari Backlink, Page Authority maupun Domain Authority atau biasa disebut PA dan DA. 

PA dan DA memiliki nilai 1-100, semakin tinggi PA dan DA maka semakin bagus kualitas blognya, Anda bisa mengecek PA dan DA masing-masing domain di Page One, tentunya semua domain tersebut memiliki PA dan DA yang tinggi. DA adalah mengapa pemutar domain kedaluwarsa. 

Ini adalah kompetisi mencari expired domain dengan PA dan DA serta backlink tinggi agar artikel bisa dengan mudah berada di Page One mesin pencari Google. Lalu bagaimana cara menemukan expired domain dengan kualitas tinggi? jangan khawatir, di sini saya akan memberikan 4 cara mencari expired domain dengan kualitas bagus dan mudah dioptimasi.

Pengertian Expired Domain

Expired domain adalah nama domain yang tidak diperpanjang oleh pemiliknya setelah memasuki masa kadaluarsa. Kalau domain baru biasanya bisa dibeli di hosting dan penyedia layanan domain, Indoworx misalnya. 

Sedangkan expired domain bisa didapatkan dengan melalui lelang yang diadakan oleh register. Dan Anda mungkin juga harus membayar harga yang lebih tinggi daripada membeli domain baru. Expired domain juga bisa disamakan dengan domain bekas. 

Meski begitu, ternyata ada sebagian orang yang lebih memilih membeli domain expired daripada domain baru. Menurut mereka, ada banyak keuntungan membeli domain bekas, salah satunya adalah Anda tidak perlu membangun popularitas domain dari awal. 

Domain yang kadaluarsa juga biasanya menyimpan banyak backlink, yang tentunya dianggap berguna untuk perkembangan blog kedepannya. Itulah beberapa alasan mengapa banyak blogger profesional lebih memilih domain expired daripada domain baru. 

Namun bukan berarti dengan membeli domain expired kita hanya mendapatkan banyak keuntungan, namun ada juga beberapa dampak negatif dari membeli domain bekas. Oleh karena itu, berikut ini akan dibahas kelebihan dan kekurangan membeli domain expired.

Apa Nama Website Penyedia Domain Expired Gratis?

Untuk mencari expired domain dengan kualitas yang baik tentunya kita akan bingung bagaimana cara mencari list/daftar expired domain, saya sering mencari domain yang berkualitas dengan menggunakan website yang menyediakan expired domain secara gratis, website tersebut adalah expired domain. net. Anda dapat mencari ribuan domain, dari yang dijatuhkan, kedaluwarsa, dan dihapus. 

Nah untuk menemukan domain expired dengan kualitas bagus, Anda harus melakukan 4 langkah sebelum benar-benar membeli domain tersebut. Apa saja langkah tersebut? Berikut ini adalah cara mendapatkan expired domain dengan kualitas tinggi, namun sebelumnya kita akan membahas kelebihan dan kekurangan menggunakan expired domain, sehingga anda bisa mempertimbangkan kembali apakah ingin membeli domain baru atau expired domain.

Apa Kelebihan Domain Expired ?

  1. Memiliki Banyak Sekali Backlink
  2. Memiliki PA dan DA yang tinggi
  3. Gampang untuk SEO optimazed

Apa Kekurangan Domain Expired ?

  1. Nama domain tidak akan sesuai dengan yang kita hendaki
  2. Domain bekas spam atau Sandbox
  3. Domain sara atau porn

Nah setelah kita membaca tentang kelebihan dan juga kekurangan menggunakan domain  expired, apakah Anda masih ingin menggunakan ataupun membeli domain expired untuk kelangsungan blog anda? Namun semua kekurangan tersebut bisa kita atasi jika kita benar-benar teliti dalam menyaring domain expired.

Bagaimana Cara Menemukan Domain Expired?

Cara Mencari Domain Expired Berkhualitas

1. Cek domain masih terindeks ke Google atau tidak

Untuk cara pertama ini adalah salah satu faktor yang paling penting, dimana domain Anda bisa digunakan atau tidak tergantung apakah domain Anda masih terindeks oleh Google atau tidak, bagaimana cara mengetahui domain Anda masih terindeks oleh Google atau tidak? 

Caranya cukup ketik site: nama domain-mu di Google, jika domain masih terindeks oleh Google maka akan muncul beberapa artikel atau link, namun jika hanya muncul Google Search Console saja maka domain tersebut tidak layak untuk dibeli

2. Cek PA dan DA

Jika cara pertama sudah anda kerjakan dan masih terindeksi adalah Anda bisa mengecek PA dan DA domain anda, untuk domain expired yang layak dibeli yaitu domain yg memiliki PA dan DA minimal 20+, namun jika anda menemukan domain dengan nama yang cocok dan memiliki PA dan DA 10 itu bukanlah suatu masalah.

3. Cek Backlink dan Kualitas Backlink

Berikutnya yaitu dengan mengecek kualitas backlink, domain expired biasanya memiliki banyak sekali backlink, untuk itu kita perlu cek agar kita mendapatkan backlink yang berkualitas. Untuk cara mengecek backlink-nya Anda bisa tinggal masuk ke dalam web bernama Ubersuggest dan selanjutnya masukan nama domain kalian pada web tersebut. Backlink dengan kualitas baik adalah .com dan .edu

4. Cek Ketersedian Nama Domain pada penyedia Domain

Cara terakhir adalah mengecek apakah domain tersebut sudah  registrasi atau masih tersedia, kalian bisa masuk ke situs domain paling murah yaitu DomaiNesia. Apabila cara pertama sampai ketiga sudah lolos dan masih tersedia Anda bisa beli domain tersebut. 

Cukup mudah bukan untuk mencari sebuah domain expired dengan kualitas yang bagus, tentunya semoga artikel ini dapat memberikan gambaran kepada Anda ketika ingin membeli sebuah domain expired nantinya. Demikianlah ulasan tentang cara menemukan domain expired semoga bermanfaat.

TRAC Promo Sewa Mobil di Masa PPKM Untuk Pekerja Profesional Sektor Esensial dan Kritikal

$
0
0

TRAC Promo Sewa Mobil Selama PPKM
TRAC Promo Sewa Mobil Selama PPKM
 

"Ma, minggu depan papa keluar kota ada urusan, tolong siapkan keperluan menginap selama 5 hari, ya Ma."

"Siap, mas. Oh ya, mama bisa ikut nggak?"

"Iya, bisa dong. Sekalian mama bantu cari sewa mobil buat nanti selama di Bandung ya."

"Supirnya sekalian, mas?"

"Iya, sama supir, biar nggak capek."

Girang bukan main pas tahu suami ada pekerjaan keluar kota dan ternyata bisa ajak saya. Rasanya mau loncat-loncat sambil teriak hore senorak mungkin ha-ha-ha. Begitulah ciri-ciri kelamaan di rumah saja, sekali diajak bepergian rasa senangnya sampai pengen salto. Padahal ke Bandung doang, bukan ke Swiss gaes ha-ha-ha. Eits, saya senang bukan berarti saya bosan di rumah lho ya, konsepnya bukan itu. 

Prinsip saya selama pandemi parah begini masih sama; "lebih baik bosan dari pada sakit". Lantas, kenapa suami saya tidak WFH, masih keluar rumah masuk kantor bahkan keluar kota mulu? Gimana tuh penerapan anjuran di rumah saja?

Oh tenang. Ada alasan kuat dan jelas soal itu. Suami pergi bukan sembarang pergi. Dan pastinya ada tata caranya supaya bepergian tetap aman. Kondisi diri pribadi, mobil yang digunakan, hotel yang ditempati, makanan dan minuman yang dikonsumsi, semua ada syaratnya. Simak ya, akan saya bahas.

Kala itu, ke Bandung nggak jadi nge-rental karena driver belum punya surat bebas Covid-19

Gagal Sewa Mobil Karena Supir Belum Punya Surat Bebas Covid

Suami paling suka minta bantuan saya untuk urus keperluan perjalanan. Katanya, saya ini detail, teliti, cepat, sigap dan selalu beres. Pokoknya saya sangat bisa diandalkan! Begitulah pujian suami. Bukan jumawa lho, kita ini memang harus jadi yang paling bisa diandalkan oleh suami. Mosok suami mesti ngandalin orang lain buat urus keperluan dan barang pribadinya wk-wk-wk.

Segala keperluan buat pergi selama 5 hari beres. Gimana dengan urusan sewa mobil yang diminta suami? Tidak beres saudara-saudara. Lhooo gimana sih, katanya bisa diandalkan? 😅

Ternyata, driver yang saya pesan belum punya surat bebas covid. Saat diminta, perusahaan travel baru mau ajak si driver periksa, dan ternyata hasilnya baru ada 3 hari kemudian. Lha, mana keburu? Padahal kami mesti berangkat besoknya. Kirain setiap driver sudah ready tinggal bawa gitu. Ternyata baru mau periksa bila diminta. 

Saya bisa saja cari lagi driver di tempat lain, tapi waktunya sudah mepet. Akhirnya suami putuskan pakai mobil sendiri, nyetir sendiri. Biar aman. Ya, walaupun nanti bakal ada capeknya, tapi rasanya jadi lebih lega karena kami berangkat dengan kondisi yang lebih pasti. 

Itu kejadian bulan Oktober tahun lalu, dan setelah itu saya belum bepergian lagi ikut suami. Suami mah masih terus bolak-balik keluar kota. Biasanya pergi bersama tim. Saya nggak diajak hihi. Nah berikut prosedur kerja baik di dalam maupun saat keluar kota yang dijalani suami, tetap ketat dari tahun lalu sampai sekarang.

  • Bila di dalam kota saja, seminggu sekali Swab Antigen. Jika diketahui tak sengaja telah kontak erat dengan orang positif Covid, baru SWAB PCR
  • Tiap hari membuat laporan suhu tubuh dan saturasi oksigen
  • Selama di kantor pakai alat makan pribadi, alat salat pribadi, dan tidak sembarang menggunakan barang orang lain
  • Bila hendak keluar kota (masih di Tanah Jawa), karantina dulu 1 minggu di hotel, lalu SWAB PCR, bila negatif baru berangkat. Berangkatnya pakai mobil, bukan pesawat. Naik pesawat jika sudah beda pulau.
  • Bila sewa mobil dan supir, supirnya harus negatif Covid yang dibuktikan dengan surat keterangan terbaru. Mobil yang dipakai harus steril, dan drivernya benar-benar disiplin menerapkan prokes selama di perjalanan. 
  • Jika bepergian dengan transportasi udara (biasanya perusahaan menggunakan pesawat dan helikopter sewaan, bukan komersil) karantina dulu 1 minggu di hotel, lalu SWAB PCR, bila negatif baru berangkat. Seluruh awak pesawat dan pilot helikopter yang digunakan juga harus sehat. 

Seketat itu perusahaan mengawasi kesehatan karyawannya, menggunakan standar kesehatan & keselamatan paling tinggi (meski berbiaya mihil), alhamdulillah sejauh ini perusahaan berhasil melindungi banyak pekerjanya.

Untuk konsekuensi pribadi suami, jadi sering lama nggak ketemu saya dan anak-anak, karena prosedur travelingnya panjang pakai karantina di hotel segala sebelum dan sesudah pergi. Kalau saya pribadi, tak apa rindu, yang penting suami sehat dan aman.  

Keluar kota di masa pandemi.  Di tempat yang menjadi "surganya" energi panas bumi 

Mereka yang tidak bisa bekerja hanya dari rumah saja

Sejak awal pandemi (Maret 2020) Dinas Tenaga Kerja DKI pernah membuat surat edaran (diikuti oleh daerah lain) berisi desakan kepada perusahaan untuk mengikuti seruan melaksanakan kegiatan dari rumah saja, kecuali empat usaha yakni di bidang kesehatan, energi, jasa keuangan, dan pangan. 

Kala itu, teriakan "Woiiii di rumah aja woiii, jangan keluyuran, emang ga bisa kerja dari rumah aja?" menggema di mana-mana. Namun, lemparan teriakan itu ada yang "salah alamat", mengenai para pekerja yang termasuk golongan critical worker dan essential.

Apa itu critical worker dan essential? Siapa saja yang termasuk di dalamnya?

Golongan critical worker mencakup para pekerja yang bergelut pada bidang energi, kesehatan, keamanan, logistik dan transportasi, industri makanan, minuman dan penunjangnya, petrokimia, semen, objek vital nasional, penanganan bencana, proyek strategis nasional, konstruksi, utilitas dasar (listrik dan air), serta industri pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat sehari-hari.

Cakupan pekerja profesional sektor essential adalah pekerja yang bergelut pada bidang keuangan dan perbankan, pasar modal, sistem pembayaran, teknologi informasi dan komunikasi, perhotelan penanganan karantina, serta industri orientasi ekspor. 

Suami saya masuk golongan mana? Sebagai seorang analyst yang bekerja untuk perusahaan yang bergelut pada bidang energi, suami saya merupakan pekerja profesional golongan critical worker.

Beberapa orang yang saya kenal dekat merupakan pekerja golongan critical worker  dan essential. Karenanya, saya berhati-hati mengalamatkan seruan untuk #DiRumahAja. Sebab, memang tidak semua orang harus berhenti pergi ke tempat kerjanya. 

Beberapa lainnya juga tak bisa di rumah saja karena alasan "makan". Tak keluar rumah maka tak ada uang untuk beli makan 😥

Seumpama laut yang kena badai, kita sama-sama ditengah laut itu, tapi kita berada di kapal yang berbeda. Tiap orang punya kapal sendiri, entah itu besar atau kecil. Tiap orang punya caranya sendiri dalam bertahan di kapalnya.〰

Pekerja profesional sektor esensial dan kritikal

TRAC Mudah dan Aman Sewa Mobil Buat Pekerja

"Ma, papa berangkat ya, insha Allah sebelum lebaran balik Jakarta".

Di tengah badai tsunami yang terus menerjang, suami saya masih sibuk kerja. Tiap hari ke kantor dan beberapa kali keluar kota. Sebelum lebaran Idul Fitri pergi, sebelum lebaran Idul Adha juga pergi. Ngeluh? Ya enggaklah wk-wk-wk. Sangat bersyukur suami punya pekerjaan yang baik dan alhamdulillah dia juga sehat. 

Bukan cuma suami saya saja yang tetap bekerja di luar rumah, di luar sana mungkin ada jutaan pekerja essential dan critical lainnya pun mengalami hal yang sama. Bahkan, saat PPKM berlaku seperti saat ini.

Bekerja dan bepergian. Bagaimana dengan keamanan perjalanan? Tentunya, setiap orang ingin perjalanannya aman. Baik ketika bepergian di dalam kota saja, maupun saat keluar kota. Baik ketika membawa kendaraan pribadi, maupun menggunakan kendaraan sewa. Baik saat tidak pandemi, apalagi di masa pandemi saat ini.

Tahun lalu, saat dampak corona belum separah sekarang saja orang-orang butuh kendaraan yang memenuhi syarat bepergian di masa pandemi, dan supir yang sehat untuk melakukan perjalanan. Apalagi tahun ini, syaratnya bukan cuma hasil negatif dari SWAB PCR, tapi juga harus sudah vaksin dan menjalankan protokol kesehatan dengan baik. Ada nggak sewa mobil yang sudah selengkap itu? Ada dong, TRAC!

Sudah tahu TRAC kan ya? 

TRAC adalah perusahaan rental yang memberikan solusi transportasi yang dirancang khusus, serta menyediakan beragam transportasi berbasis kontrak dengan jangka waktu kerjasama minimal 1 tahun.

Untuk info selengkapnya mengenai TRAC bisa kunjungi website https://www.trac.astra.co.id/

Nah, kaitannya dengan situasi pandemi saat ini, terutama adanya PPKM, TRAC mengadakan program We Care We Share sebagai bentuk dukungan kepada seluruh pekerja profesional yang masuk ke dalam golongan essential dan critical worker untuk mendapatkan kemudahan transportasi dengan aman dan nyaman selama perjalanan di masa PPKM darurat. 

TRAC Program We Care We Share 

Promo Sewa Mobil Selama PPKM untuk Pekerja Sektor Esensial dan Kritikal

Kabar baik untuk perusahaan, jika karyawannya tetap bekerja di masa PPKM, kini bisa bebas khawatir. Serahkan saja urusan sewa mobil untuk kegiatan bekerja pada TRAC. 

TRAC peduli dengan keamanan dan kenyamanan pekerja sektor esensial dan kritikal agar tetap aman di perjalanan. Khusus buat pekerja di sektor esensial dan kritikal, ada harga spesial untuk sewa unit kendaraan di TRAC mulai dari Rp225.000,-.

Berikut unit dan harga yang berlaku untuk promo spesial ini:

  1. Sewa Mobil Lepas Kunci, Tipe mobil: Avanza, Harga Rp300,000
  2. Sewa Mobil Lepas Kunci, Tipe mobil: Innova, Harga Rp450,000
  3. Sewa 12 jam + driver, Tipe mobil: Avanza, Harga Rp450,000
  4. Sewa 12 jam + driver, Tipe mobil:  Innova, Harga Rp650,000

Selain itu, ada juga promo bundling sewa mobil lepas kunci yang membuat harganya menjadi lebih murah seperti berikut ini.

  1. Avanza, 4 hari, harga bundling Rp1,100,000, harga harian Rp275,000
  2. Avanza, 7 hari, harga bundling Rp1,750,000, harga harian Rp250,000
  3. Avanza, 10 hari, harga bundling Rp2,250,000, harga harian Rp225,000
  4. Innova, 4 hari, harga bundling Rp1,700,000, harga harian Rp425,000
  5. Innova, 7 hari, harga bundling Rp2,800,000, harga harian Rp400,000
  6. Innova, 10 hari, harga bundling Rp3,750,000, harga harian Rp375,000
 
Gimana? Murah banget kan biaya sewanya? Promo begini mah mesti diserbu. Serbu hematnya, serbu amannya.

Bebas Khawatir dengan TRAC SMART PROTOCOL 

Urusan berkendara mobil bukan mobil pribadi selama masa pandemi ini memang bikin khawatir. 

Saya kalau sedang naik mobil orang (misal taksi online) sudah pasti pilih-pilih. Harus ada sekatnya, supir harus sudah vaksin (ada catatan di app maupun di dalam mobilnya), dan sebisa mungkin selama berada dalam satu kendaraan itu nggak ngobrol (meskipun sama-sama pakai masker). Biarin deh diem-dieman kayak musuhan 😆

Separno itu sama virus bukan karena lebay, tapi karena nggak mau sakit. 

Nah, sewa mobil dan pengemudi TRAC kini lebih aman dan nyaman.  

Untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19, TRAC menerapkan SMART PROTOCOL seperti berikut:

  1. Melakukan penyemprotan disinfektan ke semua unit yang akan melayani dan setelah melayani pelanggan.
  2. Menyediakan hand sanitizer di semua unit yang bertugas melayani penumpang.
  3. Menerapkan social distancing di seluruh unit yang mengangkut penumpang.
  4. Memberikan sekat pembatas (berbahan fiber) antara driver dengan penumpang.
  5. Setiap driver yang bertugas akan melalui proses pengecekan kesehatan.
  6. Setiap driver yang bertugas diwajibkan menggunakan masker dan sarung tangan.
  7. Driver tidak diperkenankan melakukan kontak fisik apapun kepada penumpang.

 

Syarat & Ketentuan Promo Sewa Mobil Selama PPKM

Siapa pun bisa menikmati promo sewa mobil selama PPKM dari TRAC, namun tentu ada syarat dan ketentuannya. Silakan disimak dan dicatat:
  • Promo sewa mobil lepas kunci berlaku untuk customer profesional yang masuk ke dalam golongan pekerja esensial dan kritikal. Jadi, semisal kamu adalah karyawan di warteg atau wartel, promo ini tidak berlaku buatmu he-he-he
  • Periode pemesanan berlaku sampai 31 Agustus 2021. Akhir Agustus lho ya, bukan akhir tahun, apalagi akhir kisah cinta #lho?!
  • Harga yang berlaku merupakan biaya sewa mobil harian yang sudah didiskon dan sudah termasuk ppn. 
  • Harga yang berlaku menyesuaikan dengan ketersediaan unit di tiap cabang TRAC. 
  • Untuk mendapatkan promo ini wajib melampirkan KTP, SIM A, ID card perusahaan & email perusahaan yang masih aktif sebagai syarat membership TRAC (syarat lebih detail akan diinformasikan pada saat proses reservasi). Nah, buat anak-anak yang belum punya KTP nggak usah coba-coba sewa. Buat yang udah dewasa tapi belum punya KTP dan SIM, kebangetan namanya wk-wk-wk
  • Seorang penyewa hanya dapat menyewa 1 unit mobil.
  • Promo ini tidak dapat digabungkan dengan promo lainnya. Catet, ya catet. Kan biasanya ada tuh yang kemaruk semua promo mau disikat sekaligus (kayak akuuuh) wkw-wk-wk
  • Pemesanan dapat dilakukan melalui call center di 1500-009 atau WA 0811-1177-087. Bukan ke nomor WA aku tentunya hi-hi-hi.
  • Jika penyewa melewati batas waktu pengembalian sewa mobil, akan dikenakan biaya extra hours dengan tambahan Rp75.000,-/jam untuk unit sewa mobil lepas kunci, sedangkan untuk sewa unit + driver akan dikenakan biaya tambahan mulai dari Rp125.000,-/jam tergantung tipe unit.
  • Untuk penggunaan pelayanan unit + driver dengan tujuan luar kota, akan dikenakan biaya penambahan. Nah, catet ya suamiku. Ini penting! 😅
  • Biaya pengantaran unit akan disesuai dengan daftar harga dari cabang. 
Download Aplikasi TRAC di App Store dan Google Play Store
 

Aplikasi Trac Tersedia di Google Play Store maupun Apple Appstore

Berpergian menjadi lebih aman dan nyaman bersama TRAC yang mengutamakan Smart Protocol sebagai antisipasi COVID-19.

Nah, tunggu apa lagi? 

Segera download aplikasi TRAC yang tersedia di Google Play Store maupun Appstore.

Berikut adalah link untuk download aplikasi.

Link GooglePlay Store: 

Link Apple App Store

Selamat menikmati perjalanan aman bersama TRAC! 

Sebelum berpisah dari artikel ini, saya kasih bonus foto dulu. Foto ketika bekerja di masa pandemi, sambil berlibur di puncak Gunung Patuha, Ciwidey Bandung. Buat apa coba? Buat narsis? Eeeeh bukan. Buat jadi obat kangen jalan-jalan, walau cuma sementaraaaa wk-wkw-wk. Yang ada malah bikin halu dan tambah kangen traveling hiks. 

Semoga pagebluk corona ini segera berlalu. Buat yang sedang sakit, moga cepat sembuh. Yang sehat, moga tetap sehat. 

Buat semua yang tetap bekerja di luar rumah selama pandemi ini, semoga selalu diberi kesehatan, kelancaran, keselamatan, dan selalu aman di perjalanan. Aamiin.

Stay safe and healthy, teman-teman.

Menu Makan Tur Sailing Komodo, Fresh Dimasak di Atas Kapal

$
0
0

Menu Makan Tur Sailing Komodo, Fresh Dimasak di Atas Kapal

Khawatir Soal Makan di Kapal?

Makan apa saja selama 3D2N tur sailing komodo? Siapa yang masak? Masak di mana, pakai apa? Makan apa dengan siapa? Bahan makanan di simpan di mana, pakai apa?

Jreng...jreng...banyak sekali lah pertanyaannya. Khawatir banget cuma dihidangkan mie instant gagal matang karena air kurang panas, atau cuma minum air dingin sepanjang waktu haha. Dikira wisata Labuan Bajo itu masih primitif apa 😂

Biar kata bukan kapal megah nan mewah ala Genting Dream cruise yang berlayar dari Singapore-Malaysia-Thailand itu, kapal-kapal wisata di Labuan Bajo yang bawa wisatawan domestik maupun mancanegara itu nggak akan bikin kita kayak orang susah.

Dunia wisata kita, termasuk Labuan Bajo dengan wisata komodo-nya yang mendunia itu udah lama maju. Turis-turis asing dari berbagai belahan dunia berbondong-bondong datang dan betah berlama-lama di Flores bukan cuma tertawan oleh pesona alamnya, tapi karena layanan berkelas dari pelaku wisata di Labuan Bajo sudah semakin baik, termasuk akomodasi dan urusan makan.

Berlayar dengan kapal wisata di Taman Nasional Komodo itu gak ada ceritanya kelaparan di kapal, dan gak ada ceritanya di kapal cuma makan mie instant doang atau cuma minum air bening ga ada rasa ga ada warna ga ada cinta #eh.

Nah sekarang saya mau cerita pengalaman tur sailing komodo. Makan apa saja selama 3D2N berlayar di Taman Nasional Komodo? Tulisan ini bakal bertabur foto makanan dan muka-muka senang sedang makan. Bersiaplah untuk dipamerin hihi. 

Oh, sebelum itu, saya perlihatkan dulu beberapa foto model kapal wisata untuk tur sailing komodo hasil jepretin sendiri ketika sedang berlayar ke mana kapal membawa saya saat itu. Sekadar untuk diketahui, kapal yang saya naiki merupakan kapal pinisi. Tidak semua kapal wisata di sana adalah kapal pinisi. Jadi, meskipun ada yang sebut cuma semi pinisi, tetap saya bangga. Kapan lagi naik kapal pinisi yang jadi simbol kedigdayaan pelaut Indonesia ya kan?

Ini Kapal Lamborajo, kapal phinisi yang saya tumpangi bersama 11 teman traveler. Foto ini saya ambil dari web Kapal Lamborajo

Nah kalau ini foto Kapal Lamburajo jepretan saya. Dipotret dari atas sekoci, sesaat setelah mengunjungi Pulau Kalong yang banyak banget kalongnya.

Kapal wisata lain yang saya potret dari atas kapal, lokasi di perairan dekat Pantai Pink, Pulau Komodo

Kapal wisata lainnya, saya jepret dari atas kapal. Lokasi di perairan dekat Pulau Padar

Kapal wisata lainnya jenis pinisi, saya jepret dari atas kapal, lokasi perairan dekat Pulau Kalong

Di Kapal Ada Chef & Koki. Menu Makan Sesuai Maunya Tamu/Wisatawan

Sebelum berangkat tur saya sudah diberitahu bahwa menu makan tiap hari pasti berganti. Di kapal ada yang masak, ada yang atur menu. Kita tinggal makan. 

Siapa yang masak? Siapa yang cuci piring? Siapa yang gosok pantat panci? Halah, kok dipikirin haha.

Umumnya, kapal-kapal wisata ekslusif di Labuan Bajo punya chef. Sebagian lainnya dengan juru masak atau koki saja. Standarnya pernah belajar masak di sekolah-sekolah perhotelan, pernah kursus masak bersertifikat, pernah kerja di restoran hotel, punya pengalaman masak di restoran berbintang, dan pernah-pernah lainnya yang berhubungan dengan masak buat tamu wisatawan. 

Menu yang dihidangkan tergantung request tamu. Jika tamu bule minta makanan ala mereka, maka menu western yang dimasak. Gak mungkin dibuatkan pecel lelel pakai sambal dan lalap kemangi, atau nasi padang pakai lalap daun singkong rebus ha-ha-ha. 

Jika bulenya minta makanan tradisional Indonesia, pasti ditanya dulu menu Indonesia mana saja yang mereka inginkan, gak  mungkin ujug-ujug dibuatin gulai tempoyak wk-wk-wk.

Wisatawan domestik macam kami, jika minta menu barat boleh saja. Asal masih sesuai bujet. Tapi ngapainlah ya pesan menu-menu luar. Wong menu kita enak-enak dan banyak ragamnya. Gak bakal bosan. Lagian malah lebih afdol kalau liburan di negeri sendiri makannya makanan ala Indonesia saja. Biar bisa diangkat dalam konten, jadi kebanggaan, dan lestari.

Saya tidak tahu pasti tema kuliner mana yang kami nikmati selama makan di kapal. Tapi yang pasti tiap hari ada seafood. Anggap saja kuliner yang disajikan adalah kuliner Labuan Bajo. Prinsip saya terserah mau masak apa yang penting HALAL dan bersih.
Makan siang tgl. 15/3/2019 seusai berenang, snorkeling dan diving di laut Pulau Kenawa

Porsi makan siang untuk 11 orang

Sebelum diserbu

Ketika diserbu 😂

Pemandangan saat makan siang hari itu

Seperti Apa Dapur Kapal? Siapa Chef nya?

Saya nggak pernah masuk galley (dapur) kapal. Tapi saya tahu letaknya di deck bawah, di buritan kapal. Btw, kenapa ya dapur tuh selalu diletakkan di belakang? Apa karena dianggap tempat "kotor" dan bau (bau macem-macem bahan makanan)? Padahal WC yang jadi tempat buat kotoran malah sering di depan. Mestinya tempat bikin makanan yang di depan, tempat buang kotoran baru di belakang #dipikirin amat mak? wk-wk-wk. 

Ada ruang kosong di antara kabin, dapur dan kamar mandi. Saya lihat di situ ada bermacam bahan makanan seperti beras dan yang lainnya. Ada 2 gentong besar berisi air bersih, khusus untuk masak. Jika hendak ke kamar mandi paling belakang, saya pasti melewati ruang agak sempit itu.

Pak Deddy guide tidak menyebut juru masak kami sebagai chef, tapi dia bilang yang masak adalah juru masak kapal berpengalaman. 

Seingat saya ada dua kru pria yang sibuk wara wiri di dapur. Saya pernah berpapasan dengan salah salah satunya saat hendak ke kamar mandi. Si mas tersebut sedang menenteng panci. Ketemu saya dia cuma senyum sambil mengangguk. Abis itu buang muka dan pergi. Mungkin menghindari saya biar gak minta diajak liat dapur ha-ha-ha.

Juru masaknya berpakaian santai. Selalu berbaju kaos dan pakai bawahan celana pendek. Sepertinya orang Flores asli, terlihat dari tampilannya yang khas seperti kebanyakan orang Indonesia Timur.

Kalau saya ingat-ingat lagi, mas-mas yang masak di kapal kami itu, selain lincah mengolah bahan makanan menjadi masakan sedap siap santap, mereka juga lihai meng-handle urusan apapun dalam kapal. Apapun kata kapten, mereka kerjakan, kecuali disuruh potong leher wk-wkw-wk. Selain masak, mencuci peralatan masak dan makan, mereka juga bertugas mengantar kami ke daratan pakai sekoci, hingga merapikan dan membersihkan seluruh bagian kapal. 

Serba bisa ya mas juru masaknya 😍😆

Ohya, mereka pria-pria berotot lho. Lengan dan kakinya terlihat kuat dan keras. Bahunya lebar dan tegap. Berkulit gelap. Bergigi rapi dan putih. Senyumnya manis dan ramah sekali wk-wk-wk. *lalu pemirsa nagih foto biar ga hoax wk-wk-wk.

Santai sore di ujung depan kapal 15/3/2019

Selalu ada cemilan sore, Pisang Goreng Keju!

Cemilannya buat nunggu sunset kayak gini. Seksi kan? Sunsetnya 😛

Hidangan Rapi, Bersih, dan Tepat Waktu

Tepat waktu di sini artinya makanan terhidang sesuai dengan jadwal kegiatan kami. 

Contohnya begini. Waktu kami keluar kapal subuh untuk jelajah Pulau Padar, sarapan kami disiapkan hanya pada saat kami sudah kembali ke kapal, jam berapa pun itu. Mereka nggak masak sesuai jam sarapan, tapi sesuai jam kapan kami sudah berada di kapal. Ya kali mereka masak subuh lalu makanan digotong-gotong ke darat biar bisa makan sesuai jam sarapan pada umumnya. Rempong kali lah.

Sewaktu di Pulau Kenawa, kegiatan snorkeling dan diving-nya lama. Sudah lewat jam makan siang baru kelar. Namanya juga main air ya, kalau sebentar ya ga seru. Nah, makannya kan udah siang tuh. Tapi, pas kami makan, makanan masih hangat, masih garing, belum dingin dan belum lembek. Pokoknya masih fresh.

Jadi gitu ya. Kru kapal udah ngerti kapan waktu masak dan menyajikan. Gak ada ceritanya kami makan makanan yang sudah dimasak 6-8 jam yang lalu. Gak ada ceritanya makanan yang sudah dimasak lalu dipanaskan lagi biar kembali terasa hangat. Mereka juga gak mau tamunya sakit perut gara-gara makan makanan yang udah rusak. Nama kapal mereka bisa rusak gara-gara itu. Bisa-bisa gak ada yang mau sewa lagi. Berabe kan?

Dari segi kebersihan juga bagus. Peralatan saji dan peralatan makan selalu bersih. Makanan yang dihidangkan selalu ditutup pakai cling wrap. Baru kami buka bila mau makan.

Penyajian makanan menggunakan peralatan saji yang sesuai dengan jamuan table manner. Walaupun kami makannya lesehan di lantai kapal, tapi makanan disuguhkan ga sembarangan. Padahal kami yang makan, sering tampil sembarangan wk-wk-wk. Maksud saya, kadang makan saat badan masih basah (abis berenang). Kadang ada yang masih pakai kolor doang. Kadang cuma sarungan. Kadang belum mandi dan cuci muka. Pokoknya berantakan.
Menu makan malam 15/3/2019 Spaghetti nyempil di antara tumisan kangkung dan sate ikan wk-wk-wk

Sebelum diserbu

"Kru kapal bersantai di ruang kemudi saat kami sibuk makan malam 😂
 

Tempat Makan Terbaik: Ocean View Cabin 

Ocean view cabin terletak di lantai teratas kapal. Tempat nyaman buat berkumpul dan makan. Asyik jadi tempat leyeh-leyeh saat ingin bersantai. Ada atapnya biar nggak kepanasan dan kehujanan.

Di lantai 2 ini ada satu kamar suite berkapasitas 3-4 orang, bersebelahan dengan bridge (tempat kapten mengemudikan kapal), dan ada sun deck di bagian forward. Di kiri kanan ada hallway buat berpindah dari depan ke tengah, lalu ke belakang kapal.

Ada meja lebar tapi pendek sebagai meja saji. Bila makan kami duduk mengelilingi meja itu, beralas karpet tipis yang hangat, atau bisa pakai bantal duduk. 

Ada kulkas kecil tempat menaruh minuman apa saja. Dari kulkas inilah kami mendapatkan minuman dingin. 

Sekeliling deck atas ini terbuka. Angin bisa bebas keluar masuk. Jika hujan dan berangin kencang, kadang airnya menyerbu masuk, tapi nggak sampai ke tengah. 

Di saat makan, kapal sering mendekat ke pulau-pulau yang kami lewati. Hal itu membuat pemandangan yang kami lihat bukan cuma laut dan langit, tapi juga daratan dengan bukit-bukitnya yang berbalut rumput hijau.

Nikmat bukan main merasakan makan enak di atas kapal sambil liat pemandangan indah yang nggak mungkin bisa tiap hari dilihat secara langsung. 

Flores sangat menawan. Saya sangat terkesan dan jatuh cinta.
Sarapan jam 9, tgl. 16/3/2019, setelah jelajah Pulau Padar

Nasi goreng, telur dadar, sosis goreng, buah semangka

Pemandangan saat sarapan, aduhai indahnya 😍

Kuliner Seafood di atas Kapal

Seafood mendominasi menu di tiap hidangan makanan, khususnya makan siang dan malam. Kalau pagi jarang ada lauk macem-macem. Paling banter telur dadar, sosis goreng, dan ayam goreng.

Ikan, kerang, udang, cumi, kepiting, semua ada dalam hidangan makan. Dimasak dengan menu berbeda, dan selalu enak. Soal citarasa, standar enak tiap orang berbeda ya. Tapi buat saya, tidak kecewa dengan masakan koki kapal kami.

Hanya saja, makan di tempat tertentu yang gak biasa seperti di kapal wisata, dikelilingi pemandangan cantik sepanjang waktu, dalam suasana gembira, urusan ga enak seperti hilang ditelan bumi. Semua jadi sedap dan lezat.

Kadang juga, rasa enak muncul begitu saja saat dalam keadaan sangat lapar. Iyah, semua enak-enak saja kalau sedang lapar. 

Kegiatan menjelajah pulau itu memang asyik. Treking, berenang, snorkeling, diving, semua menyenangkan. Pas melakukannya happy ga berasa capek, padahal menguras energi. Makanya, ketika udahan pasti diserbu haus dan lapar. Pas ketemu makanan, semua disikat, sampai kenyang. Ga peduli hambar, asin, pedas, manis, tahu-tahu makanan habis. Piring makan bersih bersinar kayak dijilat kucing 😂

Buat traveler yang nggak suka seafood, mungkin akan mengalami sedikit kesusahan dengan menu makanan yang kami makan saat itu. Ada pilihan lain seperti telur, ayam, bakso sapi, dan sayuran. Kalau mau non seafood sama sekali bisa saja, tinggal request sejak awal. Tapi pastikan di dalam rombongan memang anti seafood semua. Jangan sampai demi diri sendiri, yang lain jadi nggak makan seafood

Seafood segar yang dimasak di kapal dibawa dari Labuan Bajo, hasil tangkapan nelayan Labuan Bajo. Jika masih hidup, disimpan dalam drum berisi air. Jika sudah mati, disimpan dalam freezer bersama bahan makan segar lainnya.
Makan siang 16/3/2019

Siapa cepat dia dapat 😂

Meskipun pada makan banyak, makanan yang dihidangkan tak pernah sampai kekurangan


Snack Time Pisang Goreng dan Kopi Hitam Panas

Setiap sore jam 4 ada snack. Selama mengalami 2 kali sore di atas kapal, cemilan yang dihidangkan berupa Pisang Goreng Keju  dan Pisang Goreng Coklat. Minumannya teh dan kopi.

Sore tgl. 15/3/2019 pisang goreng keju. Sore tgl. 16/3/2019 pisang goreng coklat. Sore tgl. 17/3/2021 kami sudah balik ke Labuan Bajo, tidak di kapal lagi.

Masing-masing kami membawa cemilan sendiri ke kapal. Cemilan itu kami beli di minimarket di Kampung Ujung saat masih di Labuan Bajo. Dari keripik, biskuit, roti, dan lainnya. Bahkan, mie instan pun ikut masuk kantong belanjaan.

Nah, soal makan mie instan ini pernah saya lakukan sekali. Kita bisa masak sendiri, atau minta tolong mas-mas juru masak yang masakin. Tinggal berikan saja mie-nya. Nanti kalau sudah jadi diantar.

Enak kok makan mie instan di kapal. Apalagi saat udara dingin. Kuahnya diisi irisan cabe rawit. Rasa pedas dan kuahnya yang panas membara itu bikin lu bagai ditimpa jutaan rasa bahagia wk-wk-wk. 

Menyeruput kuah mie saat berlayar itu memang sesuatu gaesssss. Sayangnya saya tahu diri, perut saya tidak bersahabat kalau makannya keseringan dan kebanyakan. Jadi, cukuplah satu bungkus saja dijadikan sebagai "snack". Daripada bikin repot ga bisa nikmati kegiatan berwisata, mending tahan mulut dan perut dari nikmatnya mie instant 😁
leyeh-leyeh di sun deck (16/3/2019)

Sepiring Pisang Goreng Coklat buat menemani leyeh-leyeh. Rela dibagi-bagi? 😂


Pisang gorengnya buat temani sore saat menyaksikan ribuan kalong melintas di udara. Sore itu mendung parah, ga ada sunset sama sekali
Menu Makan Malam (16/3/2019) - Makanannya sudah terhidang, orangnya sibuk "makan HP" wkwkwk 

Ikan bakarnya enak banget!

Sarapan Bareng Komodo di Pulau Rinca

Hari terakhir jelajah Taman Nasional Komodo (17/3/2019) kami pergi ke sarangnya komodo di Pulau Rinca. Cerita tentang Komodo di Pulau Rinca sudah pernah saya tuliskan di blog ini. Videonya pun ada, bisa di tonton di channel Youtube saya.

Sejak malam kami sudah berada di teluk Pulau Rinca. Kami bermalam di sana, di atas laut. Jadi, paginya tinggal merapat, turun, dan menjejak pulau. 

Saat keluar kapal kami dalam keadaan belum sarapan. Saat itu memang masih terlalu pagi. Jadi kami langsung jalan. Sayangnya, baru beberapa saat menjelajah hujan tiba-tiba turun dengan derasnya. Perjalanan terhenti, kami kembali ke titik awal perjalanan. Di sana ada mess, kantor, dan cafe. Kami berteduh di cafe.

Cafe di Pulau Rinca ini tentu bukan seperti cafe-cafe di kota. Tapi kondisinya baik dan bersih. Di situ kita bisa pesan minuman teh dan kopi serta makanan mie. 

Dalam suasana pagi yang hujan, udara dingin, belum sarapan pula, sudah tentu jadi merasa lapar. Akhirnya kami pesan mie instan dan teh buat ganjel perut sebelum makan masakan di kapal.

Ohya, area cafe dan mess ini bukan tempat sepi dari komodo. Di mana-mana ada komodo, baik berukuran kecil maupun besar, ada banyak. Jadi, saat kami makan di cafe itu, sudah pasti bisa sambil lihat komodo lalu lalang.

Kapan lagi sarapan mie instan ditemani komodo ya kan ha-ha-ha. Cuma ada di Pulau Rinca, sarangnya komodo.
Hujan dan komodo menemani kami sarapan mie instan di cafe komodo

Ada komodo di antara saya dan Siau Bun😂

Makan Siang Sebelum Badai, Sampai Mabok Tapi Tak Kapok

Hujan seperti tak mau berhenti, kami lama menunggu, tapi yang ditunggu tak kunjung reda. Ketika mulai reda, hari sudah makin siang, tapi waktu untuk menjelajah sudah banyak berkurang. Padahal sorenya jadwal teman-teman balik ke Jakarta. Akhirnya, diputuskan kembali ke kapal dan pulang. 

Kecewa? Enggak. Karena kami sudah berjumpa 13 komodo meskipun penjelajahan masih pendek. 

Kembali ke kapal, dan makanan sudah menunggu! 😍

Menu makan pagi jelang siang berupa nasi kuning dengan nuget ayam dan telur balado, nikmatnya bukan main. Tentu saja mengalahkan mie instan yang dimakan di cafe komodo itu.

Dan ini adalah makan terakhir di kapal. Selanjutnya kami kembali berlayar cepat menuju Labuan Bajo. 

Ternyata setelah itu, angin kencang dan hujan deras melanda. Gelombang tinggi membuat kapal berguncang-guncang. Layar berkibar-kibar. Air menyerbu masuk kapal. Kami bersembunyi dalam kamar.

Kapten teriak-teriak ke kru. Jaket pelampung diamankan, sekoci disiapkan, pintu-pintu kamar disuruh ditutup, terpal-terpal di-hallway diturunkan (biar ga tampias). Semua bersiap bila terjadi sesuatu yang tak diinginkan. 

Pemandangan sekeliling serba putih. Air hujan yang sangat deras telah membatasi pandangan. Hempasan angin dan air mengenai kapal hingga masuk sampai ke dalam.

Di tengah situasi yang mencekam itu, saya membuka HP, berusaha mengirim pesan, siap-siap berwasiat ke keluarga. Tapi sinyal durjana itu tidak muncul-muncul. Yang ada saya oleng di kamar. Mabok! wk-wk-wk saya muntah gaesss. Semua makanan yang saya makan pagi itu keluar.

Saya istigfar dan banyak berdoa. Tak ada yang Maha Pelindung dan Penyelamat selain Allah SWT.
Makanan terakhir yang dinikmati di kapal


Masih santai sebelum badai
Kapal melaju di tengah derasnya hujan dan kencangnya angin

Alhamdulillah badai berlalu 

Saya dan teman-teman senang bisa kembali ke Labuan Bajo dalam keadaan sehat dan selamat. Alhamdulillah
 

Liburan Sailing Komodo Paket Komplit. Saya bangga dengan Pariwisata Indonesia

Saya nggak nyangka sailing komodo jadi pengalaman liburan paling berkesan di antara semua liburan yang pernah saya lakukan di Indonesia. Kegiatannya paling komplit. 

Dari segi transportasi, saya mengendarai naik mobil, pesawat, kapal, perahu, bahkan sekoci.
Dari akomodasi, saya tidur di bunk bed hotel di Labuan Bajo, King Bed di Escape Bajo, dan bunk bed di dalam kapal.

Jelajah lautnya ada aktivitas berenang, snorkeling, hingga diving. Di darat treking naik bukit turun bukit.
Di laut ketemu ikan-ikan segala rupa hingga pari raksasa yang disebut manta. Di darat ketemu si komodo hewan purba. Di udara saya melihat ribuan kalong terbang bergerombol gak habis-habis.

Pengalaman makan juga beragam. Makan di hotel kece (Escape Bajo) berpemandangan laut, makan di tenda (Kuliner Kampung Ujung) di pinggir laut, makan di atas kapal yang berlayar di laut, makan di restoran seafood terbaik Labuan Bajo (Restoran Artomoro), dan makan di sarangnya komodo ditemani komodo. 

Saya mengalami banyak berada di situasi aman terkendali yang bikin hati tenang dan senang, tetapi juga merasakan berada di situasi buruk yang bikin panik dan berasa mau mati dihempas badai wk-wk-wk.

Perjalanan pulang itu memang mencekam. Bikin mabok tapi gak bikin saya kapok. Saya masih ingin mengalami lagi tur sailing komodo. Kelak jika situasi wisata sudah aman, saya mau ajak suami dan anak-anak.

Meski tampak berani, saya bukan sekadar nekat tanpa perhitungan. Standar keselamatan di kapal itu sudah ada. Saya bisa berenang. Jaket pelampung ada jika tercebur ke laut. Sekoci ada bila ingin kabur dari lokasi bahaya. Artinya, jika terjadi oleng dan karam, masih ada alat untuk menyelamatkan diri. Pastinya, ada Allah Maha Penyelamat tempat berdoa mohon perlindungan.

Berpetualang itu selalu memberikan rasa tersendiri dalam jiwa. Ada hal luar biasa yang tak bisa diceritakan, hanya bisa dirasakan oleh yang menyukainya. 

Wisata alam Indonesia selalu membuat bangga untuk diceritakan. Tak ada duanya. 

Bila ditanya tempat mana di bumi ini yang paling menarik untuk dikunjungi, dijadikan tempat berlibur, tetap Indonesia nomor satu.

Tulisan saya berisi cerita liburan Sailing Komodo juga dapat di baca pada tautan berikut (klik)

Paket tur sailing komodo 2019 masih 3,7 juta perorang sudah termasuk:
- Antar jemput bandara di Labuan Bajo
- Akomodasi di Labuan Bajo (hotel dan makan)
- Sewa Kapal 3hari (sudah termasuk makan 3x sehari, snack, kegiatan wisata dari pulau ke pulau)
- Tidak termasuk tiket pesawat PP ke Labuan Bajo

Tak lama setelah trip bulan Maret 2019 itu, harga paket turun jadi 2,5 juta. Fasilitasnya masih sama. Ada sih yang mahalnya 2x lipat, per orang bisa kena 5 jutaan. Dapatnya kapal yang lebih eksklusif dan tripnya private. Ohya, kapal yang kami gunakan itu sekali jalan sewanya bisa sampai 40 juta. Nah, kalau tajir melintir mah, sewa aja buat sendiri, jalan bareng keluarga saja. Kalau mau hemat, ya jalan rame-rame ikut paket trip. Dan kalau mau enak, bawa rombongan sendiri saja, sama teman-teman sendiri yang kita kenal. Oh tapi, yang gak dikenal bukan berarti gak enak, malah bisa merasakan gimana rasanya jalan dengan orang lain yang asing bagi kita. Kita bisa belajar banyak hal.

Paket wisata Komodo dan Labuan Bajo yang saya ikuti ini dulu bisa dibeli di Gamanesia @gamanesia.id dan Picniq Tour @picniqtour. Sekarang bukannya ga bisa dibeli lagi, tapi mereka masih pada libur jualan paket wisata. Lagi pandemi. Orang-orang lagi libur liburan. Iyaaah...LIBUR dari LIBURAN 😂

Salah satu video saat sailing komodo: Jumpa komodo di Pulau Rinca : 

Rumah Besar Mana yang Kau Cari?

$
0
0

Membongkar kenangan dalam album lama

Cerita Rumah Besar Bermula Dari Sini

Bulan depan anak pertama saya akan berulang tahun ke-18. Tiap menjelang ultahnya, saya selalu terkenang masa-masa mengandung, melahirkan, dan masa kecilnya yang menggemaskan. Salah satu kebiasaan saya adalah membongkar album lama, kali ini untuk melihat ulang tahun pertamanya. Saat bongkar-bongkar album inilah sering tak sengaja menjumpai banyak foto lama. Di antaranya, foto-foto kala muda masih "zaman jahiliyah"😅 Foto-foto yang seringkali bikin malu sendiri karena terlihat berbusana selalu terbuka. Itu sebabnya saya sangat jarang bercerita masa lalu pakai foto, karena banyak yang tak layak tampil di dunia maya. Selain itu, karena suami saya melarangnya.

Alhamdulillah di album foto ultah pertama Alief sudah berada di zaman tobatiyah (sudah berhijab), jadi tak perlu ditutupi dan ditahan-tahan 😁

Bongkar-bongkar album membuat saya terkenang pada banyak hal, salah satunya tentang Rumah Besar dari masa ke masa.

Kumpulan foto di hari ultah Alief ke-1 Alief di rumah kakek

Alief di usia 1 tahun. Foto ini masih di acara ultah, abis makan-makan, lanjut renang-renang. 

Zaman belum ada kamera digital, setiap foto begitu berharga, dicetak dan disimpan rapi dalam album. (foto dari album ultah Alief ke-1)

Foto-foto ini belum rusak, awet juga padahal sudah 17 tahun berlalu. Cetak di FUJIFILM memang sebagus itu hasilnya. (foto dari album ultah Alief ke-1)

Ketemu foto saat muda dan masih berbusana terbuka 😅Ini foto di curup dekat villa kakek di Batu Layang. 

JAKARTA Tahun 1997 Atas: Foto di Taman Ria Senayan saat baru-baru buka. Bawah: Foto-foto di Dufan Ancol. Hobi banget foto dan difoto, dari dulu 😅
Ternyata ada gunanya juga rajin menyimpan foto dan menulis di tiap foto sedang dimana dan ngapain, biar sejarah diri tidak hilang oleh ingatan yang kelak akan memudar. Dulu saya serajin itu.

Rumah Besar Dalam Kenangan

Pernahkah dalam doa sekali saja meminta agar Tuhan memberi kemampuan memiliki sebuah rumah yang besar? 

Saya tidak tahu persis apa pernah berdoa meminta hal seperti itu. Jujur saya ragu apa pernah benar-benar menginginkan sebuah tempat tinggal yang luas, megah, bertingkat-tingkat, dan berlimpah barang mewah di dalamnya? Mungkinkah langit akan berguncang bila saya katakan tidak pernah? Hmm...

Saya hanya pernah tahu, ada pewajaran meminta hal-hal yang sifatnya material demi kebutuhan papan yang mapan, karenanya saya pernah mengutuki diri sendiri, "Munafik sekali kamu tidak ingin punya rumah besar!" 

Namun, kutukan itu saya tarik lagi, bak penyihir yang menghentikan mantra jahatnya, karena ternyata hal yang dikutuki sungguh gak guna, malah menyerang diri sendiri dalam kesakitan dan penderitaan pikiran.

Berkelana dari rumah ke rumah Keluarga Besar

Terlahir tunggal dan yatim sejak usia 15 bulan (bapak saya meninggal karena sakit saat dirawat di sebuah RS di Palembang tahun 1980), saya pernah tinggal berpindah-pindah rumah dari keluarga yang satu ke keluarga yang lain. 

Bukan karena ibu tidak sayang, lalu melepas saya kemana adik, kakak, om, tante, bapak/ibunya ibu mengajak saya tinggal, tapi karena Ibu ingin saya menjadi kuat dan mandiri. Ibu ingin saya melalui waktu demi waktu tanpa kesepian. Ibu ingin saya memiliki cerita hidup yang lebih berwarna dari banyak tempat dan orang-orang yang saya temui. Ibu ingin saya tidak menyesali keadaan, tapi bersyukur, bahwa saya bisa melanjutkan hidup dengan baik-baik saja walau tanpa bapak.

Maka, berkelanalah saya sejak kecil dari rumah ke rumah keluarga besar.

Rumah-Rumah Besar Keluarga Besar

Zaman nenek kakek dulu, mereka memiliki banyak anak. Rata-rata 8 sampai 10 anak. Mungkin itu salah satu alasan kenapa mereka membangun rumah besar berukuran luas. Bukan itu saja, bahkan mereka juga membangun rumah sesuai jumlah anak. 

Saya sering kagum, betapa sejahtera orang zaman dulu, hidup mapan dan cukup meski punya banyak anak.

Bapak saya kebagian salah satu rumah milik kakek (sesuai wasiat yang diceritakan). Rumahnya berbentuk panggung, berbahan material full kayu yang telah berusia tua, tapi masih kokoh dan awet. Rumah besar yang bila kita teriak dari depan, nggak akan kedengaran oleh orang di dapur (letak dapur paling belakang) meski pakai toak, saking panjangnya. Bila ngepel manual dengan cara ngesot, perlu 2-3 hari dicicil baru selesai. Dapurnya saja seluas rumah yang saya tempati saat ini.

Jujur saya takut tinggal di rumah itu. Terlalu besar untuk segelintir penghuni. Warna kayunya kelam, sangat seram buat penakut seperti saya. Tapi, rumah itu penuh sejarah. Di sanalah bapak saya pernah ada, lahir, dibesarkan, dan dicintai keluarganya. Di sanalah saya menjadi pewaris yang berpuluh tahun kemudian abai pada rumah itu. Abai atau diabaikan, entah.

Rumah Besar Serba Ada di Kota Minyak

Semasa SD saya tinggal di rumah tante (adik ibu) di sebuah kota migas (minyak & gas) di Sumsel. Suami tante pegawai di perusahaan tambang milik pemerintah. Zaman itu Pak Soeharto sedang berkuasa, perusahaan itu pun berjaya. Pegawainya kala itu sungguh kaya dan dimanja. Mereka bergaji besar dan diberi tempat tinggal di lingkungan modern serba ada yang dibangun mewah. 

Ada 2 bioskop yang film-filmnya bisa ditonton gratis kapan saja, namanya Bioskop P dan Bioskop A (alumni kota minyak tahun 80'an pasti tahu ini). Ada 2 kolam renang yang bisa digunakan gratis kapan saja. Ada sekolah gratis dengan gedung-gedung megah berfasilitas super lengkap. Namanya Sekolah YKPP, khusus anak pegawai perusahaan. Guru-gurunya didatangkan dari universitas-universitas ternama di Jawa. Pendidikan terbaik tersedia dari SD sampai SMA. Jangan tanya kegiatannya apa saja, lengkap! Dari pramuka, marching band, klub olahraga pelajar, sanggar tari, bahasa, dan lainnya. Asal siswanya pun beragam, dari Sabang sampai Bali. Yak, karena pegawai di sana juga berasal dari berbagai daerah. 

Rumah tante besar. Semua fasilitas dalam rumah seperti gas untuk masak, air untuk keperluan apa saja, listrik, hingga sambungan telpon semuanya gratis. Anak-anaknya termasuk saya (yang diangkat anak, dimasukkan dalam daftar keluarga) bisa sekolah gratis. Layanan rumah sakit pun gratis. Gimana gak kaya coba pegawai zaman itu? Uang gaji cuma dipakai buat keperluan pribadi saja, yang lainnya gak perlu dibayar. 

Saya tinggal dan menikmati semua kemewahan itu dengan tidak ada kurangnya.

Rumah Besar nan Mewah di Jakarta Selatan

Beberapa saudara kakek (dari bapak) sejak tahun 1950'an sudah banyak yang hijrah ke Jakarta. Mereka studi, bekerja, hingga berkeluarga dan menjadi warga DKI seutuhnya hingga cucu-cucunya.  Saya kemudian pernah tinggal dengan salah duanya, tepatnya di Ciputat dan di Kalibata. Dulu Ciputat bagian dari Jaksel, bukan Tangsel seperti sekarang. Kala itu, jadi anak Jaksel ya biasa saja. Sekarang aja anak Jaksel disebut-sebut anak-anak yang wow.

Rumah kakek di Ciputat (beliau sudah almarhum) berhadapan dengan Asrama Putra IAIN. Pada masanya, kakek pernah memiliki jabatan tinggi di kepolisian. Rumahnya sangat besar, halamannya pun luas. Ada lapangan mini golf di bagian depan yang menyatu dengan taman. Ada area parkir yang bisa menampung 11 mobil. Ada kolam renang hampir berukuran olimpic. Ada kolam ikan seluas kolam renang. Rumahnya bertingkat dengan total 9 kamar tidur, 2 ruang tamu, 1 ruang keluarga, 1 ruang nonton, 1 ruang makan, kamar pembantu, 2 dapur (kering dan basah). Di rumah inilah saya pernah tinggal.

Selama tinggal di rumah itu, saya akui saya bermewah-mewah. Pergaulan pun tak hanya luas, tapi juga high class, dan agak bebas. Di masa kini, jauh setelah kakek tiada, rumah itu banyak direnovasi untuk usaha kos. Total ada 20 kamar. Taman dan lapangan golf, separuhnya sudah disulap jadi food court.

Saya juga sempat merasakan tinggal di rumah kakek Daniel (beliau juga sudah almarhum) di Kalibata. Rumahnya tak kalah besar dan megah. Punya banyak sekali kamar yang kala itu disewakan (kos). Dulu kebanyakan penghuni kosnya karyawan kantor pajak. Kamar-kamar di bawah khusus pria, dan kamar di atas khusus wanita. Alm kakek juga punya villa di Batu Layang, Bogor. Villa mewah berbentuk rumah panggung dengan kolam renang dari sumber mata air pegunungan, ada kebun sayur, dan ada kolam ikan yang ikannya boleh ditangkap untuk dijadikan lauk makan kapan pun bila ingin. Saya beberapa kali ke sana, liburan sama keluarga.

Banyak tinggal di Ciputat, sesekali di Kalibata. Begitulah saya kala itu, di usia remaja.

Rumah Besar Mertua

Perjalanan waktu kembali mengantar saya pada pengalaman tinggal di rumah besar berikutnya, yakni di rumah suami. 

Keluarga suami tinggal di Depok, di komplek TNI AD. Meski sebutannya komplek tentara tapi perumahan di sana bukan seperti perumahan dinas yang diberikan gratis untuk ditempati sementara, melainkan rumah pribadi yang dimiliki permanen (beli sendiri bangun sendiri).

Rumah itu dibangun bertahap oleh bapak dan ibu, sampai akhirnya besar dan bertingkat dengan total kamar tidur ada 6. Saya menjadi istri dari anak pertama dan laki-laki satunya di rumah itu. Otomatis saya menjadi bagian dari isi rumah itu. Meskipun kemudian saya dan suami akhirnya tidak tinggal di sana karena suami mengajak tinggal di rumah yang ia beli sendiri.

Hal-hal di belakang, seringkali melatari cara pandang di depan

Kembali ke pertanyaan di awal, "Pernahkah dalam doa sekali saja meminta agar Tuhan memberi kemampuan memiliki sebuah rumah yang besar?"

Lama hidup serba enak dari rumah besar yang satu ke rumah besar lainnya, kebanyakan membuat orang jadi menginginkan hal yang sama, ingin punya rumah besar yang bisa dimiliki sendiri. Tapi saya justru sebaliknya, keinginan itu telah samar, perlahan menghilang dengan sendirinya.

Inikah yang dinamakan mati rasa? 

Padahal yang berpunya itu om, tante, dan kakek-kakek saya. Saya ini apalah, tak punya apa-apa. Cuma numpang mereka, kala itu. Cuma menumpang? Apa yang salah dengan menumpang?

Meski menumpang, saya telah puas, saya telah kenyang dengan apa yang membuat orang lain tergiur dan menginginkannya.

TELAH, sebuah kata yang secara psikologis membuat diri saya tak lagi bernafsu terhadap hal serupa. "Buat apa lagi, saya sudah coba dan rasakan semua itu." Secara jumawa, kira-kira seperti itu. Jumawa? Oh, cobalah lihat dari sudut pandang lain, bukan serta merta melabeli jumawa. Karena kisah tiap orang berbeda, maka beda pula cara pandang terhadap sesuatu.

Dalam kaitannya dengan pengalaman tinggal di rumah besar, kata telah memang pada akhirnya mengantar saya pada cara pandang berbeda tentang apa yang dimaksud rumah besar sesungguhnya. 

Sebuah rumah yang dibeli oleh suami sejak awal menikah, ukurannya kecil saja, tetapi ada jutaan hal-hal besar di dalamnya yang tak pernah membuat saya berpindah-pindah lagi. Di situ saya menetap dan mengalami berbagai peristiwa dalam hidup. 

Dari waktu ke waktu, seiring usia, setelah ditempa berbagai pelajaran hidup, ada hal yang kian hari kian saya sadari:

Hal-hal besar bisa dijumpai dari rumah kecil yang tenang dan dipenuhi oleh jiwa-jiwa yang bersyukur, yang selalu dekat dengan Tuhan.


Laptop ASUS Gratis Upgrade Windows 11

$
0
0

ASUS bekerjasama dengan Microsoft menghadirkan update Windows 11 ke lebih dari 700 jenis laptop secara cuma-cuma. Kerja sama tersebut juga memastikan pengguna laptop ASUS untuk mendapatkan update ke Windows 11 pada saat sistem operasi tersebut telah tersedia untuk publik.

“Sebagai salah satu produsen laptop berbasis Windows terbesar di dunia, ASUS dengan bangga hadir sebagai pendukung utama hadirnya Windows 11 sebagai sistem operasi terbaru yang dapat meningkatkan pengalaman komputasi pengguna laptop ASUS di seluruh dunia,” sebut Jimmy Lin, Regional Director ASUS South East Asia

Dalam mempersiapkan kehadiran sistem operasi terbaru tersebut, ASUS telah mempersiapkan daftar jenis laptop yang sudah siap untuk menerima update Windows 11 secara otomatis dan tanpa berbayar. 

Hingga saat ini, sebanyak lebih dari 700 jenis laptop ASUS telah dikonfirmasi siap untuk menerima update Windows 11.

Daftar laptop tersebut terdiri dari berbagai lini mulai dari jajaran laptop consumer ZenBook dan VivoBook, jajaran laptop gaming ROG dan TUF, hingga jajaran laptop commercial ExpertBook dan ProArt. 

Tidak hanya laptop, berbagai lini produk Mini PC, AiO, Workstation, hingga Desktop PC pun mendapat dukungan upgrade ke Windows 11. 

Daftar lengkap produk ASUS yang dikonfirmasi akan menerima upgrade Windows 11 dapat dilihat melalui website berikut ini:

https://www.asus.com/microsite/2021/windows11/device/

Sementara informasi lengkap mengenai Windows 11 di perangkat ASUS dapat dilihat melalui website resmi ASUS berikut ini: 

https://www.asus.com/microsite/2021/windows11/ 

Dapatkan Laptop yang Mendukung Windows 11 di ASUS Online Store

Sebagian besar laptop ASUS yang telah dikonfirmasi akan mendapatkan update Windows 11 tanpa berbayar kini telah tersedia di Indonesia. Masyarakat Indonesia pun dapat membeli laptop tersebut melalui ASUS Online Store.

ASUS Online Store merupakan portal pembelian produk ASUS yang terintegrasi langsung dengan website resmi ASUS Indonesia, sehingga masyarakat Indonesia tidak hanya mendapatkan informasi lengkap mengenai berbagai produk ASUS, tetapi juga bisa langsung membelinya.

ASUS Online Store telah terintegrasi secara langsung dengan website resmi ASUS Indonesia. Konsumen yang ingin membeli produk ASUS melalui ASUS Online Store dapat mengunjungi website resmi ASUS Indonesia (asus.com/id) dan memilih produk yang tertera di website tersebut. 

Setelah memilih produk, konsumen akan dibawa ke halaman yang berisi informasi lengkap mengenai produk yang dipilih. Untuk melakukan pembelian, konsumen bisa langsung memilih tombol Beli yang terdapat di pojok kanan atas.

Keuntungan membeli produk di ASUS Online Store salah satunya adalah gratis pengiriman ke seluruh pelosok Tanah Air. 

Selain itu, konsumen juga dijamin mendapatkan produk resmi dengan garansi ASUS Indonesia. Konsumen bahkan akan mendapatkan kemudahan ekstra berupa layanan cicilan 0% serta gratis garansi tambahan selama tiga bulan. Kunjungi ASUS Online Sore sekarang juga dan dapatkan promo serta penawaran menarik setiap harinya.

ASUS Online Store dapat diakses melalui alamat website berikut ini:

https://www.asus.com/id/microsite/AsusStore/ 

Kuliner Seafood Restoran Artomoro Labuan Bajo TERENAK!!

$
0
0

Kuliner Seafood Restoran Artomoro Labuan Bajo
Kuliner Seafood Restoran Artomoro Labuan Bajo

Selamat datang kembali di tulisan tentang Labuan Bajo. Semoga betah dan mau baca terusss sampai kecanduan 😂 Kali ini saya bahas kuliner lagi. Kuliner Labuan Bajo tentunya ya, bukan Labuhan Hati. 

Setelah sebelumnya bahas Kuliner Seafood di Kampung Ujung, lalu Kuliner Seafood di atas Kapal Sailing Komodo, sekarang Kuliner Seafood di Restoran Artomoro.

Baidewei basewei, waktu baca Artomoro itu, saya berasa baca nama Podomoro, perusahaan pengembang terbesar di sektor properti. Pada tahu kan?? Nah, pas diajak ke resto itu, saya kok bisa-bisanya ya bayangin apartemen bederet-deret dan muka adik ipar saya (pernah lama kerja di sana) yang sibuk ngarahin anak buahnya jualan unit 😅 

Restoran Artomoro terletak di Kampung Labuan Bajo. Lho kok kampung sih, bukannya kota? Karena Labuan Bajo memang desa kak, desa di pinggir laut yang berada di wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. Hebatnya kampung ini, dia punya bandara, pelabuhan, dan objek wisata yang mendunia. Kalau kampung saya mana ada landasan pesawat, adanya landasan hati 😆

Nah, lewat tulisan ini, mari ikut saya keliling kampung dan makan di restoran dengan menu seafood paling yahud.

Abang ganteng bewokan berkaos putih itu adalah Rafael, warga asli Labuan Bajo. Siapa Rafael, dan untuk apa kami ketemu dia, baca di paragraf ya hihi

Di restoran Artomoro ini kami hanya berlima. Bang Rafael, Bayu, Kevin, Celly, dan saya. 2 bule di belakang itu tentu bukan rombongan kami dong wkwkw

Jumpa Rafael di Restoran Artomoro

Judulnya jumpa, udah kayak acara fans ketemu idola aja ya hihi. Saya rasa ini memang acara jumpa penggemar, idolanya adalah Bang Rafael. Tapi, siapa dia?

Celly teman saya, berteman dengan Rafael. Sebagai orang yang bergelut di bidang pariwisata (Celly adalah owner Gamanesia), pergaulan Celly tentu saja luas, dia punya banyak kenalan di mana-mana, termasuk di Labuan Bajo. Nah, Bang Rafael itu adalah salah satu penggiat wisata Labuan Bajo. Pastinya ada hubungan baik antara penggiat wisata dan pelaku wisata. Sebagai kawan, pastilah mereka membuat janji temu. Entah itu untuk sekadar bertemu, atau mungkin untuk ngobrol banyak hal terkait kegiatan pariwisata.

Hari itu tgl. 17 Maret 2019. Hari ke-5 saya berada di Labuan Bajo. Rombongan trip Komodo sudah kembali ke Jakarta. Tinggal saya, Celly, Kevin, dan Bayu yang akan sama-sama balik ke Jakarta tgl. 18 Maret 2019. Berhubung kegiatan trip sudah khatam, kami pun mengisi waktu suka-suka. Jumpa Rafael itu termasuk acara suka-suka lho 😂

Saya sih senang aja diajak Celly ketemu dan kenalan dengan Rafael. Malah bakal nyesel banget kalau menolak. Rugi dong kalau sampai nggak icip-icip seafood Artomoro. Rugi juga kalau gak ikut dengar info-info menarik seputar pariwisata Labuan Bajo langsung dari mulut Rafael. 

Ya, semenarik itu jumpa Rafael!

Kiri: Penampakan Kafe di bawah restoran || Kanan: Penampakan dining area Restoran Artomoro

Dining area indoor restonya seperti ini, biasa aja sih, dan waktu difoto masih sepi. Tapi tak lama ramai,tamunya rata-rata bule, atau wisatawan dari domestik asal Jakarta dan sebagian besar kota-kota di Jawa

Jalan Kaki ke Restoran Artomoro

Kami masih mengandalkan Escape Bajo sebagai tempat menginap. Dari hotel kami jalan kaki ke Restoran Artomoro. Seberapa jauh? Menurut saya, kalau naik mobil terlalu dekat. Kalau jalan kaki, lumayan bikin keringatan dan agak pegal 😅

Ternyata nggak sampai pegal sih, mungkin ga berasa ya, karena sepanjang jalan itu saya menikmati lihat-lihat suasana kampung. Di sepanjang jalan saya cukup sering ketemu wisatawan asing. Mereka tampak keluar masuk tempat-tempat agen wisata yang menjual trip/sailing komodo. 

Nggak sulit mengenali nama-nama tempat yang ada di sepanjang jalan yang kami lewati. Tiap bangunan di sana ada nama, lengkap dengan keterangan yang menjelaskan itu bangunan apa, jual jasa apa, dan buat apa.

Dari hotel, restoran, sewa kapal, agen paket wisata tur sailing, paket wisata diving, toko pakaian, toko perlengkapan diving, mini market, kafe, dan lainnya.

Melihat ramai bule lalu lalang mengingatkan saya pada suasana di Kuta Bali. Tapi di sini masih berasa "kampungnya". Maksud saya, dari segi bangunan belum semodern dan tertata seperti di Bali, masih ada kesan "kumuh" nya. Nggak parah sih, tapi masih berasa.

Kalau soal jalan raya, udah tebal dan mulus. Trotoar juga bagus. Ga ada pengendara yang nakal bermotor di trotoar, tak ada pula yang jualan di trotoar. Tapi soal parkir, badan jalan dipakai gaes. Separuh jalan jadi tempat parkir. 

Trotoarnya lebar dan nyaman buat dilalui. Restoran Artomoro ada setelah bangunan yang tampak di foto ini

Sepanjang jalan banyak agen wisata yang menjual bermacam paket wisata Labuan Bajo. Turis asing cukup biasa terlihat lalu lalang di jalan dan masuk ke tempat-tempat penjualan paket wisata tersebut.

Pertigaan di Jalan Soekarno Hatta -  Labuan Bajo. Kalau ke kanan ke Restoran Artomoro. Kalau ke kiri mungkin ke hatimu

Ini nih yang saya maksud parkir di badan jalan. Pemandangan ini lumrah terlihat di kawasan ini, selain memang ramai oleh tempat makan, juga ramai oleh tempat jualan jasa wisata

Namanya juga kawasan turis, jadi di sini banyak tempat yang memang memfasilitasi keperluan para turis. Dari hotel, kafe, tempat penukaran uang, dan lainnya. Foto kanan ada papan petunjuk "Restoran Artomoro". Itu restonya di atas gaes, naik tangga yang keliatan di kanan itu

Gak Mewah tapi Bersih! Tempatnya Nyaman tapi Toiletnya Cuma Satu! Perut Mules Bule Antri Bikin Keki!

Saya hampir nggak punya ekspektasi apa-apa saat diajak makan di Restoran Artomoro. 

Selama lima hari sebelumnya, berturut-turut makan seafood di Kampung Ujung, lalu makan seafood di kapal, lidah saya menjadi terbiasa dan mulai merasa seolah nggak akan terkejut lagi dengan seafood di tempat lainnya. "Ah, paling juga sama." Pikir saya begitu.

Tapi ada sedikit harapan bahwa makanan di Artomoro level enaknya kemungkinan lebih tinggi dari seafood di Kampung Ujung. Saya membuat kemungkinan itu karena sempat dengar bahwa Artomoro itu tempat favoritnya para wisatawan penggemar seafood.

Kedua, sewaktu tiba di resto, saya lihat tempatnya ternyata nyenengin, gaes. Restonya ada di lantai dua. Tempatnya bersih, dan terbuka. Bukan terbuka atapnya lho ya, tapi ruangannya separuh terbuka yakni bagian depan yang menghadap ke jalan. Jadi udara segar bisa masuk dengan bebas. 

Tempat duduknya juga banyak. Mejanya bisa muat buat berempat saja, hingga berenam atau berdelapan. Nah, yang saya kurang sreg, toiletnya cuma 1. Duh, mana pas nyampe resto itu saya mendadak sakit perut euy. Entah kenapa, belum makan perut udah melilit. Saya jadi bolak-balik ke toilet. Udah gitu, ada 2-3 bule antri nungguin saya wk-wk-wk. Udahlah mules, diserang rasa malu karena kelamaan di dalam. Soalnya sempet diketuk-ketuk. Busyet ha-ha-ha. Saya buruan keluar, tapi abis itu ikut antri lagi wk-wk-wk. Biarin dah bulenya menatap heran. Emang gue pikirin ha-ha-ha.

Setelah didera derita sakit perut yang tiba-tiba banget itu, dan tuntas bolak-balik ke WC, perut akhirnya mendingan. Ternyata, kelar urusan sakit perut, kelar pula masakan yang kami pesan. Makanan pun terhidang. Gilak bisa pas banget yak wk-wk-wk

 Awalnya makan berempat saja, karena Rafael belum datang

 Kami memesan Kepiting Lada Hitam (145K), Cumi Goreng Telur Asin (60K), Udang Saus Tiram (60K), Tumis Kangkung Terasi (25K)

 Cumi Goreng Telur Asin ini  bikin nangis gaes saking enaknya. Beneran!

 Kepiting Lada Hitamnya bukan kaleng-kaleng, sedapnya sampai bikin pengen salto bolak-balik dari istana negara ke Monas

 Sebetulnya saya lupa itu udang dimasak apaan wkwkw Tapi di resto menu udang cuma dimasak Saus Tiram, Bakar Madu, Lada Hitam, Goreng Tepung, Asam Manis dan Cabai Garam. Saya tebak udang yang kami makan ini kalau gak Lada Hitam (80K), Asam Manis (55K), ya Saus Tiram (60K)

Ini Menu di Restoran Artomoro

Seingat saya, Rafael telat datang. Jadi kami makan duluan. Nah, pada pesanan pertama, kami makan menu kepiting, cumi, dan udang. Oh bentar, saya ceritakan dulu menu-menu yang ada di restoran Artomoro ini ya.

Untuk Seafood ada Udang, Ikan, Kepiting, dan Cumi. Buat kamu yang nggak doyan seafood, silakan melengos wk-wk-wk. Buat yang suka, pelototi segera, terutama pada bagian harga. Karena HARGA dalah KUNCI wk-wk-wk
  • Olahan ikan terdiri dari Ikan Goreng ATM (45K/70K), Ikan Tim Jahe (60K), Ikan Bakar ATM (50K/80K). 
  • Olahan Udang terdiri dari Udang Saus Tiram (60K), Udang Goreng Tepung (50K), Udang Cabai Garam (60K), Udang Bakar Madu (75K), Udang Lada Hitam (80K). 
  • Olahan Cumi terdiri dari Cumi Goreng Telur Asin (60K), Cumi Goreng Tepung (50K), Cumi Sauce Padang (60K), Cumi Bakar (80K).
  • Olahan Kepiting terdiri dari Kepiting Saus Pedas (85K/145K), Kepiting Saus Padang (85K/160K), Kepiting Lada Hitam (85K/145K).

Untuk side dish ada Nasi (10K), Potato Wedges (35K), Tempe/Tahu goreng (15K), Bakwan Jagung (35K), Lalapan (10K), Sambal Dabu-Dabu (8K), Sambal terasi (4K). 

Buat yang nggak doyan seafood bisa makan ayam, di sini ada Paket Ayam Goreng ATM+Nasi (45K/160K), Ayam Bakar ATM+Nasi (50K), Ayam Asam Manis (55K).

Aneka Sayur ada Sayur Bayam (20K), Tumis Kangkung Terasi (25K), Tumis Bunga Pepaya Ebi (40K), Sayur Campur (35K), Sayur Asam (25K), Buncis Crispy Bawang Putih (50K).

Daging & Sup tersedia pilihan Sapi Lada Hitam (55K), Tom Yum Seafood (55K), Ikan Kuah Asam (85K), Corn Asparagus (55K).

Untuk dessertnya hanya 1 jenis yaitu Waffle with Honey & Butter (40K).

Minuman ada banyak macamnya. Minuman dingin/hangat mulai 25K-35K, Minuman Juice mulai 30K-40K, dan ada minuman Soft Drink & Beer mulai 20K-48K.

Tersedia juga menu paket di antaranya Paket Menu Reguler 85K/pax, Paket Menu Special 130K/pax, Paket Menu Seafood 180K/pax, Kids Menu 65K/pax.

Untuk rincian menu paket silakan cek di linktr.ee/artomoro.flores.
Di sini saya menulis bukan dalam rangka endors, paid promote, atau apalah itu yang sifatnya dibayar oleh resto. Jadi murni sebagai pengalaman dan informasi saja. 

Jadi kalau saya bilang enak, memang enak beneran. Kalau ga percaya, ya kamu harus percaya wk-wk-wk  

Oh ya, Restoran Artomoro ini ada IG nya kok, silakan ceki-ceki di @artomoroflores.
 Rafael datang, pesan menu lagi, makan lagi 😂

 Kirain buat diulek jadi bumbu gado-gado, ternyata ini cemilan 

 Menu ronde ke-2: Ikan Goreng ATM (45K/60K), Tahu & Tempe (15K), Sambal Dabu-Dabu (8K), Udang Goreng Tepung (50K), Tumis Bunga Pepaya Ebi (40K)

 Sambal Terasi tidak boleh ketinggalan dong. 

Seafood Restoran Artomoro ternyata Benar-Benar ENAK! 

Saya mau nangiiiis makan seafood-nya ternyata enak-enak bangeeet. Enak Gila. Gila enak banget. Enak jangan bikin gila, woy! Wk-wk-wk

Iya suer, masakan di resto ini beneran enak banget. Saya terkezuuuut karena memang gak punya ekspektasi tinggi ya sama makanan di sana. Bukan apa-apa, di tulisan sebelumnya, waktu saya makan seafood di Kampung Ujung itu, saya sudah jujur bilang bahwa masakan di sana enak, tapi biasa. Bukan enak yang istimewa. 

Kalau di resto Artomoro ini level enaknya udah plus istimewaaaa. 

Saya jadi teringat urusan mules sampai ngantri digedor bule itu, ternyata ada hikmahnya sodara-sodara. Biar perut saya dikuras sampai kosong, lalu diisi dengan makanan baru yang rasanya tuh bikin lu pingin nangis ha-ha-ha. Kayak sengaja banget biar perutnya hanya diisi oleh makanan dari Artomoro. 

Tapiiii ingat saudara-saudara. Saya makan di Artomoro gratis. Ditraktir Celly. Bisa jadi enaknya karena saya gak bayar. Totalnya kan hampir sejuta tuh. Coba aja bayar sendiri segitu, bukan nangis keenakan, tapi nangis pahit, gak jadi enak di lidah wk-wkw-wk 

Ah tapi lidah saya jujur kok, biar kata ditraktir, tetap enak. Kalau gak percaya, pergi aja ke Labuan Bajo, datang ke Artomoro, pesen semua makanan yang saya sebut tadi, lalu rasakaaaan kelezatannya. *lalu ditagih dimintain tiket pesawat PP ke Labuan Bajo wk-wk-wk.





Jalan Kaki Keliling Kampung


Usai makan enak di Restoran Artomoro, kami pulang ke hotel dengan jalan kaki. Abis makan dibawa jalan, sampai hotel lapar lagi ha-ha-ha.

Tapi jalannya santai sih. Nggak buru-buru, apalagi ngebut sambil lari karena kami memang bukan atlit lari. 

Jalan yang kami ambil beda dengan jalan sewaktu pergi. Kali ini memutar. Kami melewati sekolah, gedung bea cukai, rumah-rumah penduduk, dan lainnya. Tampak agak sepi dari turis. Tapi hotel, kafe, resto, dan tempat-tempat agen wisata masih berjejer sepanjang jalan.

Saya melihat motor dan mobil lalu lalang, tapi tak ada taksi. Adanya mobil sewa, seperti Avanza dan Inova, tapi susah dikenali karena tidak ada tanda tertentu di kendaraan tersebut. 

Saya juga tidak tahu di mana ada ojek, atau memang tidak ada?

Kampung ini mungkin sepi bila tak ada wisatawan. Dan saya senang sekali turis datang ke sini bejibun. Kampung yang sepi jadi ramai, toko-toko dan tempat makan buka sampai malam, hotel-hotel terisi, paket-paket wisata laris manis.

Keadaannya memang belum serapi di Bali, seperti kawasan Kuta, tapi potensi wisata bahari di sini bagi saya terbaik. Saya yakin suatu saat kampung Labuan Bajo ini akan lebih rapi, bersih, dan beberapa tempat yang masih terlihat kumuh itu bakal tinggal cerita.

Kain tenun Flores yang saya pandang-pandangi

Kemeja Flores Biru yang saya beli untuk suami dan anak

Kain dan selendang Flores yang saya beli

Jalan kaki sampai lewat kantor Bea & Cukai

Anak sekolah melintas di depan sebuah hotel

Dua sekolah di Labuan Bajo

Hotel

Buat yang ga bisa pindah ke lain masakan selain Padang, tenang di Labuan Bajo ada Rumah makan Padang kok 😀

Gerbang Pelabuhan Labuan Bajo

Jalan bareng menikmati suasana malam di Labuan Bajo


Kuliner Seafood Kampung Ujung, alternative tempat makan seafood di Labuan Bajo. Harga Ramah di Kantong.


Buat yang pengen merasakan makan seafood di pinggir laut, dengan suasana yang lebih santai tapi berisik oleh suara ombak, orang-orang lalu-lalang, dan udaranya lumayan gerah, coba pergi saja ke Kampung Ujung.

Kampung Ujung sudah pernah saya tulis, bisa dibaca di sini ya Kuliner Seafood Kampung Ujung.

Saya ceritakan ulang di sini, sebagai tambahan.

Di Kampung Ujung itu, saat pertama masuk kita harus beli kupon dulu supaya bisa belanja. Harga kuponnya bervariasi, mulai dari 20K, 25K, hingga 50K. Setelah itu kita bisa langsung ke tenda-tenda kuliner. Pilih tempat mana saja yang kita suka. Ga ada beda sih, sama-sama di pinggir laut dengan pemandangan mulai dari laut itu sendiri, deretan kapal nelayan dan kapal wisata, hingga orang-orang yang datang dan pergi ke laut. 

Kalau sudah dapat tempat duduk, mulailah pilih-pilih seafood. Mau udang, ikan, cumi, kepiting, kerang, semua ada.

Pilihan menu untuk seafood lumayan beragam, dari sekadar digoreng, dibakar, dimasak dengan bermacam jenis saus, hingga di sup.

Semua menu beserta nasi, sayur, sambal, dan lalapannya jelas lebih murah daripada di Artomoro. Harga pinggir jalan sama resto jelas beda ya. 

Meskipun murah, nggak berarti rasanya hambar. Hanya saja, kalau abis makan seafood di resto Artomoro lalu makan di Kampung Ujung, kebanting banget rasanya. Tapi bukan yang parah gitu juga sih. Saya ga bilang kalau di Kampung Ujung itu gak enak ya. Enak kok, buktinya 2 kali saya makan di sana di waktu berbeda, dan tetep bisa menikmati. Hanya saja, saran saya, kalau mau makan seafood, makan dulu di Kampung Ujung, baru ke Artomoro. Jangan kebalik, apalagi kejungkal.

Tenda kuliner di Kampung Ujung 

Beli kupon dulu sebelum jajan makan

Ikan, cumi, lobster yang bisa kita pilih sendiri sebelum dimasak

Belanja seafood segar

Makan bareng rombongan trip sailing komodo

Berlimpah sambal

Cumi bakar madu

Sambal yang bikin terbayang-bayang wk-wk-wk

Salah satu menu favoritku selama kulineran di Labuan Bajo adalah Ikan Kuah Asam. Pertama kali makan di bandara, yang kedua makan di Kampung Ujung. Nah ini Ikan Kuah Asam di Kampung Ujung. Buatku ini TERENAK!
 

Di Kampung Ujung selain untuk berwisata kuliner, kita juga bisa melakukan beberapa urusan seperti belanja dan tarik uang tunai. Ada minimarket lokal dan beberapa mesin ATM yang ga semua bank ada. Saya lihat ada Mandiri, BNI, dan BRI saja. Lainnya, saat itu tak ada. 

Di sini juga ada pelabuhan Labuan Bajo lama, di situ kita bisa naik ke dermaga, sekadar jalan atau melihat-lihat suasana, dan memotret.

Restoran Artomoro boleh jadi menjual citarasa, tapi di Kampung Ujung menjual suasana. Kita bisa menikmati keduanya tanpa harus mengabaikan salah satunya. Sama-sama enak dijadikan pengalaman kala berwisata di Labuan Bajo.

Akhir kata, buat yang kepo trip Labuan Bajo dan tur Sailing Komodo yang telah saya tulis menjadi beberapa tulisan di blog ini, saya ikut trip-nya Gamanesia, IG nya di @gamanesia.id. 

Untuk tur sailing komodo di masa pandemi ini, menurut info Celly, syaratnya Surat keterangan hasil PCR negatif, Surat keterangan RT, dan Sertifikat Vaksin. 

Catet ya gaes 😁😘😍

Wujudkan Rumah Impian dengan 5 Tips Berikut Ini

$
0
0

Wujudkan Rumah Impian dengan 5 Tips Berikut ini (Pict: Pexels)


Memiliki rumah pribadi yang sesuai dengan impian merupakan cita-cita semua orang. Nah jika memiliki rencana untuk membangun sebuah rumah, maka harus menyiapkan segala hal dari jauh-jauh hari, salah satunya adalah anggaran keuangan untuk biaya konstruksinya. Tentunya menyiapkan uang untuk membangun sebuah rumah tidaklah mudah, seseorang harus bekerja keras hingga bisa mewujudkan keinginan tersebut.

Membangun rumah memang dinilai lebih menguntungkan dibandingkan membeli rumah yang sudah jadi. Namun, dalam proses pembangunan diperlukan banyak persiapan yang matang agar tidak ada kesalahan saat bangunan tersebut selesai. Untuk menopang segala kebutuhan pembangunan tersebut diperlukan anggaran dana yang memadai, dengan demikian yuk simak bagaimana cara menabung yang efektif untuk membangun rumah berikut ini.

5 Cara Menabung Efektif untuk Membangun Rumah

Agar bisa membangun rumah yang nyaman, kokoh, dan tahan lama, kamu harus memiliki dana yang pas. Pastinya anggaran ini harus disediakan sejak dini dengan cara menabung, dan berikut ini adalah 5 cara yang bisa kamu terapkan untuk mengumpulkan uang guna mencukupi kebutuhan pembangunan rumah yang nyaman.

1.Tentukan Jumlah Anggaran

Langkah pertama yang harus kamu lakukan sebelum mulai menabung adalah menentukan jumlah anggaran yang akan ditargetkan. Sebelum itu, kamu harus melakukan survey terlebih dulu tentang berapa harga anggaran konstruksi bangunan secara umum, selanjutnya rencanakan anggaran kamu sendiri agar bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan kamu.

2.Tetapkan Target Perbulan

Setelah mengetahui berapa jumlah anggaran yang akan dicapai, kini kamu sudah bisa menabung dengan menetapkan sejumlah target perbulannya. Pastikan target yang harus dipenuhi ini sesuai dengan penghasilan kamu setiap bulannya. Namun, usahakanlah untuk memenuhi segala kebutuhan pribadi terlebih dulu agar tidak kekurangan.

3.Melunasi Hutang

Agar nantinya kamu bisa menabung dengan tenang, maka sebaiknya lunasi terlebih dulu hutang yang dimiliki. kamu bisa membuat anggaran khusus untuk melunasi hutang tersebut. Pastikan dana yang disisihkan lebih besar agar hutang bisa cepat lunas.

4.Investasi

Selain melakukan ketiga tips sebelumnya, investasi menjadi salah satu jalan tepat yang bisa kamu lakukan. Investasi sendiri bertujuan agar nantinya kamu memiliki penghasilan passive untuk membantu dalam pembangunan rumah. Ada beberapa jenis investasi seperti saham, reksadana, dan lain sebagainya yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan.

5.Hidup Sederhana

Tips terakhir adalah hidup sederhana. Saat mengumpulkan uang untuk membangun rumah, sebaiknya kamu mengubah kebiasaan mewah menjadi lebih sederhana agar bisa menghemat pengeluaran dan target bisa cepat terkumpul.

Kelima tips di atas akan sempurna jika kamu juga menggunakan aplikasi Senyumku untuk merencanakan biaya agar rumah impianmu bisa terwujud. Senyumku-Buka Rekening Online adalah aplikasi finansial yang akan membantu kamu dalam merencanakan berbagai anggaran dengan segala fasilitas yang dimilikinya. 

Salah satu fitur yang akan membantu menabung anggaran rumah adalah Celengan Senyumku. Fitur yang satu ini bisa digunakan untuk membuat daftar keinginan yang harus dipenuhi sehingga kamu pun dapat dengan mudah menyisihkan uang untuk membangun rumah. 

Selain itu, Senyumku juga memberikan tawaran menggiurkan lainnya seperti adanya bunga tabungan hingga 5.5 persen.

Senyumku sendiri merupakan produk dari PT Bank Amar Indonesia yang sudah hadir sejak tahun 2019. Untuk menjadi bagian dari nasabah Senyumku, kamu bisa mulai dengan membuka rekening online pintar. 

Cara mendaftarnya pun cukup mudah, kamu hanya perlu mengisi formulir, lalu siapkan foto KTP, dan juga swafoto. Bahkan kamu tidak perlu menyetorkan setoran awal.

Sebagai aplikasi catatan keuangan terbaik, Senyumku sangat cocok untuk membantu kamu dalam merealisasikan segala keinginan seperti membangun rumah. Dengan demikian, yuk segera unduh aplikasi Senyumku dan nikmati segala jenis penawaran lainnya. Bagaimana menurut kamu?


Sumber:

https://senyumku.com/

https://www.cermati.com/artikel/11-cara-cerdas-menabung-untuk-beli-rumah

https://www.rumah123.com/panduan-properti/tips-properti-67135-tips-dan-cara-menabung-untuk-beli-rumah-di-usia-20-an-id.html

https://www.generali.co.id/id/healthyliving/detail/338/8-tips-bermanfaat-saat-sedang-menabung-untuk-membeli-rumah



ASUS ROG Zephyrus M16, Laptop Gaming 16-inci Pertama di Dunia

$
0
0

Kamis tgl. 12 Agustus 2021 ASUS Republic of Gamers (ROG) memperkenalkan Zephyrus M16, laptop gaming terbaru dengan layar immersive 16-inci dan ditenagai oleh prosesor Intel terbaru yang powerful. Selain tampil sebagai laptop gaming 16-inci pertama di dunia, ROG Zephyrus M16 juga hadir dengan bodi super ringkas dan super tipis yang setara dengan laptop 15-inci pada umumnya.

ROG Zephyrus M16 merupakan laptop gaming 16-inci yang ringkas, stylish, dan powerful

“ROG Zephyrus M16 merupakan mesin komputasi berperforma tinggi yang tidak hanya sangat portabel, tetapi juga sangat stylish. Siapapun yang membutuhkan laptop powerful, mudah dibawa bepergian, dan ingin tetap tampil penuh gaya, ROG Zephyrus M16 merupakan laptop terbaik yang bisa didapatkan saat ini,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia

“Setiap aspek di dalam ROG Zephyrus M16 telah dirancang agar penggunanya bisa mendapatkan yang terbaik, baik itu gamer, content creator, hingga para profesional yang membutuhkan laptop super portabel berperforma tinggi.”

Agar dapat menghadirkan pengalaman visual terbaik, ROG Zephyrus M16 juga dibekali dengan layar beresolusi WQHD, refresh rate 165Hz dan response time 3ms, serta dilengkapi teknologi Adaptive Sync

Bukan hanya untuk gaming, layar ROG Zephyrus M16 juga dirancang untuk para content creator. Berkat layar dengan aspect ratio 16:10, mampu mereproduksi warna hingga 100% pada color gamut DCI-P3 dan didukung teknologi Dolby Visual, serta mampu menampilkan warna yang akurat dan telah tersertifikasi PANTONE Validated Display merupakan fitur yang membuktikan bahwa ROG Zephyrus M16 juga ideal untuk para content creator.

Sebuah prosesor terbaru hadir untuk memenuhi seluruh kebutuhan gamer dan content creator melalui ROG Zephyrus M16. Kombinasi prosesor Intel Core terbaru dengan chip grafis hingga NVIDIA GeForce RTX 3060 membuat laptop gaming ROG terbaru ini memiliki performa grafis terbaik untuk gaming dan content creation. 

Sementara sistem pendingin canggih ROG Intelligent Cooling memastikan kedua komponen penting tersebut tetap dingin selama sesi gaming dan berkarya, memastikan performa tetap terjaga sepanjang waktu.

ROG Zephyrus M16 kini tampil dengan sistem audio yang ditenagai oleh enam speaker yang dilengkapi dual-force cancelling woofer sehingga dapat menghasilkan kualitas audio terbaik serta didukung oleh teknologi Dolby Atmos. 

Tidak hanya itu, laptop gaming ini juga dibekali dengan 3D mic array yang dilengkapi teknologi Two-Way AI Noise Cancelation sehingga dapat meredam suara bising saat berkomunikasi.


Sebagai laptop gaming yang sangat portabel, ROG Zephyrus M16 hadir dengan bodi super ringkas dengan ketebalan hanya 19,9mm dan bobot 1,9Kg

Tampil dengan warna Off Black yang dihiasi oleh Prismatic Film, ROG Zephyrus M16 terlihat sangat stylish sekaligus profesional dan membuatnya cocok untuk digunakan di berbagai kegiatan.

Layar 16-inci dalam Bodi 15-inci

ROG Zephyrus M16 hadir dengan layar 16-inci namun dibungkus dalam bodi super ringkas yang ukurannya bahkan 5% lebih kecil dari ROG Zephyrus M15 tahun lalu. Berkat teknologi Ultra-narrow bezel, ROG Zephyrus M16 dapat mengususung bezel layar berukuran hanya 4,6mm pada empat sisi layarnya. 

Berbekal desain baru yang memungkinkan kabel layar untuk dialihkan agar ukurannya lebih ringkas, ROG Zephyrus M16 pun dapat tampil dengan screen-to-body ratio hingga 94%.

Layar ROG Zephyrus M16 juga dirancang untuk gaming berkat resolusi layar WQHD, serta dukungan refresh rate 165Hz dan response time 3ms. Kedua fitur tersebut memungkinkan game dapat berjalan pada framerate tinggi dan memiliki respon yang kencang. 

Sementara teknologi Adaptive-Sync juga membuat sesi bermain game lebih nyaman berkat kemampuan untuk mensingkronisasikan refresh rate dengan GPU framerate.

 

Selain untuk gaming, ROG Zephyrus M16 juga dipersiapkan sebagai laptop untuk para content creator. Selain telah mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display yang menunjukkan bahwa reproduksi warnanya sangat akurat, layar laptop gaming ini juga mampu menampilkan warna yang sangat kaya dengan tingkat reproduksi warna hingga 100% pada color space DCI-P3. 

Didukung tingkat kecerahan hingga 500 nits, konten yang ditampilkan di layar ROG Zephyrus M16 akan tetap terlihat jelas bahkan saat digunakan di luar ruangan.

Berbeda dengan pendahulunya, ROG Zephyrus M16 kini dibekali teknologi Dolby Vision yang mampu membuat tampilan visual pada layar laptop gaming ini lebih kaya dan cerah. Dengan Dolby Atmos, para content creator dapat melakukan editing video dengan standar yang biasa digunakan oleh para profesional di industri perfilman.

Menggunakan layar yang lebih tinggi dengan aspect ratio 16:10 juga membuat ROG Zephyrus M16 memiliki ruang kerja yang lebih lega. Tidak hanya berguna untuk gaming, layar yang lebih lega juga membuat para content creator dapat menampilkan lebih banyak konten sehingga dapat meningkatkan produktivitas.

Ditenagai Prosesor Intel yang Powerful

Prosesor Intel Core i9-11900H merupakan salah satu varian prosesor terbaru yang hadir di ROG Zephyrus M16. Prosesor tersebut memiliki spesifikasi tinggi yang mampu berjalan pada clockspeed hingga 4,9GHz,  memiliki konfigurasi 8 core dan 16 thread, dan telah disiapkan secara khusus untuk menemani beragam aktivitas yang membutuhkan performa pemrosesan kencang seperti game streaming, video rendering, dan kegiatan lainnya yang membutuhkan performa kencang. 

ROG Zephyrus M16 sendiri mampu menjalankan prosesor ini hingga 45W secara terus menerus, sementara GPU-nya dapat berjalan di 80W.

ROG Zephyrus M16 dilengkapi dengan RAM DDR4-3200 berkapasitas 16GB, membuatnya tampil sebagai salah satu mesin multitasking terbaik yang ada saat ini. 

Menambah performanya, sebuah PCIe 4.0 SSD dengan kapasitas hingga 1TB membuat para content creator serta gamer dapat membuka aset, aplikasi, dan game dengan lebih cepat. Sementara slot SSD kedua di laptop ini memungkinkan upgrade media penyimpanan menjadi lebih mudah.


Kehadiran chip grafis NVIDIA GeForce RTX 3060 di ROG Zephyrus M16 tampil sebagai mesin gaming yang sangat powerful. 

Sistem pendingin yang sangat efisien memungkinkan GeForce RTX 3060 dapat berjalan pada clock speed 1525MHz dan daya 80W melalui ROG Boost. 

Sementara fitur Dynamic Boost mampu memberikan daya tambahan hingga 20W untuk GPU ketika CPU sedang tidak pada kondisi full-load.

Seperti GPU GeForce RTX 3000 Series lainnya, GeForce RTX 3060 dibangun berdasarkan arsitektur Ampere. Arsitektur tersebut mengkombinasikan fitur streaming multiprocessor terbaru dengan 2nd Gen RT Core dan 3rd Gen Tensor Core yang membuat GeForce RTX 3060 untuk mendukung fitur real-time ray tracing serta dibekali dengan teknologi AI terkini. 

Semua itu membuat game dapat berjalan tidak hanya lancar dan memiliki framerate yang tinggi, tetapi juga kualitas visual terbaik. Tidak hanya itu, GeForce RTX 3060 bahkan dibekali dengan teknologi NVIDIA Reflex untuk mengurangi latency dalam game multiplayer tertentu, serta fitur NVIDIA Broadcast untuk mendukung aktivitas game streaming.

Untuk mendinginkan komponen premium tersebut, ROG Zephyrus M16 dibekali dengan teknologi pendingin ROG Intelligent Cooling yang kini mampu menghadirkan performa cooling lebih baik dengan tingkat kebisingan yang lebih rendah. Semua itu dapat dihadirkan dalam sebuah bodi laptop super ringkas seperti ROG Zephyrus M16.



Teknologi ROG Intelligent Cooling terdiri dari berbagai fitur pendingin eksklusif yang hanya dapat dijumpai di laptop ROG. Liquid metal kini menggantikan thermal paste berbahan silikon dan dapat menurunkan suhu CPU hingga 10 derajat Celcius. Enam heatpipe dirancang khusus agar panas dari CPU, GPU, dan komponen penting lainnya dapat disalurkan ke heatsink yang sudah dibekali dengan kipas Arc Flow terbaru. 

Kipas tersebut hadir dengan 84 bilah khusus yang dirancang menggunakan prinsip aerodinamika sehingga dapat menghasilkan aliran udara lebih kencang namun dengan tingkat kebisingan yang lebih rendah. 

Dilengkapi 0db Technology, kipas di ROG Zephyrus M16 juga dapat berhenti jika CPU dan GPU beroperasi pada suhu di bawah 50 derajat Celcius. Ketika kipas bekerja, partikel debu yang berpotensi tersangkut di heatsink akan dialihkan melalui terowongan khusus, memastikan laptop gaming ini dapat memiliki durabilitas yang lebih baik.

Pengguna ROG Zephyrus M16 juga dapat menyesuaikan pengaturan kipas sesuai dengan kegiatan yang sedang dilakukan. Pengaturan kipas terdapat di aplikasi Armoury Crate yang juga berfungsi sebagai pusat kontrol untuk fitur-fitur lainnya di ROG Zephyrus M16, seperti pengaturan profile, update sistem, hingga manajemen game yang terpasang di laptop gaming ini.

Sangat Portabel

ROG Zephyrus M16 merupakan laptop gaming yang sangat portabel dengan ketebalan hanya 19,9mm dan bobot hanya 1,9Kg

Dengan spesifikasi tersebut, laptop gaming ini menjadi sangat mudah dibawa bepergian bahkan dapat dimasukkan ke dalam tas laptop 15-inci. 

Meski demikian, di dalam bodi yang ringkas tersebut telah terdapat baterai berkapasitas 90Wh yang dapat memberikan penggunaan hingga 10 jam untuk memutar video. Artinya, laptop ini juga dapat diandalkan untuk bekerja seharian.

 

ROG Zephyrus M16 juga lebih portabel dengan dukungan fitur USB power delivery. Fitur tersebut memungkinkan laptop ini dapat diisi daya baterainya menggunakan adapter charger USB Type-C atau power bank khusus yang dimensinya lebih ringkas. 

Tidak hanya itu, ROG Zephyrus M16 juga dibekali dengan teknologi fast charging. Teknologi tersebut membuat waktu pengisian baterai dapat dipangkas secara signifikan, yaitu dapat mengisi 50% daya baterai hanya dalam waktu 30 menit.

ROG Zephyrus M16 dirancang sebagai laptop yang dapat digunakan di berbagai situasi berkat penggunaan warna Off Black sebagai basisnya. Warna tersebut memberikan kesan netral sekaligus menunjukkan bahwa laptop gaming ini sangat personal. 

Bagian belakang layar laptop ini juga sangat stylish dengan hadirnya 8279 lubang yang diproduksi menggunakan teknik CNC milling. Di bawah lubang tersebut terdapat lapisan Prismatic Film yang akan menghadirkan efek prismatik ketika terkena cahaya, membuat ROG Zephyrus M16 terkesan sangat modern. Laptop gaming ini juga menggunakan bodi berbagan magnesium-aluminium yang tahan terhadap bekas sidik jari dan memiliki tekstur khusus yang membuat ROG Zephyrus M16 tidak mudah kotor.

Fitur 180° ErgoLift Hinge membuat ROG Zephyrus M16 semakin fleksibel. Selain dapat mengangkat bodi utama laptop agar lebih ergonomis saat digunakan, fitur tersebut juga membuat layar ROG Zephyrus M16 dapat dibuka hingga 180 derajat. Tidak hanya itu, 180° ErgoLift hinge bahkan berfungsi sebagai pendukung sistem pendingin dan dapat membuat aliran udara lebih lancar berkat rongga udara ekstra yang diciptakan saat laptop ini digunakan.

Audio Berkualitas

Enam speaker yang tertanam  di ROG Zephyrus M16 merupakan bagian dari sistem audio canggih yang membuat pengalaman penggunaan laptop ini kian kaya. Didukung teknologi Dolby Atmos, berbagai game dan film kini dapat dihadirkan dengan kualitas audio terbaik dengan efek audio yang kaya akan detail serta bass.

Fitur 3D mic array di ROG Zephyrus M16 juga hadir untuk memenuhi berbagai kebutuhan penggunanya. Mode Cardioid yang cocok untuk live streaming serta chat membuat suara pengguna yang berada di depan laptop dapat tertangkap secara lebih optimal. Sementara mode Omnidirectional memungkinkan ROG Zephyrus M16 menangkap suara secara dalam satu ruangan secara menyeluruh dan cocok untuk kegiatan conference call.

Untuk meningkatkan pengalaman saat menggunakan voice chat, ROG Zephyrus M16 dibekali dengan teknologi Two-Way AI Noise Cancelation. Fitur ini dapat digunakan bersama dengan perangkat lain serta dapat dikustomasi sesuai dengan aplikasi yang sedang digunakan. Teknologi tersebut membuat voice chatting menjadi lebih jelas dan berkomunikasi di dalam game menjadi lebih lancar.


Main Spec.

ROG Zephyrus M16 (GU603)

CPU

Intel® Core™ i9-11900H Processor (24M Cache, up to 4.9 GHz, 8 Cores)

Intel® Core™ i7-11800H Processor (24M Cache, up to 4.6 GHz, 8 Cores)

Operating System

Windows 10 with Office Home & Student 2019 Pre-Installed

Memory

2x8GB DDR4 3200MHz RAM (Dual Channel)

Storage

512GB M.2 NVMe™ PCIe® 4.0 SSD

1TB M.2 NVMe™ PCIe® 4.0 SSD

Display

16" (16:10) IPS-Level WQXGA (2560x1600), 165Hz, 3ms, 100% DCI-P3, PANTONE Validated, Dolby Vision

Graphics

NVIDIA GeForce RTX 3060

NVIDIA GeForce RTX 3050Ti

Input/Output

1x 3.5mm Combo Audio Jack, 1x HDMI 2.0b, 1x USB 3.2 Gen 2 Type-A, 1x USB 3.2 Gen 1 Type-A, 1x USB 3.2 Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 1x RJ45 LAN port, 1x card reader (microSD), 1x Thunderbolt™ 4 support DisplayPort™ / power delivery

Camera

720p HD camera

Connectivity

Wi-Fi 6 (Gig+) (802.11ax), Bluetooth 5.1 (Dual band) 2*2

Audio

Smart Amp Technology, Audio by Dolby Atmos, AI mic noise-canceling, Built-in array microphone, 2x 2W tweeter, 4x 2W woofer

Battery

90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion

Dimension

35,5 x 24,3 x 1,99 ~ 1,99 cm

Weight

1,9 Kg

Colors

Off Black

Price

Rp26.999.000 (Core i7/RTX 3050Ti/2x8GB RAM/512GB SSD)

Rp31.999.000 (Core i7/RTX 3060/2x8GB RAM/1TB SSD)

Rp35.999.000 (Core i9/RTX 3060/2x8GB RAM/1TB SSD)

Warranty

2 tahun garansi global + 1 tahun ASUS VIP Perfect Warranty

ASUS Chromebook C214 Perangkat Edukasi Terbaik untuk Anak-Anak

$
0
0

Fiturnya yang simpel, ringkas, ringan, dan tangguh membuat Chromebook C214 tampil sebagai perangkat edukasi terbaik untuk anak-anak.

ASUS Chromebook C214 Perangkat Edukasi Terbaik untuk Anak-Anak
ASUS Chromebook C214 Perangkat Edukasi Terbaik untuk Anak-Anak
 

ASUS memperkenalkan Chromebook C214, sebuah perangkat yang dirancang untuk kebutuhan edukasi anak-anak. 

Berbeda dengan laptop pada umumnya, Chromebook C214 tampil dengan desain tangguh yang memberikan perlindungan ekstra sat digunakan oleh anak-anak. Tidak hanya itu, Chromebook C214 juga dilengkapi dengan baragam fitur khusus yang tidak hanya untuk menunjang kegiatan belajar anak-anak, tetapi juga memperkaya interaksi dalam proses belajar.

“Pengenalan perangkat komputasi sejak dini bukan hanya bertujuan untuk memperkenalkan teknolgi terhadap anak-anak. Laptop modern saat ini juga dapat menjadi perangkat pendukung pembelajaran interaktif untuk anak-anak,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia

“ASUS mengerti bahwa kebutuhan akan laptop edukasi untuk anak-anak pun sangat dibutuhkan di Indonesia. Untuk itulah ASUS menghadirkan Chromebook C214.”

Desain Ringkas, Ringan, dan Tahan Banting

ASUS Chromebook C214 merupakan laptop berbasis Chrome OS yang ditujukan sebagai komputer edukasi untuk anak-anak. Atas dasar itulah ASUS menghadirkan beragam fitur khusus ke dalam dua laptop ini, salah satunya adalah desainnya yang ringkas dan ringan. 

ASUS Chromebook C214 hadir dengan bobot maksimal hanya 1,2 kilogram, membuatnya mudah untuk dibawa bepergian bahkan oleh anak-anak. Selain itu kedua laptop ini juga sangat ringkas, mudah dimasukkan ke dalam tas sekolah anak, dan memiliki layar 11,6 inci yang ideal untuk pengguna pemula.

Berbicara soal layar, ASUS Chromebook C214 dilengkapi dengan layar anti-glare sehingga anak-anak dapat menggunakan laptop ini di luar ruangan berkat fitur anti-glare yang sudah terpasang di layarnya. Hal tersebut tentu akan sangat berguna sehingga anak-anak tetap dapat beraktivitas di luar ruangan bersama dengan laptopnya.

Berbeda dengan laptop pada umumnya, laptop yang digunakan anak-anak memiliki risiko kerusakan yang lebih tinggi. Hal tersebut wajar mengingat sebagian besar anak-anak lebih aktif bergerak ketimbang orang dewasa. Untuk itulah ASUS Chromebook C214 dilengkapi dengan berbagai fitur proteksi khusus sehingga kedua laptop ini tidak mudah rusak.



Pertama, keyboard di ASUS Chromebook C214 sudah dilengkapi dengan fitur spill dan tamper resistant. 

Kedua fitur tersebut membuat keyboard pada ASUS Chromebook C214 tahan terhadap tumpahan air serta memiliki key caps yang lebih kuat sehingga tidak mudah untuk dicongkel oleh jari anak-anak. Keyboard kedua laptop ini bahkan telah melewati uji ketahanan ekstrem dan dapat bertahan hingga 10 juta kali tekan untuk setiap tombolnya.

Kedua, ASUS Chromebook C214 hadir dengan bodi 3D-textured finish. Berbeda dengan laptop konsumen pada umumnya yang rata-rata menggunakan brushed finish, 3D-textured finish membuat ASUS Chromebook C214 lebih tahan terhadap goresan. Finishing pada bodi ASUS Chromebook C214 juga dirancang agar tidak mudah meninggalkan bekas sidik jari setelah dipegang.

Ketiga, ASUS Chromebook C214 sudah dilengkapi dengan lapisan pelindung berbahan karet di sekeliling bodinya. Pelindung tersebut akan melindungi bodi ASUS Chromebook C214 saat terjatuh atau terbentur. Bagian internal kedua laptop ini juga diperkuat dengan struktur khusus berbahan logam sehingga keseluruhan bodinya lebih tahan banting. Durabilitas ASUS Chromebook C214 juga telah teruji dan mendapatkan sertifikasi lolos uji ketahanan bersandar militer AS (MIL-STD-810H)

Interaktif Sekaligus Produktif

ASUS Chromebook C214 merupakan laptop tepat sebagai perangkat edukasi anak-anak. 

  • Chrome OS memiliki sejumlah aplikasi dan layanan khusus edukasi yang banyak digunakan, seperti Google Classroom. 
  • Chrome OS juga memiliki antarmuka yang simpel dan lebih mudah digunakan oleh anak-anak. Selian itu, 
  • Chrome OS juga dapat menjalankan aplikasi Android melalui Google Play Store. 
  • Kemudahan operasional dan dukungan layanan Google membuat ASUS Chromebook C214 yang ditenagai Chrome OS menjadi perangkat tepat untuk edukasi anak.
  • Untuk menambah pengalaman penggunaan, ASUS Chromebook C214 hadir dengan teknologi layar sentuh yang mendukung hingga 10 titik sentuh. Berkat fitur ini, anak-anak dapat belajar secara lebih interaktif melalui gesture sentuh yang telah didukung oleh Chrome OS. Fitur layar sentuh tersebut juga sangat penting mengingat Chrome OS juga mendukung penggunaan aplikasi Android yang memang dirancang untuk layar sentuh.
  • Chromebook C214 telah mengadopsi tipe layar flip screen yang dapat diputar hingga 360 derajat, sehingga laptop ini dapat digunakan layaknya sebuah tablet. 
  • ASUS bahkan menyediakan stylus khusus (opsional) sehingga ASUS Chromebook C214 juga dapat difungsikan sebagai papan gambar digital, sangat ideal digunakan untuk mengasah kreativitas anak-anak. 
  • Tidak hanya itu, Chromebook C214 juga dilengkapi dengan dua kamera yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana observasi interaktif. Saat layar laptop dibuka 360 derajat, kamera kedua yang berada di dekat keyboard dapat digunakan untuk menangkap gambar yang ada di depan penggunanya layaknya smartphone.


Powerful untuk Edukasi dan Mudah Di-Maintenance

ASUS Chromebook C214 ditenagai oleh prosesor Intel Celeron N4000 yang sudah cukup powerful untuk menjalankan berbagai aplikasi edukasi yang terdapat di Chrome OS. 

Keduanya juga dilengkapi dengan memori DDR4 RAM sebesar 4GB sehingga dapat diandalkan untuk multitasking di Chrome OS, serta penyimpanan berupa eMMC hingga 32GB. 

ASUS Chromebook C214 juga hadir dengan fitur gratis berlangganan layanan Google One selama satu tahun. Layanan tersebut termasuk penyimpanan awan (cloud storage) hingga 100GB.

Sebagai laptop modern, ASUS Chromebook C214 juga unggul dalam hal konektivitas. Kedua laptop ini hadir dengan beragam port mulai dari USB Type-A dan Type-C, combo audio jack, hingga pembaca kartu MicroSD. Port USB Type-C yang terdapat di dua laptop ini bahkan telah mendukung teknologi USB Power Delivery serta dapat digunakan sebagai display output.

Sementara untuk koneksi nirkabel, ASUS Chromebook C214 mengandalkan WiFi 5 (802.11ac) sehingga kedua laptop ini dapat terhubung dengan internet secara praktis dan mudah. Selain itu juga terdapat fitur Bluetooth 5.0 untuk menghubungkan perangkat tambahan lainnya. ASUS Chromebook C214 juga sangat ideal untuk digunakan sebagai perangkat belajar online karena sudah dilengkapi dengan kamera HD.

Salah satu yang paling menarik dari ASUS Chromebook C214 adalah ketahanan baterainya. Keduanya dapat bertahan hingga 11 jam penggunaan, sangat cukup untuk menemani kegiatan belajar anak-anak seharian. 

Terakhir, ASUS Chromebook C214 sangat mudah di-maintenance. Hampir seluruh komponen inti pada laptop ini dapat diakses dengan mudah, membuatnya sangat cocok digunakan sebagai perangkat pembelajaran di sekolah yang rata-rata memiliki akses terbatas terhadap teknisi IT ketimbang perusahaan.

Main Spec.

ASUS Chromebook C214

CPU

Intel® Celeron™ N4000 Processor 2.8 GHz (12M Cache, up to 4.7 GHz)

Operating System

Chrome OS

Memory

4GB RAM

Storage

32GB eMMC 5.1

 

Display

11.6" (16:9) LED backlit HD (1366x768) Anti-Glare, Touchscreen

Graphics

Intel HD Graphics 600

Input/Output

1 x COMBO audio jack, 1 x Type-A USB 3.0 (USB 3.1 Gen 1), 2 x Type-C USB 3.0 (USB 3.1 Gen 1) with display and power delivery support, 1 x micro SD card

Camera

User-facing HD 720p camera, world-facing 5MP AR camera

Connectivity

Integrated Wi-Fi 5 (802.11 ac), Bluetooth 5.0

Audio

Built-in 2 W Stereo Speakers with Microphone

Battery

3 -Cell 50 Wh Battery

Dimension

292 x 199 x 19,5 ~20,1 mm (WxDxH)

Weight

1,2Kg

Colors

Dark Grey

Price

Start from Rp5.609.000

 

Warranty

3 tahun

Serba-Serbi Pengalaman Vaksin Keluarga. Dari Teriak Takut Disuntik Hingga Eskalator Horor

$
0
0

Saya sudah membaca pengalaman vaksin dari beberapa blog teman sesama blogger, mulai dari persiapan sebelum vaksin, ketika divaksin, hingga efek samping setelah vaksin. 

Sekarang saya juga mau berbagi pengalaman, tapi yang akan saya ceritakan di sini kebanyakan berupa situasi yang saya jumpai di lokasi vaksin. Dari hal-hal lucu, menakjubkan, menegangkan, hinggal horor yang bikin nyali kendor 😂


Sekeluarga Kompak Vaksin. Sinovac 1 dan 2 Kelar!

"Lho kok baru sekarang kelar vaksinnya," ujar netijen julid. Wkwkw. Maksud dia, vaksin corona kan udah dari beberapa bulan lalu diadakan, kenapa baru beres sekarang?

Kami sekeluarga kompak vaksin mulai bulan Juli (Sinovac dosis 1), dan baru kelar pada Agustus ini (Sinovac dosis 2). Kenapa baru Juli? Karena rejekinya kami memang baru datang di bulan Juli. Rejeki apa? Rejeki waktu dan kesehatan. Ingat, ingat...mau vaksin kudu sehat kan? Iya, apa iya? Iya dong.

Suami saya sangat sibuk sejak Maret sampai Juni, dan baru dipaksakan punya waktu buat vaksin pada bulan Juli. Meskipun super sibuk, saya bersaksi bahwa kesehatan suami saya yang bekerja di perusahaan sektor kritikal diawasi sangat ketat oleh perusahaan, melebihi standar yang mungkin tak diketahui secara umum oleh masyarakat awam 😃

Saya sendiri baru mau vaksin jika didampingi suami. Soalnyaaaa, saya TAKUT DISUNTIK! Jika didampingi suami, setidaknya ketakutan saya yang sekeras batu itu bisa meleleh walau gak sampai mencair wk-wk-wk. Tapi, menanti suami bisa mendampingi itu susah sekali karena suami sibuk terus. Untuk cuti pun sulit karena pekerjaan lagi banyak-banyaknya. Bulan Juli kesibukan suami sejenak mereda. Bersamaan dengan itu, saya pun beruntung bisa dengan mudah dapat jadwal vaksin yang berlokasi di BSD. Jadi pas, saya bisa vaksin ditemani suami.

Bagaimana dengan anak-anak saya? Berkat info dari tetangga baik hati, kedua anak saya dapat jadwal vaksin keesokan hari setelah saya. Tempatnya pun masih di BSD, sangat dekat dari rumah. Sebetulnya, di sekolah anak saya juga ada vaksin gratis untuk siswa, tapi infonya baru mendarat di WA 1 jam kemudian setelah anak saya kelar divaksin. Sedangkan Alief, di kampusnya BINUS sejak Juni disediakan vaksin untuk mahasiswa dan keluarganya. Tapi vaksinnya untuk 18+. Alief 3 bulan lagi baru berumur 18 he-he-he.

Nah kalau ibu, sebetulnya sejak Mei apa Juni gitu, bisa datang langsung ke Puskesmas terdekat, karena usia lansia memang diundang dan diprioritaskan. Tinggal  datang bawa KTP pasti divaksin. Tapi, ibu baru mau vaksin setelah melihat kami sudah pada divaksin hi-hi-hi.

Buat netijen julid, niat kami vaksin udah lamaaaaa lewat, pelaksanaannya saja yang telat. Meskipun telat, selama belum vaksin itu kami berjuang keras berdarah-darah #halah, jaga diri biar gak tertular covid. Alhamdulillah perjuangan itu nggak sia-sia, kami semua kuat, sehat dan selamat sampai saat ini dan semoga sampai seterusnya. 

Oke ini dia serba-serbi di lokasi vaksin dari saya.

Saya takjub melihat antrian vaksin di Mall Teras Kota BSD tgl. 16 Juli 2021 ini. Rapi, tertib, dan lancar. Foto ini saya ambil dari eskalator saat menuju lantai 2.

Vaksin di Teras Kota: Antrian Sangat Rapi. Ada Teriakan Takut Disuntik

Saya dapat info ada vaksin di Teras Kota BSD dari IG @dinaskesehatantangsel. Daftarnya secara online. H-1 saya dapat pesan via WA, diminta hadir tgl. 16/7 jam 9.00-10.00. Saya datang diantar suami, biar berani. Sampai di lokasi, ternyata suami nggak boleh ikut karena bukan undangan, walau sekadar mendampingi. Jadilah saya masuk sendiri. Panik? Panik takut dong haha.

Namun, rasa takut dalam diri teralihkan oleh pemandangan antrian vaksin yang sangat tertib dan rapi. Tidak ada yang berisik, tidak rebutan, tidak sikut-sikutan. Emang antri berlian sampai mesti sikut-sikutan? wk-wk-wk. Petugas yang mengatur antrian sangat tegas dan tidak sedikitpun lengah mengawasi kami. Hasilnya memang bikin saya terpana. LANCAR! Beda dengan yang pernah saya lihat di TV dan yang saya baca di berita-berita online, antrian semrawut, lama, dan melelahkan, sampai ada yang pusing dan pingsan segala. Wedew.

Alhamdulillah antrian vaksin di Teras Kota hari itu bagus sekali. Dari lantai dasar, kami bergantian naik ke lantai 2, hingga lantai 3 (depan CGV) di tempat pelaksanaan penyuntikan vaksin. Nah, di lantai 3 itu ada 3 kelompok antrian yaitu antrian screening kesehatan, antrian suntik, dan antrian ambil kartu vaksin yang telah di isi oleh petugas pencatat data vaksin. Prosesnya lancar jaya, nggak ada yang menggangu pandangan mata.

Pada saat antri suntik, baru deh ada yang bikin tawa saya hampir meledak. Seorang wanita dewasa teriak, nada suaranya mirip orang nangis ketakutan,"aduuh tolong tolooong sakiiiit...". Dia teraduh-aduh sambil merem dan geleng-geleng kepala. Rupanya dia takut disuntik gaes!

"Mbak, sudah selesai kok dari tadi. Udah, jangan nangis," ucap petugas medis perempuan yang menyuntik. 

Asli saya pengen ngakak di balik masker!! Tapi kalau saya terbahak, nanti malah orang-orang yang menatap saya. Padahaaaaal..padahal ya, diri sendiri juga takut. Dari si mbak itu saya belajar: NGGAK USAH TERIAK TAKUT! Nanti malu-maluin diketawain orang wk-wk-wk.

Lantai dasar mall Teras Kota 16/7/2021. Di lantai dasar ini untuk pendaftaran ulang dan pengambilan formulir untuk diisi oleh tiap peserta vaksin

Vaksinnya bisa rapi antri, kalau selfie di booth foto vaksin udah ga bisa antri wk-wk-wk

Vaksin umur 12-17 di STIKES Banten, BSD: Gagal Berani di Depan Anak!

Bulan Juli itu, selain berburu vaksin untuk diri sendiri, saya juga berburu vaksin untuk kedua anak saya. Banyak sih info tempat vaksin-nya, tapi kebanyakan ada di luar BSD seperti di Jakarta. Saya pilih sabar menunggu daripada buru-buru dan pergi jauh ke sana kemari capek dan pusing nanti malah bikin turun imun ya kan? Pikir saya, nggak mungkin di BSD nggak ada. Ternyata benar, vaksin di BSD banyak gaes. Dari yang diadakan oleh BSD (Sinar Mas), masjid-masjid, gereja-gereja, sampai mall, sekolah, dan kampus. 

Pada hari saya melakukan vaksin, saya dapat info ada 2 lokasi vaksin untuk umur 12-17 tahun yaitu di sebuah resto di Gading Serpong dan di Mall Tangcit. Karena agak dekat dari BSD, saya pilih yang di Gading Serpong. Tadinya udah siap tuh berangkat tgl. 17/7 ke Gading Serpong, eh, tiba-tiba tetangga ngabarin, katanya teman dia (namanya dokter Isni) sedang ngadain vaksin 12-17 di STIKES Banten, BSD Serpong. 

STIKES Banten gaeees, di BSD. Dekat dari rumah. Masya Allah. REJEKI banget deh anak saya dapat yang dekat, mudah pula. 

Nah, di STIKES itu diadakan 2 hari. Hari pertama khusus civitas akedemika, hari kedua untuk masyarakat umum. Karena kami datang di hari kedua, pesertanya rame dong. Untungnya kami datang jam 7 (sesuai instruksi dokter Isni), peserta belum membludak. Saya pun boleh masuk mendampingi anak, tapi suami tidak karena pendamping tidak boleh lebih dari 1 orang.

Saya ini sok jadi pendamping vaksin padahal takut jarum suntik wk-wk-wk. Tapi masa iya di depan kedua anak mesti menunjukkan rasa takut? Bisa-bisa bikin anak mundur gara-gara saya wk-wk-wk.

Sebetulnya Alief nggak minta saya dampingi. Kalau Aisyah memang minta ditemani, bukan karena takut disuntik, tapi belum PD saat maju sendirian untuk pemeriksaan kesehatan dan mengisi form data. 

Alief dan Aisyah nomor antrinya berurutan. Suntiknya pun bareng, saya jadi bisa menyaksikan keduanya dari dekat. 

Niat saya deket-deket sama anak kan biar dia tenang, gak taunya malah saya yang tegang ha-ha-ha. Ketika lengan Aisyah disuntik, mukanya datar aja gitu. Meringis enggak, ketawa juga enggak. Ya iyalah masak ketawa wk-wk-wk. Matanya santai banget menatap jarum suntik. 

Ketika jarum suntik mendekati lengannya, Aisyah tetap tenang. Malah saya yang meringis dan berucap "aduuuh" agak kenceng. Dokternya langsung noleh ke saya wk-wk-wk. Pikir dokternya, nih ibunya lebay banget. Wong anaknya tenang gitu ha-ha-ha. Udahlah ya, pokoknya saya gagal berani di depan anak! 

Al dan Ai Vaksin di STIKES Banten, BSD Serpong. Sinovac 1 tgl. 17 Juli 2021

Kedua anak suntik vaksin bareng di sini, dan saya menyaksikan keduanya dengan tegang gaeeees 😂

Kelar suntik vaksin, pamerin brosur berisi informasi KIPI aja ya gaes, bukan kartu Vaksin. Ingat, kartu vaksin berisi data pribadi jangan dipamerkan, bisa bahaya disalahgunakan oleh orang tak bertanggung jawab 😀

Vaksin di Puskesmas Ciater : Ibu-ibu Hebring Gak Jaga Jarak Marah Ditegor

Para lansia di komplek saya sejak awal sudah diprioritaskan untuk vaksin. Pak dan bu RT sudah mengingatkan berkali-kali melalui WAG RT dan WAG RW agar para lansia langsung pergi ke Puskesmas (sesuai kelurahan masing-masing) untuk vaksin. Cukup bawa KTP, nggak perlu yang lain.

Tetapi, seperti saya ceritakan di awal, ibu baru mau vaksin setelah melihat kami kelar vaksin. Jadi, setelah suami vaksin (8/7), saya vaksin (16/7), dan kedua anak vaksin (17/7), ibu langsung semangat mau vaksin. 

Tgl 19/7 ibu saya antar ke puskes. Kami datang pagi sebelum jam 7. Sampai puskes langsung ikut orang baris antri ambil nomor. Karena antriannya agak panjang, saya yang antri, ibu saya minta duduk saja. Jam 7 nomor dibagikan. Ibu dapat nomor 50an. Vaksin dimulai jam 8. Jadi satu jam tuh kami nunggu. Nunggunya di depan UGD.

Nah, di depan UGD itu bangku tunggu terbatas, cuma bisa buat 4-5 orang. Ibu saya tidak kebagian. Di depan UGD itu saya lihat orang-orang sibuk mengisi formulir, saling tanya cara mengisi formulir, saling pinjam pulpen, ngobrol, dan ada yang mondar-mandir bosan. Situasi yang menurut saya tidak aman.

Ada beberapa ibu-ibu ngumpul, ngobrol dengan suara kenceng. Saya amati pakaiannya. Ada yang bercelana ketat, pakai baju warna ngejreng, kerudungnya tersampir seksi di kepala karena melorot sana sini memperlihatkan leher dan rambut. Ada yang pakai rok dengan ikat pinggang berbentuk rantai berwarna emas kuning, ukurannya gede udah mirip rantai jangkar kapal wk-wk-wk. Ibu lainnya pakai kaftan lebar dengan kalung batu berkilau-kilau. Mereka ini gak jaga jarak, parahnya ada yang lepas masker (diturunkan ke bawah dagu). Pas ngomong diturunkan, kelar ngomong dinaikan lagi ha-ha-ha kebalik-balik fungsinya.

Saya ajak ibu saya menjauh dari mereka sambil bilang ke ibu-ibu itu: "Ibu-ibu maaf, maskernya tolong dipakai, dan jangan berkerumun begini." 

Eeeeh dua orang langsung melotot ke saya, satu orang lagi langsung ngomong gini: 
"Jaga jarak apaan, kita sehat semua kok ini. Lagian kita mau vaksin, ga ada yang kena covid."

Eeeeng iiiiing eeeeng... wk-wk-wk. Dah lah, saya nggak mau jelasin apa-apa. Soalnya, dari kalimat yang diucapkan itu, saya sudah bisa tebak seperti apa cara berpikirnya. wk-wk-wk.

Antri ambil nomor

Setelah ambil nomor diminta menunggu di sini karena jam 8 panggilan vaksin dilakukan di pintu UGD

Antrian menunggu panggilan vaksin yang baru dimulai jam 8

Ibu melakukan pemeriksaan kesehatan. Tensi ibu saat itu 140 persekian. Dokternya bilang aman, ibu boleh vaksin.

Alhamdulillah selesai vaksin sinovac ke-1

Vaksin Sinovac ke-2 di STIKES : Kali Ini Gagal Lihat Jarum Suntik!

Jadwal dosis ke-2 Sinovac untuk anak-anak jatuh pada tgl. 12 Agustus 2021. Nah, belajar dari gagal berani waktu liat Aisyah disuntik Sinovac 1, kali ini saya bertekat mau tenang tanpa tegang. Jangan sampai saya teraduh-aduh lagi.

Oh ya, pelaksanaan vaksin ke-2 ini dilaksanakan selama 3 hari. Hari pertama dan kedua khusus untuk civitas akademika, hari ketiga untuk masyarakat umum. Dokter Isni menghimbau agar kedua anak saya datang di hari pertama supaya tidak terlalu ramai. Sewaktu datang ternyata beneran lengang. Mungkin karena kepagian, bahkan para petugas masih sibuk menata meja. Tapi peserta vaksin sudah bisa ambil nomor. Alief dan Aisyah dapat nomor urut 9 dan 10. 

Antrian lancar jaya, cepat dan lancar. Saya bahkan leluasa memotret kedua anak saya. "Mama ngonten terus," kata Aisyah. Wk-wk-wk. Ya gitu deh, anak vaksin pun dijadikan konten hi-hi-hi.

Sewaktu pemeriksaan kesehatan, tensi Aisyah 90 per sekian. Termasuk rendah. Padahal sebelum berangkat sudah sarapan nasi goreng pakai telur, minum susu juga. Malamnya pun dia tidur cepat, dan tidak dalam kondisi kelelahan. Lalu, perawat di meja suntik bilang ke saya agar Aisyah diberi minum. Nah, saya ga bawa minum tuh. "Di kantin itu ada bu, bisa beli di situ saja

"Ok, saya beli minum dulu. Tunggu ya." Saya bergegas tuh, karena mikir Aisyah harus segera minum sebelum disuntik. Untung kantinnya di situ juga, kurang lebih berjarak 8 meter dari meja tempat vaksin.

Eh, pas saya balik dari beli minum, saya lihat lengan baju Aisyah agak kebuka, saya kira siap-siap mau disuntik, ternyata itu tuh udah kelar suntiknya. Lhaaaa udahan?? Hu-hu-hu Saya kecewa! wk-wk-wk. 

Saya kan pingin liat Aisyah disuntik. Sekalian mau nunjukin ke Aisyah bahwa kali ini saya berani liat jarum suntik, eeeh malah gagal gara-gara cari air minum ha-ha-ha. 

Datang pagi masih sepi, langsung isi form vaksin untuk vaksin ke-2 Sinovac. STIKES Banten, BSD Serpong 12/8/2021

Alief diperiksa oleh dr. Inti, Aisyah diperiksa oleh dr. Isni. Dokternya ramah-ramah. Pemeriksaannya juga teliti.

Aisyah dan dokter Isni. Suhu tubuh normal (36 sekian), tensi 90 per sekian (lumayan rendah)

Kali ini di STIKES ada photobooth vaksin. Jadi bisa ikut nampang bareng anak hihi. Alhamdulillah Aisyah dan Alief sudah selesai vaksin Sinovac ke-2.

Vaksin Sinovac ke-2 di Puskesmas Ciater : Panggilan Nomor Satu!

Ibu melakukan vaksin Sinovac ke-2 tgl. 16 Agustus 2021. Kali ini situasinya beda dengan yang pertama. Jika sebelumnya harus antri dulu buat ambil nomor, kali ini begitu sampai di puskes langsung diberi nomor oleh satpam yang bertugas di depan. 

Ibu dapat nomor 57. Harusnya sudah ada 50an orang di puskes saat itu, tapi tak ada. Pada kemana? Ternyata pada pulang dulu, nanti jam 8 pas vaksin dimulai baru pada balik. Oalah, pantesan. 

Kali ini rasanya lebih nyaman, tak ada ibu-ibu hebring ngobrol kenceng sambil melotot wk-wk-wk. Saya dan ibu bisa duduk santai di bangku tunggu (depan UGD). Bahkan boleh duduk di dalam. 

Sebagai informasi, vaksin Sinovac 1 di Puskes sudah habis. Kalau saya tak salah ingat, Pak RT kami pernah mengumumkan sejak tgl. 12 Agustus di Puksesmas adanya vaksin Sinovac 2. Buat yang belum pernah vaksin akan mendapatkan vaksin Astrazeneca.

Nah, dari cerita mbak-mbak yang hari itu mau vaksin, katanya sudah ada beberapa orang yang datang mau vaksin sinovac 1, tapi karena habis, dan diganti dengan Astrazeneca, beberapa orang jadi urung. Katanya ada yang takut dengan efek sampingnya. Jadi, sepinya peserta vaksin pagi itu, bisa jadi karena ada yang khawatir akan hal itu. Padahal soal efek samping mah, tergantung kondisi orangnya, dan soal efek bisa beda-beda pada tiap orang.

Mendekati jam 8, seorang petugas medis meminta kartu vaksin ibu untuk diperiksa. Entah apanya yang diperiksa. Yang jelas, setelah diperiksa itu, petugas bilang ke ibu bisa divaksin. Mungkin buat mencocokan ketersediaan vaksin sesuai domisili. 

Tepat jam 8 ibu dipanggil duluan. Saya senang lansia diprioritaskan begini. Jadinya nggak perlu lama nunggu. Saat periksa kesehatan, tensi ibu kali ini 130 per sekian. Gak setinggi sebelumnya. Alhamdulillah kondisi ibu sehat. Dan, karena duluan dipanggil, proses vaksin ibu cepat selesai. 

Puskesmas Ciater tgl. 16/8/2021

Situasi yang lengang dan tenang, bisa santai dan nyaman menunggu sampai jam mulai vaksin (8:00)

Ibu dipanggil paling awal. Alhamdulillah hasil periksa tensi dan suhu tubuh normal semua. Kesehatan juga baik.

Bulan lalu waktu vaksin pertama nggak bisa selfie-selfie begini karena ramai dan berisik. Kalau sekarang bisa santai Wefie sama ibu he he.

Alhamdulillah sudah selesai vaksin Sinovac 1 & 2. Semoga ibu senantiasa sehat. Aamiin


Vaksin Sinovac ke-2 di Teras Kota : Eskalator HOROR dan si Penyerobot Antrian.

Jadwal saya untuk vaksin sinovac ke-2 adalah tgl. 13 Agustus 2021, lokasinya masih sama di Teras Kota BSD. Belajar dari pengalaman vaksin pertama bulan lalu, kali ini saya datang lebih awal. Ternyata, seawal-awalnya saya datang, tetap kalah cepat sama yang lain. Ketika tiba, antrian masuk mall sudah 30an orang. Gilak cepet amat. Apa orang-orang bermalam di teras mall demi bisa jadi yang terdepan dalam antrian? wk-wk-wk

Vaksin di Teras Kota tidak pakai sistem nomor antri. Antrian berdasarkan kedatangan saja. Meskipun begitu, tidak terjadi kesemrawutan. Semua tertib. 

Oh ada sih 1 pelaku yang norak banget. Seorang perempuan yang umurnya saya taksir 10 tahun lebih tua dari saya. Dia menyerobot antrian sejak dari luar. Jadi ceritanya dia jalan melewati antrian sambil telpon-telponan. Suaranya kenceng, suara orang yang dia telpon juga terdengar kencang. Nah, orang-orang kan mengira dia itu lewat doang, mau masuk bukan buat vaksin, mungkin mau kerja di supermarket, atau jangan-jangan salah satu petugas vaksin, jadi dia dibiarkan merangsek maju tak terkendali.

Eeeeeh pas sampai barisan agak depan, dia berhenti, dan masih telpon-telponan. Mukanya sambil toleh sana-sini dan terus bicara di HP. Satpam udah liatin si ibu itu, ibunya cuek kayak gak tau, dan terus saja telponan. Tepat jam 8 mall dibuka, antrian boleh masuk, ibu itu ikut jalan dari luar barisan, dan cussss nyelonong gitu aja. Saya masih mengira dia karyawan mall. Tapi, pas barisan sampai di meja pendaftaran ulang, si ibu itu juga ada dalam barisan (depan). Lhaaa??? Busyet deh ibu, taktiknya jitu banget ya nyerobot antrian. Dari beratus-ratus orang, cuma ibu itu doang yang kelakuannya aneh wk-wk-wk.

Datang lebih awal membuat saya menyaksikan pemandangan seperti ini, bangku antrian masih banyak kosong. Vaksin Sinovac 2 di Teras Kota BSD, 13 Agustus 2021

Kelar vaksin, pemandangan antrian di lantai dasar mall sudah seperti ini. Sudah ramai tapi tetap rapi dan tertib. Dari sini nanti antrian bergantian naik ke lantai 3, dan turun melalui eskalator tempat saya mengambil gambar ini. 

Di lantai dasar mall kami ambil form di meja pendaftaran yang petugasnya banyak, lalu antri di bangku yang jumlahnya beratus-ratus, mengisi formulir, dan menunggu arahan petugas untuk bergantian naik ke lantai 3. Semua sama seperti bulan lalu, lancar dan tertib. Apalagi saat itu masih awal dan belum rame, bangku antrian masih banyak yang kosong.

Proses pemeriksaan kesehatan juga lancar, tapi petugas tampak belum datang semua karena ada 2 meja masih kosong. Antrian di tempat penyuntikan cuma 1, bulan lalu seingat saya ada 3-4 meja. Mungkin belum datang. Antrian suntik jadi agak lambat. Tapi gak sampai berjam-jam. Saya cuma menunggu kurang lebih 10 menit.

Antrian terakhir di meja pencatatan data dan kartu. Baru ada 1 meja dengan beberapa petugas saja. Bulan lalu seingat saya petugasnya sampai 10 orang lebih. Nah, pas giliran saya mau tarok form dan kartu, 1 meja dibuka dan saya langsung dipanggil. Jadilah punya saya duluan diproses dan cepat selesai. Ada seorang perempuan yang udah duluan dan antri di meja lain tiba-tiba protes karena liat kartu saya bisa duluan selesai. Ya iyalah bu, kan kita beda petugas, bukan di petugas tempat ibu yang udah duluan antri sejak 15 menit lalu hi-hi-hi.

Situasi di lantai 3 saat antri screening kesehatan (kiri) dan antri suntik vaksin (kanan)

Baru ada 1 meja vaksin dengan 2 petugas.

Petugas Medis Pelaksana Vaksin. Meskipun di satu meja ada 2 petugas medis, tapi vaksinatornya hanya 1.

Karena udah selesai, saya pun pingin langsung turun. Oh tapi sebelum itu saya sempatkan untuk foto dulu di booth vaksin. 

Nah seperti biasa, untuk turun mesti lewat eskalator yang ada dalam CGV. Ada sih lift, tapi seingat saya sedang tidak boleh digunakan. Jadi satu-satunya jalan turun lewat eskalator dalam CGV. Tapi CGV nya gelap gaes. Semua lampunya mati! Sebagai penakut, saya langsung terpaku depan CGV itu. Mau masuk tapi kok serem, soalnya sepi banget! Ini gara-gara proses vaksin saya terlalu cepat selesai wk-wk-wk. 

Seorang bapak petugas keamanan menghampiri saya, mungkin heran liat saya maju mundur cantik depan CGV.

"Eskalatornya di dalam bu, pojok kanan itu," ucap bapak itu. Dalam hati saya jawab, "saya juga tahu pak, masalahnya kok gelap?" 

"Oh iya pak, terima kasih," ucap saya. Bapak itu kembali menjalankan tugasnya, menyambut peserta vaksin yang baru tiba dan mengarahkan ke tempat antrian.

Saya celingak-celinguk melihat keadaan, barangkali ada yang udah selesai dan mau turun, biar ada barengan. Ternyata belum ada gaes! Duh, semesta kok mendukung banget ketakutan saya ya ha-ha-ha. 

Daripada saya berdiri nggak jelas depan CGV itu, akhirnya saya lariiiiii wk-wk-wk. Lari ke eskalator kayak orang dikejar setan, padahal jarak pintu masuk CGV ke eskalator itu paling cuma 10-15 meter ha-ha-ha. Dan selamat! Selamat turun lewat eskalator yang sepi banget kayak di foto berikut ini.

Gelap-gelap gini berasa horor, eskalatornya di dalam, saya maju mundur mau masuk, karena sepi dan sendirian, akhirnya lari gaes ke eskalatornya wk-wk-wk

Turun sendirian. Sepi kan? wk-wk-wk


Satu-satunya yang nggak vaksin di BSD adalah Pak SUAMI!

Suami saya doang yang vaksinnya enggak di BSD, melainkan di luar pulau, dan bukan vaksin yang dilaksanakan di tempat untuk umum. 

Situasi saat hendak vaksin pun bukan dalam keadaan longgar, tapi di tengah perjalanan menuju pulang ke Jakarta. Dilakukan setelah naik helikopter dan sebelum naik pesawat. 

Kelar vaksin suami saya berseloroh, "Makanya Ma, hasilnya beda nih. Abis vaksin, papa  berubah banyak. Efek sampingnya dahsyat!"

"Berubah gimana pa?"

"Berubah jadi mirip banget sama Keanu Reeves!"

Gubraxxxx suami gw wk-wk-wk.



Efek samping setelah vaksin, berubah mirip Keanu Reeves 😂

Persiapan Sebelum Vaksin dan Efek Samping Setelah Vaksin


Persiapan kami sebelum vaksin kurang lebih sama dengan yang diketahui oleh orang kebanyakan. 

Sejak berburu jadwal vaksin, walaupun belum dapat jadwal, saya sudah mengingatkan anak-anak untuk:

- Tidak begadang
- Tidak melakukan aktifitas berat/berlebihan
- Tidak rebahan saja, alias tetap harus aktif bergerak buat lawan lemas dan malas, misalnya dengan olahraga dalam rumah
- Makan makanan yang aman buat perut, tidak asam, tidak pedas, pokoknya hindari makanan yang bikin perut jadi mual muntah mules. Kalau perut sakit biasanya jadi males makan dan bikin lemas. Jangan sampai lemas.
- Menghindari minum minuman dingin biar nggak mudah kena flu dan pilek. Kalau udah flu biasanya disertai demam.
- Tidak stress. Jauh-jauh dari hal-hal yang bikin pikiran jadi berat.
- Cek kesehatan pribadi, bila perlu pergi ke dokter untuk periksa lebih detail.
- Prokes 5M semakin ketat!

Sebetulnya, hal-hal seperti itu sudah dilakukan tiap hari, bukan karena saat mau vaksin saja. Tapi tetap harus jadi perhatian khusus agar kondisi kesehatan saat hendak vaksin benar-benar stabil. Dengan kondisi yang prima, insha Allah terhindar dari efek samping yang tak diinginkan. 

Alhamdulillah kondisi saya, anak-anak, dan ibu semua baik saat pelaksanaan vaksin.

Untuk efek samping, tidak terjadi hal-hal seperti yang diceritakan orang-orang, misal jadi sering lapar, banyak makan, sering ngantuk, banyak tidur, bahkan sampai demam, pingsan, sakit, dan lainnya. ALHAMDULILLAH hal itu tidak terjadi pada kami.

Saya pulang vaksin pertama jadi lapar, karena memang sudah jamnya makan siang. Abis makan jadi ngantuk, karena memang sudah jamnya tidur/istirahat siang 😀

Kalau ada yang bilang badan jadi lemes abis vaksin, coba cek:
- mungkin berangkat belum sarapan
- kurang minum karena menahan diri untuk tidak minum di tempat vaksin yang ramai orang
- stress dengan waktu antri yang terlalu lama, jadi lelah badan dan pikiran
- cemas berlebihan karena takut dengan cerita orang soal efek vaksin
- kelaparan karena sampai jam makan siang masih antri vaksin

Itu menurut saya pribadi ya. Mungkin saja ada alasan medis lainnya, dan itu biasanya tergantung kondisi kesehatan masing-masing.
Keluarga Berencana - Keluarga Vaksin 😆

Saya pribadi senang sekali akhirnya keluarga sudah selesai semua divaksin. Meskipun begitu, perjuangan untuk menjaga kesehatan bukan berhenti di sini, justru harus tetap dilakukan, baik saat wabah masih melanda seperti sekarang, maupun nanti setelah virus-virus itu pergi. 

Selama kita hidup, sehat itu sangat penting, agar setiap hal baik yang hendak kita lakukan bisa dijalankan dengan mudah.

Beribadah, bekerja, bermain, bersekolah, bertemu orang-orang, berlibur, bersedekah, bepergian, blogging, dan semuanya, semuanya, semuanya jadi mudah bila kita dalam kondisi sehat.

Jadi bagaimana dengan teman-teman, sudah ajak keluarga untuk vaksin corona?


Buku Warung, Aplikasi Kirim Uang dan Akuntansi Terbaik untuk Bisnis

$
0
0

pexels

Aplikasi kirim uang adalah hal yang paling diandalkan saat ini untuk bisa mentransfer uang ke semua orang tanpa batas. 

Orang-orang semakin mengandalkan perangkat seluler untuk mengakses berbagai layanan aplikasi, salah satunya adalah untuk mentransfer uang. Sulit membayangkan sebuah perangkat telepon tanpa aplikasi.

Kita dapat menggunakan smartphone untuk berbagai hal mulai dari memesan makanan dan bahkan mencatat keuangan bisnis dan mengirimkan uang. 

Nah, jika kita seorang pebisnis, salah satu aplikasi terbaik yang bisa dipertimbangkan untuk mengirimkan uang dan layanan akuntansi bisnis adalah Buku Warung.  

Apa saja manfaat aplikasi transfer uang dari Buku Warung tersebut? Yuk simak.

Buku Warung, Aplikasi Kirim Uang dan Akutansi Terbaik untuk Bisnis
  

Manfaat Aplikasi Transfer Uang Buku Warung 

Aplikasi Buku Warung membuat hidup lebih mudah untuk mengirim uang ke siapa pun karena seluruh prosesnya lebih aman dan nyaman. 

Beberapa keuntungan menggunakan aplikasi akuntansi dan kirim uang dari Buku Warung sendiri adalah :

1. Hemat Waktu Untuk Hal-Hal yang Penting

Salah satu manfaat utama dari aplikasi Buku Warung selain mencatat keuangan bisnis adalah memberikan kemudahan dalam pengiriman uang kapanpun kita butuhkan, dimanapun kita berada.

Berkat aplikasi Buku Warung, kini kita dapat menyelesaikan transaksi di perangkat seluler dari rumah dengan sangat nyaman. Setelah mengunduh aplikasi Buku Warung, kita hanya perlu koneksi internet untuk mengatur transfer uang seluler. 

Mengirim uang melalui aplikasi transfer uang Buku Warung memberikan kita waktu lebih banyak untuk berkumpul dengan teman atau melakukan hobi yang kita sukai.

2. Cara Sederhana dan Aman Untuk Mentransfer Uang

Mengirim uang menggunakan aplikasi Buku Warung sangat sederhana dan mudah. Aplikasi dirancang dengan ramah pengguna, jadi meskipun ada di antara kita yang tidak paham teknologi, kamu tetap bisa kok menggunakannya. 

Buku Warung juga aman saat menyelesaikan semua transaksi di dalam aplikasi tanpa harus mengunjungi situs web eksternal.

Aplikasi Buku Warung menawarkan keamanan ketat seperti penambahan sandi dan token digital, untuk mengakses akun. Jadi mau mengirimkan uang ke manapun, semua jauh lebih aman dengan menggunakan aplikasi kirim uang dari Buku Warung.

3. Memiliki Riwayat Transaksi

Aplikasi Buku Warung membantu kita menghitung dan melacak uang yang kita kirimkan ke penerima. Kita dapat melihat catatan transaksi dari dalam aplikasi. Fitur khusus ini membantu pengirim mengecek riwayat transaksi keuangan yang ada.  

Aplikasi Buku Warung membuat transfer uang dapat diakses dan terjangkau. Tidak hanya bisa diandalkan untuk mengirimkan uang saja, aplikasi satu ini juga bisa digunakan untuk akuntansi bisnis.

Buku Warung bisa menghasilkan laporan keuangan bisnis terlihat rapi dan profesional. Dengan Buku Warung, kita bisa membuat mengakses laporan keuangan yang menyajikan sebuah dokumen penting untuk bisnis kita.  

Laporan keuangan adalah hal yang amat penting dalam bisnis, khususnya ketika kita berurusan dengan calon investor.

Laporan keuangan yang kita bagikan harus akurat, diformat dengan benar, dan dikirimkan tepat waktu. Jika tidak, investor akan memberi kesan negatif tentang keadaan keuangan kita dan bisa jadi kita akan kehilangan kesepakatan. Inilah pentingnya menggunakan aplikasi Buku Warung.

Aplikasi satu ini menghasilkan laporan keuangan dalam format standar yang siap diunduh dan dibagikan ketika kita ingin melihatnya. 

Bagi kalian yang ingin sekali menggunakan sebuah perangkat untuk memudahkan akuntansi bisnis dan bisa digunakan untuk mengirimkan uang, gunakan saja aplikasi Buku Warung.

Buat bisnis jadi lebih berkembang dengan memanfaatkan aplikasi Buku Warung. 

Mau tahu manfaat aplikasi akuntansi bisnis online untuk membuat bisnis terlihat hebat? Baca selengkapnya di https://bukuwarung.com/aplikasi-pembukuan-manfaat/.

Viewing all 778 articles
Browse latest View live